Anda di halaman 1dari 23

METODE

METODE PELAKSANAAN
PELAKSANAAN
PEKERJAAN PLUMBING

PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN


PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

OUTLINE
A. PENDAHULUAN

B. METODE PELAKSANAAN
a.Alat Yang Digunakan
b.Material & Bahan Bantu
c.Flowchart
d.Urutan Pelaksanaan

C. IMPLEMENTASI QSHE
a.Inspeksi
b.Test Plan
c.Quality Target

1
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

A. PENDAHULUAN
a. Regulasi
• Standar Nasional Indonesia (SNI)
 SNI 03-6481-2000 tentang sistem plumbing.
 SNI 03-7065-2005 tentang tata cara perencanaan sistem plumbing.
 SNI 04-0225-2011 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL)
• Peraturan Gubernur (PERGUB)
 PERGUB DKI 68-2005 tentang sumur resapan
 PERGUB DKI 122-2005 tentang baku mutu limbah
• Kepmen LH 58-1995 tentang baku mutu limbah cair RS
• American Society for Testing and Material (ASTM)
 ASTM B88 tentang Seamless copper water and gas tube.
• American National Standard Institute

b. Lingkup Pekerjaan
1. Sistem air bersih
• Deep well, Pompa transfer, Pompa booster, Rooftank & Pemipaan air bersih
2. Sistem air kotor, air kotoran dan vent
• Pompa submersible, Sewage Treatment Plant (STP) & Pemipaan air kotor, bekas
& vent

2
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Technical System
Sistem Air Bersih
Merupakan instalasi yang meliputi penyediaan dan distribusi air bersih.
• Sumber air bersih berasal dari PDAM & Deep Well.
• Air dari Deep Well dan PDAM disimpan di RWT (Raw Water Tank).
• Air dari clean water tank selanjutnya dialirkan tank dengan pompa transfer.

3
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Technical System

Sistem Air Bersih

Lantai **
Gate
Valve
Toilet Toilet Pantry

Raw
Pompa Transfer
WaterTank

Deep Well PDAM

4
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Technical System
Sistem Air Kotor, Air Kotoran dan Vent
Sistem air kotor merupakan instalasi untuk mengalirkan air buangan yang berasal dari
peralatan saniter ; closet dan urinoir.
Sistem air bekas merupakan instalasi untuk mengalirkan air buangan yang berasal dari
peralatan saniter ; wastafel, floor drain dan kitchen zink.
Sistem vent merupakan instalasi untuk sirkulasi udara yang terjebak di dalam pipa air
buangan (air kotor dan air kotoran).
• Instalasi air kotoran dan air kotor masing-masing memiliki instalasi tersendiri.
• Air kotor dan air kotoran dialirkan ke STP.
• Untuk sistem recycle air olahan dari STP tidak dibuang ke saluran kota tetapi di
recycling (flushing atau irigasi).

5
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Technical System
Sistem Air Kotor, Air Kotoran dan Vent Vent

CO Closet Urinoir WS FD FD WS Closet CO

Shaft Mekanikal
Kitchen
Kitchen Sink

Grease Trap

Saluran Kota/STP

6
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

B. METODE PELAKSANAAN
a. Peralatan yang digunakan adalah sebagai berikut :
1 2 3 Keterangan :
1. Mesin Las
2. Mesin Senai
3. Gerinda
Potong
4. Chain Hoist
5. Kunci Pipa
4 5 6 6. Mesin bor
7. Test Pump
8. Pressure
Gauge
9. Pemanas Pipa
7 HDPE
8 9

7
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

b. Material yang digunakan adalah sebagai berikut :

Keterangan :
1 2 1. Pompa (Transfer,
Booster)
2. Pipa PVC
3. Pipa PPR
4. Pipa HDPE
5. Valve-Valve

3 4 5

8
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Flow Chart
START
START
Instalasi pemipaan
(PPR/GIP/HDPE)
Instalasi pemipaan
Inspeksi (PVC/CIP)

Test tekan partial Instalasi STP

Instalasi Rooftank Instalasi Pompa


(Submersible)
Instalasi Pompa
(Transfer & Booster) Pemasangan panel-panel
dan pengkabelan
Pemasangan panel-panel
dan pengkabelan Test &
Commissioning
Test &
Commissioning
FINISH
FINISH
Pemasangan Instalasi Air Kotor dan Air
Pemasangan Instalasi Air Bersih Kotoran
9
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

B. METODE PELAKSANAAN
d. Urutan Pelaksanaan
I. Pekerjaan persiapan
1. Pembuatan shop drawing.
1
M 2. Pemilihan dan persetujuan
R material yang akan
FO
LE digunakan.
P
M
SA 3. Pembuatan izin kerja

ORM
F
E
PL
M
SA

10
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan A. Pemasangan Pipa Indoor


II. Pemasangan Pipa Air Bersih & Panas (Pipa PPR) 1. Marking jalur pipa sesuai
shop drawing dan
koordinasikan dengan
1 2
jalur pekerjaan lain
seperti jalur Tray Cable
dll.

2. Bor plat lantai untuk


memasang gantungan
pipa air bersih.

3. Pasang gantungan pipa


sesuai dengan jalur
marking yang telah
3 dibuat. Dan perhatikan
level kemiringan
pemasangannya (1-2%).
Jarak pipa penyangga
dipasang berdasarkan
Pipa instalasi indoor : data disamping
• Pipa air bersih : PPR PN-10 4. Pasang pipa pada support
yang telah dipasang.
11
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan
II. Pemasangan Pipa Air Bersih & Panas (Pipa PPR)
5. Pipa dipasang pada gantungan pipa.
Gunakan benang / water pass untuk
4 mengukur kelurusan dan elevasi
kemiringan pipa.

6. Lakukan test tekan pipa dengan


MENGUKUR
KELURUSAN PIPA
tekanan sesuai spesifikasi yang berlaku.
DG WATERPASS Untuk pipa induk sebesar 8 kg/m2
dalam waktu minimum 24 jam.
Lakukan pengecatan dengan warna biru
untuk instalasi pipa air bersih.

PROSES TEST
TEKAN

12
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan
III. Pemasangan Pipa Air Kotor, Air Kotoran dan Vent (Pipa
PVC) A. Pemasangan Pipa Indoor
1. Marking jalur pipa sesuai
shop drawing dan
koordinasikan dengan jalur
1 2 pekerjaan lain seperti jalur
Tray Cable, jalur pipa air
bersih, dll.

2. Bor plat lantai untuk


memasang gantungan pipa air
kotor & air kotoran.

3. Pasang gantungan pipa sesuai


3 dengan jalur marking yang
telah dibuat. Dan perhatikan
level kemiringan
pemasangannya (1-2%).
Ukuran pipa penyangga
dipasang berdasarkan data
Pipa air kotor & bekas untuk instalasi indoor :
• PVC pipe
dibawah ini.

13
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan
III. Pemasangan Pipa Air Kotor, Bekas & Vent (Pipa PVC)

4. Gunakan benang / water pass


7 untuk mengukur kelurusan dan
elevasi kemiringan pipa.

MENGUKUR 5. Lakukan test rendam pipa


KELURUSAN PIPA
untuk menguji kebocoran pipa.
DG WATERPASS
8

14
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan 1. Marking lokasi penempatan


IV. Pemasangan Pompa pompa.

2. Buat pondasi pompa,


perhatikan kelurusan dan rata
pondasi.

3. Pasang instalasi pemipaan


ruang pompa
4. Pasang base frame dan inertia
block.

5. Pasang Pompa dan valve-


valvenya.

6. Sambung instalasi daya ke


pompa.

7. Atur pressure switch pompa.


8. Lakukan running test pompa.

15
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan
V. Pemasangan Valve

1 VALVE DIA. s/d 50mm

1. Menyambungkan valve
dengan pipa dengan
menggunakan drat/ulir
yang terletak pada
masing-masing ujung
pipa dan valve.
2. Lapisi dengan seal tape.

2 3. Mengencangkan putaran
ulir atau drat sampai
mencapai batas
maksimumnya.

16
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

d. Urutan Pelaksanaan
V. Pemasangan Valve
VALVE DIA. > 50mm
1 1. Sambungan untuk valve ukuran
ini adalah dengan menggunakan
flange. Pertama-tama, persiapkan
pipa lengkap dengan flangenya,
valve lengkap dengan flangenya,
baut, serta karet seallant.

2. Satukan flange valve, karet


seallant, dan flange pipa dengan
baut. Kemudian setelah itu
2 kencangkan baut sampai vlalve
dan pipa benar-benar telah
tersambungkan dengan rapat,
kuat, dan aman (tidak bocor).
3. Jarak gap posisi flange di empat
titik harus presisi dan sejajar
sama.

17
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
C. IMPLEMENTASI QSHE PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

a. Inspeksi
1. Inspeksi 1 – Pemasangan Pipa Air Bersih & Air Panas (PPR)
1. Pastikan diameter pipa terpasang sesuai gambar.
2. Pastikan atas kelurusan, kerapian jalur pipa termasuk jarak antar gantungan.
3. Cek semua sambungan, semua tersambung dengan baik sebelum dilakukan
pengetesan.
4. Pastikan dalam 2x24 jam tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes tekan pipa.
2. Inspeksi 2 – Pemasangan Pipa Air Kotor & Bekas (PVC/CIP)
1. Pastikan diameter pipa terpasang sesuai gambar.
2. Pastikan atas kelurusan, kerapian jalur pipa termasuk jarak antar gantungan dan
kemiringan (slooping).
3. Cek semua sambungan, semua tersambung dengan baik sebelum dilakukan
pengetesan.
4. Pastikan tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes gelontor.
5. Test rendam selam 1x24 jam untuk instalasi air kotor dan bekas

3. Inspeksi 3 – Pemasangan Pipa Air Bersih (HDPE)


1. Pasang ujung-ujung pipa yang akan disambung di alat Butt Fusion.
2. Kencangkan alat penjepitnya sampai kedua ujung pipa berada dalam satu sumbu.
Ratakan ujung -ujung pipa dengan alat perata elektrik sampai kedua pipa benar-benar
rata dan bersih.
3. Pasanglah alat pemanas diantara ujung-ujung pipa dan panaskan plat pemanas sampai
titik senyawa.
4. Sambungkan dan tekanlah kedua ujung pipa yang sudah dipanaskan sampai tekanan 18
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2
a. Inspeksi
4. Inspeksi 4 – Pemasangan Valve
1. Pastikan type dan material valve sesuai gambar.
2. Cek semua sambungan, semua tersambung dengan baik sebelum dilakukan
pengetesan.
3. Pastikan tidak ada indikasi kebocoran dari proses tes tekan pipa.
4. Penyambungan pipa yang menggunakan flange harus tersambung dengan
presisi dan sama lurus.

5. Inspesksi 5 – Pemasangan Roof Drain


1. Pastikan type floor drain/roof drain terpasang sesuai gambar.
2. Pastikan letak floor drain as dengan nat keramik.
3. Pastikan floor drain/roof drain tidak mampet karena adukan semen saat test
gelontor.
4. Pastikan pada saat test rendam tidak bocor.
5. Durasi pengetesan 1 x 24 jam.

6. Inspeksi 6 – Pemasangan Pompa


6. Pastikan pondasi pompa sesuai dengan dimensi pondasi
7. Pastikan pompa terpasang sesuai dengan gambar (titik kordinat, posisi, dll)
8. Pastikan ruang pompa aman dari banjir sebelum pompa terpasang.
9. Pastikan rangkaian pompa terpasang dengan benar, baik secara mekanik
maupun instalasi power supply dan kontrol nya.
10. Pengetesan pompa ditest dengan mengecek rpm dan power yang telah
diinput.
19
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

b. Test Plan
Test Tekan
• Test tekan dilakukan pada instalasi air bertekanan yaitu pada instalasi air bersih &
panas.
• Test tekan dilakukan selama 2x24 jam dengan tekanan 10bar, untuk memastikan
bahwa tidak ada instalasi yang bocor.
• Test dilakukan secara bertahap atau berdasarkan zoning tertentu.
• Selain itu test tekan juga dilakukan secara total ketika saat seluruh instalasi sudah
selesai semua.

Test Gelontor
• Test gelontor dilakukan pada instalasi air kotor dan air bekas.
• Test gelontor dilakukan secara bertahap atau berdasarkan zoning tertentu.

20
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

c. Quality Target

1. Instalasi pemipaan rapi,


dan tidak bocor.

2. Klem atau support pipa


terpasang rapi, kokoh
2 dan seragam.

3. Area ruang pompa


bersih & rapi.

4. Ruang shaf plumbing


bersih

1 3

21
PEKERJAAN PEMBANGUNAN GEDUNG FASILITAS PRODUKSI VAKSIN DAN
PENGEMASAN PT BIO FARMA (PERSERO)-TAHAP 2

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai