Perkembangan teori evolusi

Oleh kelompok 5 :
1. Rindi Atika
2. Sugiyanti Slamet
3. Aprilia Eyato
4. Hadijah S. Sinto
5. Abdul Kadir Jailani
Pengertian Evolusi
 Evolusi adalah perkembangan makhluk
hidup dari bentuk yang sederhana ke
bentuk yang lebih kompleks menuju
kesempurnaan secara bertahap dan
memakan waktu yang lama.
Definisi lain tentang evolusi adalah
proses perubahan yang berlangsung sedikit
demi sedikit, memakan waktu lama, dan
menghasilkan perkembangan spesies baru.

3
 2.
Teori – Teori Evolusi

4
 Teori Evolusi Sebelum Darwin

Teori Teori Lamarck

Teori Katastropisme Teori Gradualisme Uniformitarianisme
Teori Kreasionisme

Merupakan teori Merupakan paham Paham tersebut Paham ini Teori Lamarck juga
tentang penciptaan yang tentang menyatakan bahwa menyatakan bahwa disebut dengan teori
keanekaragaman perubahan geologis proses-proses perolehan yang
terjadi dalam sekali makhluk hidup berlangsung pelan-pelan geologis ternyata terwariskan secara
waktu kehidupan dihasilkan oleh nenek tetapi pasti.Tetapi teori
sekaligus lengkap, moyang yang umum, gradualisme ini tidak
menuruti pola yang genetik.Awal abad
kemudian selesai dan dan muncul atau mampu dijelaskan dengan seragam, sehingga ke-19, Lamarck
tidak ada lagi evolusi punahnya makhluk mekanisme yang kecepatan dan memperkenalkan
atau perubahan. hidup disebabkan oleh meyakinkan. pengaruh bahwa sifat fenotip
adanya bencana alam. perubahan selalu perolehan lingkungan
seimbang dalam dapat diwariskan
kurun waktu. secara genetik.

5
Perkembangan Teori Evolusi

6
 Tahun 1858 Darwin mempublikasikan The Origin yang memuat
2 teori utama yaitu:
1. Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies lain yang hidup
di masa lampau.
2. Evolusi terjadi melalui seleksi alam.
Menurut Darwin, agen tunggal penyebab terjadinya evolusi
adalah seleksi alam. Seleksi alam adalah “process of preserving in
nature favorable variations and ultimately eliminating those that
are “injurious”.

7
 Secara umum, tanggapan ahli lain terhadap teori Darwin
adalah:
a) Mendapat tantangan terutama dari golongan agama, dan yang
menganut paham teori penciptaan (Universal Creation).
b) Mendapat pembelaan dari penganut Darwin antara lain ,
Yoseph Hooker dan Thomas Henry Huxley (1825-1895).
c) Mendapat kritik dan pengkayaan dari banyak ahli antara lain
Morgan (1915), Fisher (1930), Dobzhansky (1937),
Goldschmidt (1940) dan Mayr (1942).

8
Secara singkat, proses evolusi oleh seleksi alam (Neo Darwinian) terjadi
karena adanya:
a. Perubahan frekuensi gen dari satu generasi ke generasi berikutnya.
b. Perubahan dan genotype yang terakumulasi seiring berjalannya waktu.
c. Produksi varian baru melalui pada materi genetic yang diturunkan
(DNA/RNA).
d. Kompetisi antar individu karena keberadaan besaran individu melebihi
sumber daya lingkungan tidak cukup untuk menyokongnya.
e. Generasi berikut mewarisi “kombinasi gen yang sukses” dari individu
fertile (dan beruntung) yang masih dapat bertahan hidup dari kompetisi

9
 1. Asal Usul Spesies
Teori utama Darwin bahwa spesies yang hidup sekarang
berasal dari spesies lain yang hidup di masa lampau dan
bila diurut lebih lanjut semua spesies makhluk hidup
diturunkan dari nenek moyang umum yang sama.

Teorinya akan ditentang banyak pihak. Para penentang teori ini dikategorikan
dalam tiga kelompok utama:
Implikasi Teori
a. Kelompok yang berpendapat bahwa teori Darwin tersebut tidak cukup
Evolusi Darwin
“ilmiah”.
b. Kelompok “Creationist” yang berpendapat bahwa masing-masing
spesies diciptakan khusus oleh yang Maha Kuasa untuk tujuan tertentu.
c. Kelompok penganut filsafat “idealist” yang berpendapat bahwa spesies
tidak berubah. Variasi yang ada merupakan tiruan tidak sempurna dari
pola umum “archetypes”.Goethe mengabstaksikan satu archetype atau
Urbild untuk semua tanaman (Urplanze) dan beberapa Bauplane untuk
hewan. 10
 2. Seleksi Alam
Darwin mengemukakan bahwa seleksi alam
merupakan agen utama penyebab terjadinya evolusi.
Darwin (dan Wallace) menyimpulkan seleksi dari
prinsip yang dikemukakan oleh Malthus bahwa setiap
populasi cendrung bertambah jumlahnya seperti deret
ukur, dan sebagai akibatnya cepat atau lambat akan
terjadi perbenturan antar anggota dalam pemanfaatan
sumber daya khususnya bila ketersediaannya terbatas. Menurut Lemer (1958), definisi
seleksi alam adalah segala proses
yang menyebabkan pembedaan
non random dalam reproduksi
terhadap genotype; atau allele gen
dan kompleks gen dari generasi
ke generasi berikutnya.
11
 Seleksi alam tidak menyebabkan timbulnya material
baru (bahan genetic yang baru yang di masa
mendatang akan datang diseleksi lagi),melainkan
justru menyebabkan hilangnya suatu varian genetic
atau berkurang frekuensi gen tertentu. Seleksi alam
bekerja efektif hanya bila populasi berisi dua atau
lebih genotype, yang mana dari varian itu ada yang
akan tetap bertahan atau ada yang tereliminasi pada
kecepatan yang berbeda-beda.

12
TEORI EVOLUSI SETELAH DARWIN

13
 Dengan berbagai perkembangan dalam ilmu biologi, khususnya genetika maka
kemudian teori evolusi Darwin diperkaya. Secara singkat, proses evolusi oleh
seleksi alam (neo-Darwinian) terjadi kareana adanya :
a. Perubahan frekuensi gen dari satu generasi ke generasi berikutnya.
b. Perubahan da genotipe yang terakumulasi seiring berjalannya waktu.
c. Produksi varian baru melalui pada materi genetik yang diturunkan
(DNA//RNA).
d. Kompetisi antara individu karena keberadaan besaran individu
melebihi sumber daya lingkungan tidak cukup untuk menyokongnya.
e. Generasi berikutnya mewarisi”kombinasi gen yang sukses” dari
individu fertil (dan beruntung) yang masih dapat bertahan hidup dari
kompetisi.
14
 Setelah neo-Darwinisme diikuti masa
evolusi modern.Teori evolusi modern
Pada masa ini, para ahli tidak hanya
berpandangan bahwa sifat-sifat benda
bekerja dengan data morfologi,
hidup berubah dengan bertambahnya waktu
anatomi, dan penurunan genetika
dan perubahan ini diarahkan oleh seleksi dalam mempelajari evolusi, tetapi,
alam. Perubahan pada individu sepanjang para ahli pada masa ini menggunakan
hidupnya menyangkut suatu populasi pendekatan molekuler, dan fisiologis.
dalam beberapa generasi. Suatu individu Dengan demikian dapat ditentukan

tidak dapat dikatakan mengalami evolusi, bahwa suatu organisme berkerabat

dekat atau jauh terhadap organisme
tetapi populasilah yang mengalami hal
lainnya dari perbedaan dalam semua
tersebut.
15
aspek yang mungkin dipelajari.
 C

�
TERIMA KASIH ….

� 16