Anda di halaman 1dari 11

Apa Itu Kartu Plastik

Sejak terbitnya SK Menteri Keuangan No. 1251 / KMK.013 /


1988 tanggal 20 Desember 1988, penggunaan kartu plastic di
Indonesia semakin meluas. Kartu plastic ini merupakan
pengganti alat pembayaran yan sangat praktis sehingga
diminati masyarakat yang berpenghasilan cukup atau
kalangan menengah atas.

Kartu plastik adalah instrument pembayaran atas kartu yang


diterbitkan oleh bank atau lembaga- lembaga pembiayaan
yang lain yang dapat digunakan untuk alat pembayaran atas
transaksi barang atau jasa, dan dapat digunakan untuk
penarikan tunai. Sebagai alat pembayaran, dan lain lain

Fungsi Kartu Plastik

 Sumber kredit
 Kartu dapat digunakan sebagai instrumen untuk
memperoleh kredit dengan mekanisme
pembayaran setiap transaksi atau secara bulanan
 Penarikan uang tunai
 Kartu dapat digunakan untuk penarikan uang tunai
baik di counter bank atau di ATM
 Penjaminan cek
Kartu dapat digunakan untuk menjamin penarikan cek yang
ditarik si pemegang kartu guna meyakinkan si penerima cek
dalam bertransaksi
Berdasarkan Fungsinya

1. Kartu Kredit (Credit Card) yaitu kartu yang dapat


digunakan sebagai alat pembayaran transaksi jual-beli barang
dan jasa, kemudian pelunasan atas penggunaannya dapat
dilakukan sekaligus atau secara angsuran sejumlah minimum
tertentu.

2. Charge Card yaitu kartu yang dapat digunakan sebagai alat


pembayaran suatu transaksi barang dan jasa, kemudian
pemegang kartu diwajibkan membayar kembali secara penuh
tagihannya pada akhir bulan atau bulan berikutnya dengan
atau tanpa beban tambahan.

3. Kart Debet yaitu kartu yang dapat digunakan sebagai


perintah bayar atau pendebetan terhadap rekening pemegang.

4. Cash Card (kartu ATM) yaitu kartu yang dapat digunakan


untuk penarikan tunai baik di counter-counter bank maupun
pada anjungan ATM.

5. Check Guarantee Card yaitu kart yang dapat digunakan


sebagai jaminan dalam penarikan cek oleh pemegang kartu
tersebut

Berdasarkan Wilayah Berlakunya

1. Kartu Plastik Lokal yaitu kartu plastik yang berlaku pada


wilayah tertentu misalnya seluruh Indonesia. Contoh: Kartu
ATM Bank Muamalat Indonesia.

2. Kartu Plastik Internasional yaitu kartu plastik yang berlaku


dan dapat digunakan di seluruh dunia. Contoh: Visa,
American Express, carte balanc, Master Card, Dinner Club.

Keuntungan dan Kerugiaan Memakai Kartu Kredit

Jadi kamu telah mengetahui seputar kartu kredit. Terakhir


dan tidak kalah penting yang harus kamu ketahui sebelum
membuat kartu kredit adalah keuntungan dan kerugian
memakai kartu kredit.

Keuntungan memakai kartu kredit:

 Praktis dibawa dan digunakan


 Memiliki berbagai promo menarik
 Dapat melakukan transaksi dengan mudah walaupun
belum memiliki uang
 Terhindari dari risiko kehilangan uang
 Mempermudah dalam membayar tagihan
 Dapat menggunakan dana yang lebih besar dari yang
dimiliki
Kerugian memakai kartu kredit:

 Terdapat biaya iuran pertahun


 Terdapat beban bunga saat tarik tunai
 Beban bunga yang lebih besar saat melakukan transfer
antar bank
 Bunga pinjaman tinggi
 Memiliki denda keterlambatan pembayaran yang besar
 Membuat seseorang boros
Kriteria Kartu Kredit yang baik
 Persyaratan memperoleh kartu relatif ringan
 Proses cepat dan mudah
 Mempunyai jaringan yang luas
 Biaya penggunan relatif rendah (iuran tahunan, bunga
yang dibebankan)
 Kartu dapat digunakan multi fungsi
 Memberi rasa bangga pada pemakainya

 Kartu Kredit Nasional


Seperti namanya, kartu kredit nasional ini cuma berlaku di
satu negara khusus. Biasanya diterbitkan oleh sebuah
perusahaan atas kerja sama dengan penyedia jasa kartu kredit
tertentu.

Contoh kartu kredit nasional yang lumayan populer di


Indonesia antara lain Astra Card dan Garuda Executive Card.

 Kartu Kredit Internasional


Para pemegang kartu kredit internasional nggak perlu ribet
membawa uang cash ketika traveling ke luar negeri. Sebab
kartu yang dipegang bisa digunakan sebagai alat pembayaran
dihampir seluruh negara-negara besar dunia. Kalau kamu
perhatikan di setiap kartu memiliki logo yang ternyata
dikeluarkan oleh beberapa perusahaan sesuai dengan fungsi
dan wilayahnya.
Perusahaan yang menyelenggarakan sistem pembayaran kartu
kredit berskala global pun nggak terlalu banyak. Beberapa di
antaranya:

a. Visa

Didirikan di California, Visa International Service


Association kini sudah menjadi salah satu perusahaan kartu
kredit yang cukup populer di wilayah Asia. Mereka
menjalankan bisnisnya dengan sistem franchise dan
menggandeng bank-bank setempat.
Visa mengeluarkan total lima jenis kartu kredit berdasarkan
penghasilan nasabah mereka, mulai dari Classic, Gold,
Platinum, Signature, hingga Infinite.

Kartu terendah ‘Classic’ bisa dimiliki mereka yang punya


penghasilan sedikit di atas UMR dan tidak masuk daftar
hitam Bank Indonesia. Sementara untuk kelas tertinggi,
Infinite, hanya bisa dimiliki nasabah yang punya aset US$100
ribu tunai.

b. MasterCard

Kartu kredit MasterCard lebih banyak populer di negara-


negara Eropa dan Amerika Serikat. Namun transaksi juga
bisa dilakukan di luar wilayah tersebut asalkan mereka
mendapat lisensi dari MasterCard Worldwide.

Sama seperti Visa, jenis MasterCard pun juga bermacam-


macam sesuai dengan daya beli konsumen. Ada Mastercard
Classic, Gold, Platinum, dan World.

Jenis yang banyak beredar di masyarakat adalah MasterCard


Classic, di mana pemegangnya hanya bisa melakukan kredit
maksimal senilai Rp5 juta. Sementara untuk level tertinggi
‘World’ hanya bisa dipegang oleh seseorang minimal
melakukan kredit Rp75 juta per tahun.

c. Diners Club

Sama seperti Visa, perusahaan kartu kredit ini juga


menjalankan bisnis mereka dengan sistem franchise.
d. American Express

Kartu American Express pada dasarnya hanya berfungsi


sebagai Charge Card, yang artinya nasabah wajib melunasi
seluruh tagihannya di akhir bulan. Namun dalam kasus
tertentu, ada nasabah khusus yang mendapat keistimewaan
saat melakukan pembayaran kredit.

e. Union Pay

Union Pay Internasional adalah anak perusahaan China


Union Pay yang berfokus memudahkan pemegang kartu
mereka untuk melakukan transaksi di luar negeri.

Kartu Kredit
Kartu Kredit adalah APMK yang dapat digunakan untuk
melakukan pembayaran atas kewajiban yang timbul dari
suatu kegiatan ekonomi, termasuk transaksi pembelanjaan
dan/atau untuk melakukan penarikan tunai, dimana kewajiban
pembayaran pemegang kartu dipenuhi terlebih dahulu oleh
acquirer atau penerbit, dan pemegang kartu berkewajiban
untuk melakukan pembayaran pada waktu yang disepakati
baik dengan pelunasan secara sekaligus (charge card) ataupun
dengan pembayaran secara angsuran.
Apakah anda membutuhkan Kartu Kredit
Kartu Kredit adalah cara pembayaran yang memberikan anda
kemudahan dalam melakukan pembayaran transaksi
keuangan anda. Namun demikian, anda harus memperhatikan
biaya dan risiko yang mungkin timbul dalam penggunaannya.

Penelitian membuktikan bahwa konsumen memiliki


kecenderungan untuk berbelanja lebih banyak ketika
menggunakan kartu kredit daripada ketika mereka
menggunakan uang tunai.

Oleh karena itu, sebelum anda mengajukan aplikasi


pembukaan kartu kredit, pikirkan terlebih dahulu mengenai
kebutuhan anda dan bagaimana anda akan membayar tagihan
kartu kredit tersebut.

Jangan menggunakan kartu kredit untuk melunasi utang anda


yang lain. Anda dapat terikat pada bunga dan biaya lainnya
yang jumlahnya akan lebih membebani anda dalam jangka
waktu panjang.

Apabila anda terjebak dalam utang sebaiknya anda menemui


konsultan keuangan atau memanfaatkan kredit tanpa bunga
atau memiliki tingkat bunga yang rendah untuk melunasinya.
Bagaimana Memilih Penerbit Kartu Kredit
Kartu Kredit seperti apakah yang sesuai dengan kebutuhan
anda?

Saat ini anda memiliki kemudahan untuk membandingkan


penawaran penerbit kartu kredit yang satu dengan yang lain.
Adapun beberapa hal yang dapat menjadi perhatian anda
dalam memilih penerbit kartu kredit adalah:
 Tingkat bunga yang harus dibayarkan
 Besaran biaya dan denda
 Perhitungan minimum pembayaran tagihan setiap
bulannya
 Fitur yang dimiliki kartu kredit seperti fitur keamanan
(misalnya adanya konfirmasi melalui SMS saat
melakukan transaksi); fitur kenyamanan dalam
melakukan pembayaran (misalnya memiliki metode
pembayaran yang beragam); dan fitur lainnya yang
menguntungkan bagi konsumen.
Bagaimana Cara Membayar Kartu Kredit
Tips yang paling penting dalam melakukan pembayaran kartu
kredit adalah bayarlah tagihan anda sebesar mungkin setiap
bulannya secara tepat waktu.

Sebelumnya, jagalah pengeluaran anda sesuai dengan


kemampuan keuangan anda sehingga anda dapat mengelola
pembayaran tagihan kartu kredit anda dengan baik. Pastikan
limit kartu kredit anda telah sesuai dengan kebutuhan anda
dan dapat dikelola dengan baik.
Apabila anda memiliki lebih dari 1 (satu) kartu kredit maka
cara pembayaran yang dapat anda pertimbangkan adalah ;
 Bayar terlebih dahulu tagihan Kartu Kredit yang
memiliki tingkat bunga paling tinggi
 Lunasi kartu kredit anda yang memiliki tagihan terkecil
untuk meminimalisir pembayaran bunga dan biaya
Selanjutnya usahakan untuk hanya menggunakan salah satu
kartu kredit anda apabila diperlukan.

Cerdas Menggunakan Kartu Kredit

1. Pantaulah pengeluaran anda


Kartu kredit adalah alat pembayaran yang dapat memberikan
kemudahan bagi anda dalam melakukan transaksi namun
demikian anda tetap harus berhati-hati dalam
menggunakannya. Anda dapat saja dengan mudah terjebak
dalam utang kartu kredit yang sulit untuk anda lunasi
sehingga berpotensi untuk memberikan anda kesulitan di
kemudian hari. Jadi, kendalikan pengeluaran anda sesuai
dengan kemampuan pembayaran anda dan selalu melakukan
pengecekan terhadap tagihan kartu kredit bulanan anda.
2. Bayarlah Kartu Kredit Anda Tepat Waktu
Ketika anda memperoleh tagihan kartu kredit , periksalah
tanggal jatuh tempo dan pastikan anda membayar secara tepat
waktu. Hal ini akan menghindarkan anda dari biaya
keterlambatan (late charge fee) dan bunga.
3. Maksimalkan Pembayaran Anda
Apabila anda hanya melakukan pembayaran minimum setiap
bulannya, maka anda akan membayar mahal untuk bunga dan
akan membutuhkan waktu yang lama untuk melunasi tagihan
anda.
Sebaiknya anda membuat rencana pembayaran kartu kredit
melebihi jumlah minimum pembayaran sehingga dapat
segera melunasi utang kartu kredit anda.
4. Tentukan batas pagu kartu kredit yang sesuai dengan
kemampuan anda
Mintalah limit kartu kredit yang sesuai dengan kemampuan
anda untuk membayar. Jangan tergoda untuk menggunakan
seluruh limit kartu kredit anda dan menggunakan kartu kredit
melebihi kemampuan anda.
Limit kartu kredit anda bukanlah untuk anda habiskan. Anda
harus memastikan bahwa limit kartu kredit anda berada
dalam batas kemampuan anda. Jangan tergoda untuk
menghabiskan limit kartu kredit anda untuk berbelanja.
Apabila anda ingin mengurangi limit kartu kredit anda, anda
dapat menghubungi penerbit kartu kredit anda.
Harus diketahui bahwa Penerbit tidak bisa menaikkan limit
kartu kredit anda tanpa persetujuan pemegang kartu kredit.
Apabila anda ingin menaikkan limit kartu kredit anda untuk
keperluan tertentu (misalnya bepergian ke luar negeri),
ingatlah untuk segera menurunkan kembali limit kartu anda
sesuai dengan kebutuhan.
5. Jangan menggunakan kartu kredit untuk memenuhi
kebutuhan anda
Apabila anda memiliki kebutuhan darurat atau kekurangan
uang tunai, penggunaan kartu kredit atau cash advance tidak
disarankan untuk jangka waktu panjang. Kartu kredit
mungkin dapat menyelamatkan anda saat ini, namun apabila
anda tidak segera menyelesaikannya maka akan
menimbulkan masalah baru bagi anda. Sebaiknya anda
memiliki tabungan untuk menyelesaikan keperluan darurat
sehingga tidak bergantung pada penggunaan kartu kredit.
Jangan melakukan transaksi gesek tunai (gestun) karena
kegiatan tersebut dilarang oleh Bank Indonesia dan
berpotensi untuk merugikan konsumen dalam jangka
panjang.
6. Periksalah selalu tagihan kartu kredit anda
Cara yang terbaik untuk memeriksa tagihan kartu kredit anda
adalah dengan menyimpan seluruh slip transaksi kartu kredit
anda dan membandingkan slip dimaksud dengan tagihan
kartu kredit anda. Hal ini untuk memastikan bahwa anda
ditagih untuk transaksi yang memang anda lakukan.
Apabila terdapat transaksi yang tidak anda lakukan, segera
hubungi Penerbit kartu kredit anda untuk mengkonfirmasi
kembali tagihan dimaksud.
7. Tutup kartu kredit anda secara benar
Apabila anda ingin menutup kartu kredit anda, maka anda
harus meyakini bahwa proses penutupan kartu kredit
dilakukan oleh pihak yang berwenang dan tidak terdapat
tagihan yang tertinggal atau belum terselesaikan. Sebaiknya
permintaan penutupan kartu kredit anda juga dilakukan dalam
bentuk tertulis untuk meyakini

Anda mungkin juga menyukai