Sidang Arum Tri Ratnasari
Sidang Arum Tri Ratnasari
GASTRONOMI DI
KABUPATEN
TRENGGALEK, JAWA
TIMUR
PENDEKATAN KUALITATIF
melalui :
Wawancara
Observasi
SUBJEK Studi dokumen
Studi literature
CONCLUSION
PENYAJIAN DATA
DRAWING /
VERIFICATION
• Tabel kunjungan
REDUKSI DATA wisatawan ke
Ayam lodho dan sego
Kabupaten
gegog memiliki
Ringkasan catatan Trenggalek
potensi untuk
hasil observasi dan • Tabel hasil
dijadikan sebagai
wawancara. wawancara
atraksi wisata
• Gambar ayam lodho
gastronomi di
dan sego gegog
Kabupaten
Trenggalek
HASIL DAN ANALISIS DATA
AYAM LODHO
AYAM LODHO
Ayam lodho merupakan menu kerajaan
Ayam lodho memiliki kandungan gizi
yang sudah ada sejak zaman Kerajaan
Mataram Kuno, dulunya dikenal dengan yang baik karena menggunakan ayam
sebutan ayam ingkung. kampung yang dinilai lebih sehat.
“Lodho” berasal dari Bahasa Jawa yang Bahan baku pembuatan ayam lodho
artinya empuk, atau bisa juga diartikan mudah ditemui di daerah Trenggalek.
makanan gurih dengan santan kental. Proses mengolah ayam lodho
Ayam lodho digunakan sebagai sesajen menggunakan peralatan tradisional dan
dan pada acara selamatan digunakan menggunakan banyak bumbu rempah-
sebagai bentuk penghormatan, rempah.
penghargaan dan rasa syukur kepada Ayam lodho memiliki cita rasa yang unik,
Rasulullah SAW. perpaduan pedas dan gurih, serta
Ayam lodho wajib disajikan bersama nasi memiliki aroma yang kuat dan wangi
gurih dan dua sisir pisang raja, karena proses pengolahan dan
sedangkan urap sayur hanya sebagai penggunaan rempah.
tambahan. Ayam lodho ditetapkan sebagai “Warisan
Ayam lodho disajikan pada saat acara Budaya Takbenda Indonesia dari
tradisi seperti Larung Sembonyo, DAM Provinsi Jawa Timur” pada tahun 2016
Bagong, dan peringatan Hari Raya. dan ditandatangani oleh Menteri
Tidak ada aturan khusus yang mengatur Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir
Effendy.
mengenai ayam lodho, namun biasanya
ayam lodho tidak digunakan pada acara
selamatan ibu hamil dan anak.
HASIL DAN ANALISIS DATA
SEGO GEGOG
SEGO GEGOG
Sego gegog merupakan akronim dari
Bahan baku sego gegog menggunakan
“sego genem godhong gedhang” yang
artinya nasi bungkus daun pisang bahan lokal, seperti ikan yang diperoleh
pertama kali dipopulerkan oleh Mbah dari pantai di daerah Prigi, Panggul, dan
Tumirah dari Desa Bendungan, Munjungan.
Kabupaten Trenggalek Proses mengolah sego gegog
Sego gegog dibungkus mirip dengan menggunakan tungku tradisional dan
botok, yang pada mulanya digunakan kayu bakar.
sebagai bekal untuk dibawa ke ladang. Sego gegog diolah dengan cara dikukus.
Sego gegog dianggap sebagai simbolis Tidak ada aturan khusus dalam
kesederhanaan dan keikhlasan, karena menyajikan sego gegog.
menggunakan lauk seadanya, hanya nasi Belum terdapat penelitian kandungan
dan sambal yang dikukus. gizi dari sego gegog,
Saat ini sego gegog sudah disajikan
bersama dengan sambal yang dicampur
dengan ikan tuna, teri kresek, dan jeroan
ayam.
Sego gegog biasanya disajikan dengan
tahu bulat dan tempe gaplek.
Sego gegog disajikan dalam keadaan
panas, memiliki cita rasa yang pedas,
gurih, dan wangi aroma dari daun
pisang.
HASIL DAN ANALISIS DATA
PERAN SALAPAN CINYUSU