Anda di halaman 1dari 38

KONSELING OBAT

03/16/21 2
Latar belakang
KepMenKes RI No.1027/Menkes/SK/IX/2014
Tentang standar pelayanan kefarmasian di apotek

Farmasis tidak sekedar meracik obat untuk pasien

Interaksi dengan pasien dan profesi kesehatan lain

Farmasis dituntut meningkatkan pengetahuan,


ketrampilan dan prilaku

Untuk memberikan pelayanan informasi obat dan konseling


03/16/21 3
KONSELING DIPERLUKAN
• 1/3 pasien tidak menerima konseling mengenai
obatnya dari dokter
• Pengobatan gagal mentaati instruksi---30 – 48%
• Geriatri --- 55% salah aturan pakai
• Nonprescriptions --- 15 – 66% drug misuse
• Dengan konseling 85% patuh
• Tanpa konseling 63% patuh
• Makin tahu pasien masalah kesehatannya, makin
taat mengikuti instruksi pengobatan

03/16/21 4
Kurang pengetahuan & pemahaman pasien tentang pengobatan

Ketidakpatuhan pasien terhadap pengobatan

Kegagalan terapi

Perlu informasi/penyuluhan obat melalui konseling

03/16/21 5
Tujuan Konseling obat
• Membina hubungan/komunikasi farmasis dg pasien &
membangun kepercayaan pasien kepada farmasis
• Memberikan informasi yg sesuai kondisi dan masalah
pasien
• Membantu pasien menggunakan obat sesuai tujuan
terapi dg memberikan cara/metode yg memudahkan
pasien menggunakan obat dg benar
TUJUAN AKHIR : Perubahan perilaku pasien

03/16/21 6
DEFINISI
• Suatu proses sistematik utk membimbing
& menyelesaikan masalah yg berkaitan dg
penyakit & terapi obat supaya pasien dpt
mengelola masalah terapi obat mereka dg
sempurna

03/16/21 7
KONSELING OBAT
• Memberikan advis : diskusi timbal
balik dan bertukar pikiran, bersifat
interaktif, helping process
• Interaksi langsung antara pasien –
farmasis
• Bertukar informasi : farmasis
menanyakan langsung dg open ended
question dan mengisi kekurangan
informasi (fill in the gap)

03/16/21 8
KONSELING OBAT
• Suatu proses utk membantu pasien agar
memperhatikan masalah kesehatan/terapi
obat mereka
• Non-judgemental, peduli, unconditionally
• Membantu pasien menyesuaikan diri dg
pengobatannya dan dg penyakitnya
• Mencegah & meminimalkan efek samping
• Bertukar pikiran/ pendapat

03/16/21 9
KEUNTUNGAN KONSELING
BAGI PASIEN:
• Meningkatkan ketaatan & mengurangi kerugian
ketidaktaatan
• Mengurangi kesalahan cara pakai obat
• Lebih yakin bahwa obat aman dan efektif
• Tambahan penjelasan mengenai penyakitnya
• Sebagai referensi utk rencana terapi non-obat

03/16/21 10
KEUNTUNGAN KONSELING
BAGI FARMASIS:
• Legal protection
• Pemeliharaan status profesi sbg
anggota tim kesehatan
• Meningkatkan kepuasan kerja
• Tambahan servis pelayanan dpt
meningkatkan unggulan kompetisi

03/16/21 11
Pendekatan Konseling
• Pendekatan Konsultasi
– Medical Model
– Helping model
• Pendekatan Edukasi
– Pedagogi
– Andragogi

03/16/21 12
Medical Model Helping Model
• Pasien pasif • Pasien aktif
• Kepercayaan • Kepercayaan
karena karena
keahlian/kewibawaa hubungan/komunika
n si
• Farmasis yg • Farmasis membantu
menentukan pasien untuk
masalah dan solusi menemukan
masalah & solusi
• Hubungan seperti • Hubungan bersifat
orang tua - anak setara/sederajat

03/16/21 13
Pedagogi Andragogi
• Komunikasi satu arah • Komunikasi dua arah
• Pasien tergantung • Saling membutuhkan
konselor
• Pengalaman pasien • Pengalaman sebagai
tidak diperhatikan bahan edukasi
• Informasi ditujukan utk • Disesuaikan kondisi
mempersiapkan pasien saat ini
kemampuan tentang
obat
• Pusat pada masalah
• Pusat pada konselor
sbg sumber info

03/16/21 14
Kebutuhan Dasar Konselor
• Pengetahuan
• Kemahiran berkomunikasi
• Nilai-nilai pribadi : sabar, yakin, bersikap
terbuka, ikhlas dan rela membantu
• Bahan bantuan pendidikan

03/16/21 15
Ilmu Pendukung Konseling:
• Farmakoterapi
• Farmakologi (Farmakodinami,
farmakokinetik)
• Patofisiologi
• Ilmu Komunikasi

03/16/21 16
Kriteria Pemilihan Pasien untuk
pelayanan konseling:
• Pasien dg 3 atau lebih masalah kesehatan
• Pasien dg 5 atau lebih obat dlm waktu yg
sama
• Pasien dg obat Indeks Terapi sempit
• Pasien dg obat yg perlu perhatian khusus
(mis:sitostatika, steroid)
• Pasien dg tehnik pemakaian yg khusus
(inhaler, rotahaler)
• Pasien geriatri, bayi, ibu hamil

03/16/21 17
Tahapan Proses Konseling
1. Perkenalan
2. Penilaian
3. Pelaksanaan
4. Pengujian (Verifikasi)
5. Kesimpulan & Penutup

03/16/21 18
1. Perkenalan
• Pendekatan kepada pasien & membangun
kepercayaan pasien
• Tahapan:
– Memperkenalkan diri
– Menjelaskan tujuan konseling, apa yg harus
diikuti, mengapa & berapa lama
– Meyakinkan & memberi jaminan ttg
kerahasiaan masalah

03/16/21 19
2. Penilaian
• Untuk menilai pengetahuan & pemahaman
pasien tentang obat sebelum konseling
• Tehnik
– Three Prime Questions
– Show and Tell
• Metode:
– Open ended questions
– Close ended questions
– Reflective questions
– Suggestive questions
03/16/21 20
• Open-ended questions
– Partisipasi maksimal di pihak pasien
– Contoh: Apa yang dokter jelaskan mengenai obat yg
anda gunakan?
• Close-ended questions
– Hanya memerlukan jawaban ya atau tidak
– Contoh: apakah dokter menjelaskan mengenai obat
ini?
• Reflective questions
– Bersifat penjajakan atas pernyataan sebelumnya
– Contoh: anda merasa pusingbila anda menggunakan
obat tersebut?
• Suggestive questions
– Bersifat menganjurkan/menuntun
– Contoh:apakah obatnya menyebabkan sakit perut?

03/16/21 21
Three Prime Questions
• Bagaimana penjelasan Dokter tentang obat
Anda?

• Bagaimana penjelasan Dokter tentang cara


pakai obat Anda?

• Bagaimana penjelasan Dokter tentang harapan


setelah minum /memakai obat Anda?

03/16/21 22
Bagaimana penjelasan Dokter
tentang obat Anda?
• Masalah & simptom apa yang ingin
dihilangkan?  Tujuan terapi
• Apa yang harus dilakukan Perubahan
lifestyle

• Contoh: aspirin, codein

03/16/21 23
Bagaimana penjelasan Dokter
tentang cara pakai obat Anda?
• Berapa kali minum obat kata dokter ?
• Berapa banyak minum obat kata dokter?
• Berapa lama harus diminum?
• Apa kata dokter bila lupa satu dosis?
• Bagaimana menyimpan obat?
• Apa arti 3 x ?
• Dosis dan cara pakai
• Instruksi khusus
• Bila lupa minum
• Diet khusus

03/16/21 24
Bagaimana penjelasan Dokter tentang
harapan setelah minum /memakai obat
Anda?
• Apa yang anda harapkan?
• Bagaimana anda tahu bahwa obat bekerja /tidak?
• Apa yang harus dilakukan bila obat tidak bekerja?
• Efek samping yang bagaimana yang harus
diperhatikan ?
• Apa yang harus dilakukan kalau hal tsb terjadi?
• Apa yang harus diperhatikan selagi minum obat ini?
• Harapan & efek samping
• Apa yang harus diinformasikan ke dokter
• Kapan harus ke dokter

03/16/21 25
Show and Tell
• Untuk obat yang pernah dipakai
• Digunakan utk memastikan pemahaman
pasien pd pemakaian obat kronis yg
telah dipakai sebelumnya dg benar

03/16/21 26
3. Pelaksanaan
• Mengisi kekurangan informasi (fill in the
gap)
• Mendorong perubahan sikap dan perilaku
pasien agar memahami dan mengikuti
regimen terapi

03/16/21 27
Yang dibahas dlm konseling, diantaranya:
• Nama obat dan kegunaannya
• Mengapa obat ini diresepkan, informasi
mengenai penyakit & merubah lifestyle
• Bagaimana cara minum: instruksi khusus,
pengatasan bila lupa minum, diet khusus
• Hal penting : side efek yg perlu
diperhatikan, apa yg harus diinformasikan
ke dokter, kapan harus ke dokter
• Harapan setelah menggunakan obat
• Tehnik self-monitoring
• Cara penyimpanan
03/16/21 28
03/16/21 29
4. Pengujian (Final Verification)
• Untuk memastikan pemahaman pasien
• Tehnik: Show & Tell
• Meminta pasien untuk mengulang
instruksi
• Untuk meyakinkan bahwa pesan tidak
ada yang terlewat
• Koreksi bila ada misinformasi

03/16/21 30
5. Kesimpulan & Penutup
• Menyampaikan ringkasan
• Tindakan yg perlu dilakukan oleh pasien
• Perpisahan

03/16/21 31
DIAGRAM LANGKAH KONSELING

PASIEN YANG DIPILIH

PERKENALAN & PENJELASAN


TUJUAN KONSELING

Obat Bebas RESEP RAWAT JALAN RESEP RAWAT INAP

DITANGANI OLEH DISARANKAN KE RESEP


APOTEKER DOKTER BARU ULANG AWAL PULANG

OBAT NON OBAT PRIME QUESTIONS SHOW & TELL


TECHNIQUES TECHNIQUES

Membongkar EXPLORE & IDENTIFIKASI


‘fenomena gunung es’ MASALAH MINUM OBAT

KOMUNIKASI DENGAN EMPATI & RESPONS


(ACTIVE LISTENING)

VERIFIKASI AKHIR

03/16/21 KEMBANGKAN & FOLLOW UP


32
Hambatan
• Pasien
– Perasaan malu, marah, takut,sedih,ragu-ragu
– Pengatasan: bersikap empati, mencari akar
masalah, bersikap terbuka & siap membantu
• Farmasis
– Kurang PD
– Terlalu PD
– Tidak ada waktu

03/16/21 33
Kiat untuk meningkatkan pengetahuan,
sikap dan ketrampilan dalam
Komunikasi/Konsultasi, Informasi dan
Edukasi

03/16/21 34
KIAT-KIAT
• Merubah paradigma merubah attitude
– Patient oriented

• Akumulasi knowledge
– Pharmaceutical Care
• Clinical Pharmacy
– Pharmacotherapy dll
• Medication Error
• Evidence Based Medicine
• Counseling dll
03/16/21 35
KIAT-KIAT
• Cara:
– Pelatihan, magang
– Internet (evidence based medicine)
– Magang
• Perencanaan kurikulum pelatihan dengan
berbagai skenario,melibatkan berbagai pihak

03/16/21 36
KNOWLEDGE
• Farmakoterapi, Patofisiologi
• Obat
• Penyakit dan progresnya, guidelines
• Pemecahan DTP
• Komunikasi
• Konseling
• Interaksi dengan dokter, dll

03/16/21 37
SELAMAT MENCOBA

TERIMA KASIH
03/16/21 38

Anda mungkin juga menyukai