Dari beberapa pengertian diatan dapat ditarik kesimpulan bahwa Kartu Kredit
merupakan sebuah kartu yang dikeluarkan oleh bank/ Lembaga keuangan lainnya
untuk pengguna atau nasabah sehingga dengan kartu tersebut pengguna dapat
melakukan pembayaran barang ataupun jasa tanpa pembayaran dengan cara tunai
“hutang”.
Kartu kredit juga bisa didefinisikan dengan uang elektronik yang dikeluarkan
suatu instansi menjadikan bisa memungkinkan pengguna kartu itu untuk mendapatkan
kredit dalam transaksi yang pengembaliannya bisa dilakukan secara angsuran, sesuai
dengan waktu yang sudah ditentukan. Kartu kredit memiliki dana limit didalamnya
yang jumlahnya ditentukan oleh pihak bank selaku penerbit
2. Pihak-pihak yang terkait dalam kartu kredit
a. Issuer Card (Bank/ Lembaga penerbit)
b. Bila bank yang menerbitkan maka harus mengikuti ketentuan BI, namun bila yang
menerbitkan Lembaga keuangan maka harus memperoleh iji dari Departemen
Keuangan.
c. Acquirer (Pengelola)
d. Mengelola pembayaran pada pedagang (merchant) dan menagih pada pihak issuer
yang tidak berhubungan langsung dengan pedagang.
e. Cardholder/Chardmember (Pemegang kartu)/ nasabah
f. Merchant (pedagang)
3. Fungsi Kartu Kredit
a. Sebagai dana emergency, dengan dana emergency maka dana yang bisa dipakai
untuk kebutuhan yang sifatnya gawat darurat atau mendesak. Seperti contohnya:
harus operasi mendadak, akan melahirkan tetapi belum ada biaya dan lain
sebagainya. Hal tersebut adalah salah satu fungsi dana emegency.
b. Sebagai dana opportunity. Maksud dari dana opportunity adalah untuk mengambil
peluang bisnis maupun berinvestasi yang belum tentu ketika peluang atau
kesempatan itu datang kita memiliki dana untuk mengambilnya.
c. Untuk mengumpulan seluruh bentuk pengeluaran belanja dalam satu tagihan,
sehingga waktu yang kita gunakan bisa lebih efisien. Bahkan untuk sekarang ini
kartu kredit sudah ada yang mempunya fasilitas untuk pembayaran pengeluaran
rutin, seperti tagihan listrik, tagihan telepon, tagihan air dan tagihan lainnya.
d. Untuk mencatat biaya yang kita keluarakan dengan rutin, menjadikan bisa lebih
mudah kita dalam pengelolaln keuangan.
e. Biaya yang kita keluarkan atau pengeluaran akan tertera dengan rinci pada
rekening giro bisa melakukan cross checking dirumah di akhir bulan.
f. Pada jenis kartu kredit tertentu bisa memberi pelayanan asuransi kesehatan,
perjalanan ataupun kerusakan barang yang dibeli dengan kartu kredit tersebut.
Namun hal tersebut harus dibicarakan dengan bank pada saat transaksi
4. Kelebihan dan Kekurangan Kartu Kredit
Kelebihan:
a. Nyaman dan tidak merepotkan
b. Membantu mengevaluasi pengeluaran
c. Bisa digunakan untuk keperluan darurat
d. Cicilan merigankan proses pembayaran
e. Dapat potongan diskon
Kekurangan
a. Terdapat minimal transaksi
b. Rentan digunakan Berlebihan
c. Disertai dengan bunga
d. Aturan yang ketat dan berujung pada bertambahnya tagihan
1. Jenis-jenis kartu kredit
Tiap jenis kartu kredit punya peruntukkan, manfaat, dan persyaratan yang
berbeda-beda.
a. Jenis kartu kredit berdasarkan limit
Dalam menetapkan plafon atau limit kartu kredit, bank akan
mempertimbangkan penghasilan bulanan nasabah sebagai tolak ukur kemampuan
bayar. Berikut ini pembagiannya:
1) Kartu kredit classic, adalah kartu kredit dengan limit terendah, serta biaya
termurah dibandingkan kartu kredit lainnya. Umumnya, kartu kredit classic
menawarkan plafon hingga Rp 5 juta, dengan syarat penghasilan minimum
mulai dari Rp 3 juta.
2) Kartu kredit gold, kartu kredit gold menawarkan limit hingga Rp 40 juta.
Meski dengan plafon yang cukup tinggi, kartu kredit ini cocok diajukan
sebagai kartu kredit pertama oleh calon nasabah berpenghasilan bulanan mulai
dari Rp 5 juta.
3) Kartu kredit platinum, ditujukan kepada para karyawan atau pebisnis
berpenghasilan mulai dari Rp 25 juta per bulan. Adapun, batas limit kartu
kredit platinum dapat mencapai hingga lebih dari Rp 75 juta
4) Kartu kredit signature, ditujukan kepada nasabah prioritas dengan penghasilan
mulai dari Rp 30 juta per bulan.
5) Kartu kredit lifestyle ini menawarkan limit mulai dari Rp 100 juta hingga tak
terbatas. Selain plafon yang tinggi, kartu kredit signature juga memiliki
fasilitas dan layanan yang lebih eksklusif dibandingkan jenis lainnya.
6) Kartu kredit infinite, hanya bisa dimiliki oleh mereka yang memiliki aset atau
berpenghasilan mulai dari Rp 50 juta per bulan. Adapun limit kartu kredit
infinite mulai dari Rp 500 juta hingga tak terbatas.
Umumnya, semakin tinggi limit kartu kredit, semakin tinggi pula iuran
tahunan yang dikenakan. Misalnya, kartu kredit classic mematok iuran tahunan
mulai dari 0 hingga 100 ribu, sementara iuran tahunan kartu kredit infinite mulai
dari Rp 500 ribu hingga di atas Rp 4 juta.
Unsur-unsur yang terdapat di dalam pengertian kartu kredit antara lain sebagai
berikut:
a. Kartu kredit itu merupakan fasilitas kredit
b. Diperuntukkan kepada nasabah dari penerbit kartu dengan persyaratan tertentu
c. Kartu kredit diterbitkan oleh Bank
d. Kartu kredit yang diberikan disesuaikan dengan besarnya jumlah penghasilan
pemegang kartu
e. Kartu kredit adalah berupa kartu plastik
f. Dapat digunakan sebagai cara pembayaran di dalam kegiatan bertransaksi di
tempat tempat tertentu.
C. Travelling Cheque
Cek yang dikeluarkan oleh lembaga keuangan, Bank atau bukan Bank yang berfungsi
sebagai uang tunai. Cek perjalanan berguna ketika bepergian, terutama dalam hal
perjalanan ke luar negeri, dimana tidak semua kartu kredit yang dibawa oleh
seseorang akan diterima.
Cek perjalanan merupakan surat berharga yang di keluarkan oleh sebuah bank, yang
mengandung nilai, dimana bank penerbit (issuer) sanggup membayar sejumlah uang
sebesar nilai nominalnya kepada orang yang tanda tangannya tertera ada cek
perjalanan itu.
TC sering disebut juga dengan cek pelancong karena kebanyakan digunakan oleh
orang-orang yang sedang melancong atau bepergian. Travellers cheque yaitu cek
wisata atau cek perjalanan yang digunakan untuk bepergian. Traveler’s cek pertama
kali diterbitkan pada tanggal 1 Januari 1772 oleh London Credit Exchange Company
untuk digunakan dalam sembilan puluh kota-kota Eropa, dan pada tahun 1874
Thomas Cook telah mengeluarkan ‘circular notes’ (surat edaran) yang beroperasi pada
caraTravellers chaque tersebut. Travellers cheque yaitu cek wisata atau cek perjalanan
yang digunakan untuk bepergian.
Manfaat travelling cheque
a.Memberikan kemudahan berbelanja
b. Mengurngi resiko kehilangan uang
c.Memberikan rasa percaya diri
d. Masa berlakunya tidak terbatas
e.Lebih aman daripada uang tunai , karena pada saat pencairan , pemilik TC harus
melakukan tanda tangan di depan counter kembali dan harus sama seperti tanda
tangan yang pertama pada saat pembelian TC tersebut dan dapat diberikan refund
(penggantian) kepada pemilik kalau terjadi kehilangan atau rusak.