Anda di halaman 1dari 20

PEMBANGUNAN KELUARGA LANSIA TANGGUH

DIMENSI PROFESIONAL VOKASIONAL


TUJUAN PEMBELAJARAN

Kompetensi Dasar
Setelah mempelajari bahan ajar ini peserta mampu
memahami pembangunan Lansia tangguh dimensi
profesional vokasional.

Indikator Keberhasilan
Setelah mempelajari bahan ajar ini peserta dapat:
1. menjelaskan potensi Lansia
2. menjelaskan pengembangan profesional
vokasional Lansia
3. menjelaskan cara mengelola uang
4. menjelaskan usaha ekonomi produktif bagi dan oleh
Lansia
LANSIA POTENSIAL
UU No 13 Th 1998 tentang Kesejahteraan Lansia Lansia:
Seseorang yang telah mencapai usia 60 th ke atas

Lansia dibagi:
 Lansia potensial: warga lanjut usia yang masih mampu
melakukan pekerjaan & atau kegiatan yang dapat
menghasilkan barang /jasa

 Lansia tidak potensial (UU No 39/1999, psl 42):


Warganegara yang berusia lanjut, cacat fisik/mental
berhak memperoleh perawatan, pendidikan, bantuan
khusus atas biaya negara
Kewajiban Lansia (UU No. 13/1998)
 Membimbing dan memberi nasihat secara
arif bijaksana berdasarkan pengetahuan/
pengalamannya  di lingkungan keluarga
 Mengamalkan dan meneruskan ilmu
pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan
pengalaman kepada generasi penerus
 Memberikan keteladanan dalam segala
aspek kehidupan kepada generasi penerus
PENGELOMPOKAN LANSIA
BERDASARKAN KONDISI

• Kelompok mapan & berkualitas  fisik &


ekonomi
• Kelompok purnabakti  pensiunan PNS, TNI,
Polri, BUMN (> 10 juta)
• Kelompok miskin & rentan  2,7 juta jiwa
(80% di perdesaan)
PENGEMBANGAN PROFESIONAL VOKASIONAL LANSIA

Pengertian Profesional
• Seseorang yang benar-benar ahli di bidangnya
dan mengandalkan keahliannya tersebut sebagai
mata pencahariannya.(Hary Suwanda)

• Seorang profesional harus mampu menguasai


ilmu pengetahuannya secara mendalam, mampu
melakukan kreativitas dan inovasi atas bidang
yang digelutinya serta harus selalu berfikir
positif dengan menjunjung tinggi etika dan
integritas profesi.
Ciri-ciri Orang yang Profesional
• Keinginan untuk selalu menampilkan perilaku yang
mendekati paling sempurna

• Keinginan untuk selalu meningkatkan dan memelihara


imej profesi melalui perwujudan perilaku profesional

• Selalu mengejar kesempatan mengembangkan kualitas


pengetahuan dan keterampilan

• Memiliki komitmen terhadap profesi


Ciri-ciri...(Lanjutan)

Profesi merupakan suatu jabatan atau pekerjaan


yang menuntut keahlian dan tidak dapat dilakukan
oleh sembarang orang yang tidak terlatih dan tidak
disiapkan secara khusus untuk melakukan
pekerjaan tersebut.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan keahlian


tertentu sesuai dengan minat, hobi, bakat yang
dimiliki, Lansia dapat mengikuti pendidikan
vokasional.
Pendidikan Vokasional
• Pendidikan vokasional adalah pendidikan kejuruan atau
keterampilan yang diarahkan untuk mempunyai keahlian
khusus sehingga dapat bekerja pada bidang tertentu
misalnya: melakukan pendampingan dan penyuluhan
kepada Lansia lain, serta memanfaatkan keahliannya
untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan.

• Untuk mendapatkan pendidikan vokasional/ kejuruan


dapat dikembangkan pelatihan bagi Lansia dan
keluarganya antara lain: pelatihan yang mempersiapkan
Lansia untuk dapat bekerja dalam bidang tertentu secara
produktif
PENGEMBANGAN VOKASIONAL LANSIA

Mengembangkan kemampuan dalam kesenian dan


hobi untuk pengembangan ekonomi kreatif dan
kewirausahaan. misalnya hobi melukis yang dapat
dipamerkan dan merupakan sumber penghasilan
Lansia tersebut.
KURSUS MAIN GITAR DAN SENI SUARA
(CAS UI, 2013)
PELUANG PENGEMBANGAN PROFESIONAL
VOKASIONAL LANSIA
• Dokter melakukan promosi kesehatan bagi masyarakat
miskin,
• Seorang ahli gizi dapat melakukan konseling gizi
kepada para Lansia untuk berperilaku hidup sehat;
• Seorang pengacara dapat memberikan penyuluhan
tentang hak-hak hukum bagi masyarakat
• Insinyur yang membantu masyarakat untuk membangun
jembatan atau jalan di desa, dan seterusnya
• Lansia perempuan melakukan pengasuhan kepada
anggota keluarga
Peluang... (Lanjutan)
• Lansia yang sudah lama pensiun sebagai mentor bagi
rekan-rekan yang masih aktif untuk memberikan
kearifan, pengetahuan dan pengalaman di bidang
teknis mereka masing-masing.
• Lansia dapat menjadi guru bagi anak-anak muda yang
berasal dari keluarga miskin, keluarga yang Ortu
sibuk bekerja
• Lansia menjadi relawan sosial untuk masalah
pengentasan kemiskinan, kader kesehatan,
pendamping di Pusat Pelayanan Keluarga sejahtera
(PPKS) dsb.
PEMBERDAYAAN LANSIA SEBAGAI NARASUMBER
DAN PENASIHAT DI SEKOLAH
(CAS UI, 2013)
PELUANG DALAM PENGEMBANGAN USAHA
DI BIDANG INDUSTRI

• Bidang ekonomi kreatif : batik dan berbagai bentuk


kesenian
• Bidang konsumsi barang seperti mebel (meja, kursi,
lemari)
• Bidang kesehatan dan pengobatan tradisional seperti
jamu, pijat
• Bidang wisata dan kuliner
• Bidang industri rumah tangga/perekonomian
• Bidang industri bisnis sosial pengasuhan anak dan atau
Lansia rentan.
CARA LANSIA MENGELOLA KEUANGAN

• Tahap 1: Kelola uang pensiun atau penghasilan Anda


• Tahap 2: Datalah semua pengeluaran sebulan
• Tahap 3: Masukkan ke daftar pengeluaran Anda, dana
darurat dan dana untuk ditabung
• Tahap 4 ; Hitung sisanya, bila masih ada sisa yang cukup
 keuangan sehat. Bila saldo negatif waspada
USAHA EKONOMI PRODUKTIF
BAGI DAN OLEH LANSIA

1. Bidang usaha pertanian: peternakan, pertanian,


perikanan, tanaman hias, tanaman pangan
2. Bidang industri kecil dan industri rumah tangga:
kerajinan, anyaman, mebel, produk kreatif, makanan
kecil, kesenian dan budaya
3. Bidang perdagangan dan jasa: warung makanan, kios
sembako, bensin, warung pos, kios pulsa telepon, kios
kerajinan tangan, warung internet, warung gizi sehat
Lansia
PERTIMBANGAN DALAM MENETAPKAN
JENIS USAHA
1. Sesuaikan dengan minat dan kemampuan kelompok
BKL/anggota
2. Ada tenaga terampil di bidang usaha yang mampu
mengerjakan
3. Bahan baku mudah didapat dan tersedia di lingkungan
sekitar (potensi wilayah)
4. Teknologi tepat guna yang peralatannya mudah didapat
dan mudah pemeliharaannya
5. Ada yang membina
Pertimbangan...(Lanjutan)

6. Ada kesiapan dana kegiatan usaha


7. Hasil usaha dibutuhkan banyak orang/ sesuai
permintaan pasar
8. Proses produksi tidak terlalu lama dan tidak sulit
9. Memberikan keuntungan dengan cepat
10. Hindari kegagalan dengan sikap ulet, tangguh dan
perhitungan yang tepat
11. Penjualan dibayar tunai
 TERIMA KASIH

SELAMAT BERJUANG
20

Anda mungkin juga menyukai