PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk menyelesaikan tugas dari mata
pelajaran perbankan serta untuk lebih memahami dan mengetahui lebih lanjut tentang
pengertian, jenis, fungsi, siapa sajakah yang terlibat dalam penggunaan kartu plastik dan
tentang berbagai perbedaan antara jenis kartu plastik yang satu dengan yang lainnya agar
setidaknya para pembaca memiliki wawasan yang akan membuat mereka lebih siap dalam
dunia pendidikan maupun dalam kegiatan usaha yang akan mereka ambil.
1|Page
1.4 Manfaat
1. Untuk mengetahui pihak-pihak yang terkait dalam penggunaan kartu plastik.
2. Agar dapat menjadi referensi dalam penggunaan berbagai kartu plastik.
3. Bagi khalayak umum dapat menambah pengetahuan mengenai fungsi dari kartu plastik
4. Menambah pengetahuan dan membantu kami dalam lebih memahami tentang kartu
plastik.
5. Memberikan gambaran pada pembaca dan penulis tentang jenis-jenis kartu plastik
lainnya.
6. Agar pembaca dapat lebih cermat dalam penggunaan berbagai jenis kartu plastik.
2|Page
BAB II
PEMBAHASAN
3|Page
2.2 Pihak-Pihak Terkait Dalam Penggunaan Kartu Plastik
1) Penerbit (Issuer)
Artinya penerbit disini merupakan pihak atau lembaga yang menerbitkan dan
mengelola kartu. Bisa bank, lembaga keuangan non-bank, dan perusahaan non-lembaga
keuangan. Perusahaan yang khusus akan menerbitkan kartu terlebih dahulu harus
memperoleh izin dari departemen keuangan. Apabila penerbit adalah bank, harus
mengikuti ketentuan dari BI.
2) Acquirer
Yaitu pihak yang mewakili kepentingan penerbit untuk menyalurkan kartu kredit,
melakukan penagihan kepada pemegang kartu kredit dan melakukan pembayaran
kepadamerchant atau penjual.
3) Pemegang kartu
Yaitu pihak yang menggunakan kartu kredit dalam kegiatan pembayaran dimana
pemegang kartu tersebut telah memenuhi prosedur yang telah ditetapkan penerbit untuk
dapat diterima sebagai anggota dan berhak menggunakan kartu sesuai dengan
keguanaannya.
4) Merchant
Adalah pihak yang menerima pembayaran dengan kartu atas transaksi jual beli barang
dan jasa dengan menggunakan kartu kreditnya. Sebelum menerima pembayaran dengan
kartu kredit, merchant tersebut terlebih dahulu mengadakan perjanjian kerjasama
denganissuer dan acquirer.
4|Page
cara mencicil sejumlah minimum tertentu. Jumlah cicilan tersebut dihitung dari
nilai saldo tagihan ditambah bunga bulanan.
Kartu kredit memang bisa diartikan sebagai kartu hutang, namun orang-
orang bisa berbangga-bangga karena memiliki kartu hutang tersebut. Hal tersebut
karena pihak bank memang hanya mau memberikan kartu kredit kepada kalangan
tertentu saja dengan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pemilik kartu kredit
memang telah dipilih orang-orang yang dianggap mampu untuk kedepannya
membayar iuran kartu kredit. Dalam kenyataannya orang-orang yang diberi
kepercayaan oleh pihak bank tersebut ada yang ternyata “tak mampu” membayar
tagihan kartu kreditnya.
Kartu Kredit atau istilah dalam bahasa Inggris biasa disebut dengan Credit
Card (CC), pada dasarnya bisa disimpulkan atau dipandang sebagai dua hal, yaitu
sebagai alat pembayaran dan sebagai fasilitas utang. Jadi sebenarnya kartu kredit
itu adalah alat pembayaran sebagai pengganti uang cash.
5|Page
ke beberapa instansi, namun pembayaran dapat dilakukan sekaligus melalui
kartu kredit, yang langsung dilakukan pendebetan setiap bulannya.
Sumber : https://www.mastercard.us/en-us/consumers/find-card-products/debit-cards.html
6|Page
Kartu debit adalah sebuah kartu pembayaran secara elektronik yang
diterbitkan oleh Bank. Kartu ini dapat berfungsi sebagai pengganti pembayaran
dengan uang tunai. Kartu ini mengacu pada saldo tabungan bank anda di bank
penerbit tersebut. Fungsi dari kartu debit adalah untuk memudahkan pembayaran
ketika berbelanja tanpa harus membawa uang tunai. Dalam beberapa kasus, nomor
rekening primer diberikan secara eksklusif untuk digunakan di Internet dan tidak
ada kartu fisik.
Di banyak negara, penggunaan kartu debit telah menjadi begitu luas karena
dapat menggantikan pembayaran melalui cek ataupun uang tunai. Tidak seperti
kartu kredit dan kartu bayar, pembayaran menggunakan kartu debit langsung
ditransfer dari rekening bank pemegang kartu, bukan mereka membayar kembali
uang tersebut di kemudian hari.
Bila saldo tabungan kita sudah habis, maka kartu debit ini sudah tidak bisa
dipergunakan lagi untuk berbelanja. Inilah yang membuatnya sedikit berbeda
dengan kartu kredit. Kalau kartu kredit memang bukan menggunakan saldo
tabungan kita melainkan menggunakan dana bank yang dipinjamkan kepada kita
terlebih dulu. Jadi saldo tabungan kita masih tetap utuh.
7|Page
Pedagang (merchant) adalah penjual barang dan atau jasa yang menerima
pembayaran dari transaksi penggunaan kartu debet.
Penyelenggara kliring adalah bank atau lembaga selain bank yang melakukan
perhitungan hak dan kewajiban keuangan masing-masing penerbit
dan atau acquirerdalam rangka transaksi kartu debet.
Penyelenggara penyelesaian akhir adalah bank atau lembaga selain bank yang
melakukan dan bertanggungjawab terhadap penyelesaian akhir atas hak dan
kewajiban keuangan masing-masing penerbit dan atauacquirer dalam rangka
transaksi kartu debet berdasarkan hasil perhitungan dari penyelenggara kliring
3. Charge Card
Charge card merupakan alat berbentuk
kartu yang diterbitkan oleh suatu lembaga
keuangan dan dapat digunakan sebagai
alat pembayaran transaksi pembelian
Sumber : http://www.chargecardproject.com/collections/all
barang dan jasa yang pembayaran
pelunasannya harus\ dilakukan oleh pembeli secara sekaligus pada jangka waktu
tertentu setelah kartu digunakan sebagai alat pembayaran. Kartu charge juga
mengenal beberapa kategori kartu seperti jenis kartu silver, gold, dsb.. Meski
dengan istilah yang sedikit berbeda. Kartu charge juga mengenakan yang namanya
iuran tahunan. Yang membedakan charge card dengan kredit card adalah masalah
pembayaran atau perhitungan bunga/denda.
Kartu charge tidak menggenal sistem bunga (interest) tetapi biaya
keterlambatan (late charge). Selain itu kartu charge tidak mengenal istilah cicilan
dalam arti bayar sesuai kemampuan atau sekian persen dari total tagihan.
Melakukan pelunasan secara penuh begitu tagihan datang. Istilahnya harus
bayar full payment. Jika tagihan datang sebelum memiliki uang yang cukup untuk
membayar penuh, kita cukup bayar semampu kita dan sisanya akan ditagihkan
bulan berikut dengan memasukkan biaya keterlambatan. Tidak ada biaya bunga
jadi jauh lebih ringan dari kartu kredit.
Saat tidak membayar penuh maka secara otomatis kartu charge tersebut
tidak bisa dipergunakan sama sekali (diblokir). Charge card juga tidak mengenal
yang namanya limit.
8|Page
4. Cash Card (Kartu ATM)
Cash card merupakan alat berbentuk
kartu yang diterbitkan oleh suatu
lembaga keuangan dan dapat digunakan
sebagai alat penarikan uang tunai secara
manual melalui teller bank atau melalui
Sumber : http://www.cashcard.cards/index_en.html
ATM. ATM dalam bahasa inggris
dikenal dengan Automatic Teller Machine, atau dalam bahasa Indonesia dikenal
dengan Anjungan Tunai Mandiri. Kartu ATM adalah kartu yang diberikan pihak
bank kepada para nasabahnya secara cuma-cuma dengan sekedar membuka di bank
bersangkutan, agar pihak nasabah bisa dengan leluasa mengambil uangnya melalui
rekening yang dimilikinya kapan saja dia menghendaki melalui mesin ATM dan
dapat juga digunakan untuk beberapa lokasi penjualan tertentu.
Penjelasan tersebut menunjukkan bahwa terdapat dua cara penarikan uang tunai
dengan cash card, yaitu:
9|Page
5. Check Guarantee
Ini adalah jenis kartu yang juga
bukan kartu kredit,melaainkan
sebagai kartu jaminan yang terbuat
dari plastik. Kartu Check
Guarantee Card dapat digunakan
Sumber : http://www.ipspayments.com/resources/check-guarantee sebagai jaminan cek untuk
menyakinkan penerima cek yang diterbitkan oleh pemegang kartu dalam transaksi
jual beli barang atau jasa. Jadi, fungsi kartu ini untuk menjamin setiap pembayaran
dengan cek oleh pemegang kartu. Dalam perkembangannya, kartu ini dapat pula
digunakan sebagai Check Encashement Card untuk menarik uang tunai melalui
kantor cabang bank penerbt. Disamping itu, dapat juga digunakan sebagai Cash
card untuk menarik uang tunai di ATM.
10 | P a g e
Kartu kredit ini dimiliki oleh American Express Travel Related Services
Incorporated dan beroperasi dengan mendirikan subsidiary. American
Express ini pada prinsipnya adalah charge card namun dapat memberikan
fasilitas credit line kepada pemegang kartu.
3. Penjaminan cek
Kartu plastik dapat digunakan untuk menjamin penarikan cek dengan kata lain
digunakan untuk menjamin setiap pembayaran dengan menggunakan cek oleh
pemegang kartu
11 | P a g e
2. Keamanan
Uang tunai yang hilang dapat digunakan oleh siapa saja. Jika Anda kehilangan kartu
kredit atau debet, segera laporkan kepada bank penerbit kartu agar kartu Anda terhindar
dari segala bentuk penyalahgunaan kartu Bank yang berbeda mungkin mempunyai
kebijakan liabilitas yang berbeda. Konsultasikan kepada petugas bank Anda apakah
bank menawarkan pengecualian/pembebasan lialibilitas.
3. Perlindungan Darurat
Kartu kredit dapat membantu Anda melalui berbagai macam keadaan darurat yang
mungkin di hadapi Dan dapat berfungsi sebagai alat pelindung yang membantu Anda
pada kondisi apapun.
4. Berlaku di seluruh Negara
Beberapa kartu kredit diterima di lebih dari 20 juta lokasi usaha di seluruh dunia.
Bandingkan dengan Cek Pribadi, Jika anda butuh dana tunai, Anda bisa ambil di ATM
atau bank di seluruh dunia yang menerima kartu debet atau kredit Anda.
5. Memudahkan Penyimpanan Catatan
Kartu kredit dan debit menyediakan catatan semua transaksi pada bulan tersebut
sehingga Anda lebih mudah mengetahui ke mana uang Anda terpakai.
6. Perlindungan Konsumen
Apabila Anda membeli barang atau jasa dengan kartu kredit, Anda mempunyai lebih
banyak senjata karena penerbit kartu Anda dapat membantu Anda menangani masalah
yang dihadapi dan Begitu Anda membeli barang dengan uang tunai atau cek,pihak
penjual mungkin enggan menanggapi keluhan/komplain Anda. Dan kebijakan bank
penerbit kartu sehubungan dengan persengketaan dengan pihak penjual.
7. Keleluasaan / Fleksibilitas
Anda berada di pusat perbelanjaan dan melihat penawaran khusus yang menarik. Dan
Anda tidak punya uang tunai untuk membayarnya saat itu, tetapi tidak mau kehilangan
barang tersebut. Dan dengan selembar kartu kredit, Anda dapat membeli barang
tersebut dan membayarnya kemudian sesuai dengan rencana pengeluaran pribadi Anda.
8. Membuat Anggaran Lebih Mudah
Dengan kartu kredit, Anda dapat membiayai suatu pembelian yang cukup mahal dan
melunasinya mengikuti jadwal yang sesuai dengan anggaran Anda.
12 | P a g e
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kartu plastik merupakan alat berbentuk kartu yang diterbitkan oleh suatu
lembaga keuangan untuk mempermudah para konsumen atau masyarakat dalam kegiatan
transaksi keuangan ekonominya, serta dalam keadaan situasi genting pun masyarakat bisa
menggunakannya untuk alat pembayaran serta juga untuk tujuan lain seperti penarikan
uang tunai dimanapun dia berada, selain itu berdasarkan pertimbangannya juga dapat
dibawa berpergian dengan praktis tanpa harus membawa kantongan uang dengan jumlah
yang besar ditangan kita sehingga keamananpun bisa terjaga dan juga dapat digunakan
sewaktu waktu dan kemudahan penggunaan yang lain kartu plastik ini semakin banyak dan
efisien fungsinya dan semakin luas digunakan untuk berbagai macam transaksi.
3.2 Saran
Penggunaan kartu kredit memudahkan transaksi bagi nasabah pemegang kartu. Namun
jangan sampai lupa untuk membayar tagihannya agar tidak membengkak dan membebani
pengeluaran. Kartu kredit memiliki banyak kegunaan bagi pemiliknya. Namun ketika kartu
kredit hilang atau dicuri orang, bisa-bisa anda mendapatkan tagihan atas barang yang
dibelanjakan orang lain. Sebelum terjadi penyalahgunaan kartu kredit, sebaiknya anda
segera melaporkan berita kehilangan kartu kredit anda dibank tersebut. Sebelum membuat
kartu kredit lebih baik pahami dulu dengan benar mengenai berbagai tagihan dan biaya
tambahan lainnya.
Selain itu dalam menggunakan berbagai kartu plastik kita tidak boleh lupa akan biaya
tambahan lain dalam penggunaannya, oleh sebab itu kita harus lebih cermat dan efisien
dalam menggunakannya.
13 | P a g e