k 8
p o
l om
Ke
Efek Lokal
Pada umumnya digunakan untuk Efek Sistemik
pengobatan wasir, konsipasi, infeksi • Meringankan penyakit asma
dubur (teofilin, efedrin, amonifilin)
Zat aktif yang biasa digunakan: • Analgetik dan antiinflamasi
• Anastetik lokal (benzokain, (turunan salisilat, parasetamol)
tetrakain) • Anti arthritis, radang persendian
• Adstringen (ZnO, Bi-subgalat, Bi- (fenilbutason, indometasin)
subnitrat) • Hipnotik & sedatif (turunan
• Vasokonstriktor (efedrin HCL) barbiturat)
• Analgesik (turunan salisilat) • Trankuilizer dan anti emetik
• Emollient (balsam peru untuk (fenotiazin, klorpromazin)
wasir) • Khemoterapetik (antibiotik,
• Konstipasi (glisin bisakodil) sulfonamida)
• Antibiotika untuk infeksi
Macam – Macam Suppositoria
Rektal Suppositoria (digunakan lewat rektal atau
anus)
Betuk :peluru
Beratnya menurut FI.ed.IV kurang lebih 2 g(anak) dewasa: 3g
Keuntungan, : bila bagian yang besar masuk melalui jaringan otot penutup dubur,
maka Suppositoria akan tertarik masuk dengan sendirinya.
c. Ukuran partikel :
ukuran partikel obat akan mempengaruhi
kecepatan larut dari obat ke cairan rektal.
Semakin kecil partikel, semakin besar
kelarutannya
Waktu terbaik memakai Suppos
• Suppos anal
Basis larut
Basis campuran
dalam air
Kekurangan :
• Meleleh pada udara yang panas
• Dapat menjadi tengik pada penyimpanan
yang lama
Kelebihan : • Titik leburnya dapat turun atau naik bila
ditambahkan bahan tertentu
Hampir memenuhi • Adanya sifat Polimorfisme
sifat basis yang • Sering bocor (keluar dari rektum karena
ideal mencair) selama pemakaian
• Tidak dapat bercampur dengan sekresi.
Bentuk-bentuk kristal ol.Cacao :
Bentuk (alfa)
Terjadi bila lelehan ol.Cacao tadi didinginkan dengan segera
pada 0o dan bentuk ini titik leburnya 24o C
Bentuk ( beta )
Terjadi bila lelehan ol.Cacao tadi diaduk-aduk pada suhu
18 o -23 o dan bentuk ini mempunyai titik lebur 28 o - 31o
Bentuk (gamma)
Terjadi dari pendinginan lelehan ol.Cacao yang sudah dingin (20 o)
dan bentuk ini mempunyai titik lebur 18 o
cara menghindari bentuk- bentuk kristal yang
tidak stabil
Kelebihan :
• tidak mengiritasi / merangsang Kekurangan :
• menarik cairan dari jaringan tubuh
dapat disimpan diluar lemari es
setelah dimasukkan, sehingga
• tidak ada kesulitan dengan titik terjadi rasa yang menyengat.
leburnya, jika dibanding Ol.Cacao.
• dapat memperpanjang waktu
• tetap kontak dengan lapisan disolusi sehingga menghambat
pelepasan obat.
mokosa karena tidak meleleh pada
suhu tubuh
Suppositoria dengan bahan dasar
Gelatin
• Dapat digunakan sebagai bahan dasar Vaginal
Suppositoria.
• Tidak melebur pada suhu tubuh, tetapi melarut
dalam sekresi tubuh
• Perlu penambahan pengawet ( Nipagin ) karena
bahan dasar ini merupakan media yang baik
bagi pertumbuhan bakteri.
• Penyimpanan harus ditempat yang dingin
Kelebihan : Kekurangan :
• dapat diharapkan berefek yang • cenderung menyerap uap air
cukup lama, lebih lambat karena sifat gliserin yang
melunak, lebih mudah bercampur hygroskopis yang dapat
dengan cairan tubuh jika menyebabkan dehidrasi / iritasi
dibandingkan dengan Ol.Cacao jaringan, memerlukan tempat
untuk melindunginya dari udara
lembab supaya terjaga bentuknya
dan konsistensinya
Bahan dasar lainnya :
Bersifat seperti lemak yang larut dalam air atau bercampur dengan air, beberapa
diantaranya membentuk emulsi tipe A//M
Formulasinya : Tween 61 85 % dan Gliserin laurat 15 %
Bahan dasar ini dapat menahan air atau larutan berair. Berat Suppositoria 2,5 g
Syarat basis yang ideal
Melebur pada temperature rectal
Uji homogenitas
Kesegaman Bentuk
Kerapuhan
Uji Homogenitas
untuk mengetahui apakah bahan aktif dapat tercampur rata dengan bahan
dasar suppositoria atau tidak, jilka tidak dapat tercampur maka akanmempengaruhi
proses absorbsi dalam tubuh
Kesegaman Bentuk
Untuk mengetahui apakah bobot tiap sediaan sudah sama atau belum, jika
belum maka perlu di catat. Keseragaman bobot akan mempengaruhi
terhadap kemurnian suatu sediaan karena dikhawatirkan zat lain yang ikut
tercampur.
Tidak lebih dari 2 suppo yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-rata lebih dari
% deviasi, yaitu 5 %.
Kerapuhan