FAKTOR DAN DAMPAK KORUPSI

FAKTOR PENYEBAB KORUPSI

Faktor Internal :
- Sifat tamak/rakus manusia
- Moral yang kurang kuat
- Gaya hidup yang konsumtif

Faktor Eksternal :
- Aspek sikap masyarakat terhadap korupsi
- Aspek ekonomi
- Aspek politik
- Aspek organisasi
Teori-teori Penyebab Korupsi
1. Teori Korupsi Robert Klitgaard CDMA Theory
Korupsi terjadi karena adanya faktor kekuasaan dan monopoli yang tidak diimbangi dengan
akuntabilitas. Corruption – Directionary + Monopoly – Accountability (CDMA).

2. Teori Korupsi Donald R Cressey Fraud Triangle Theory

Tiga faktor yang berpengaruh terhadap fraud (kecurangan) adalah kesempatan,
motivasi, dan rasionalisasi.

3. Teori Willingness and Opportunity to Corrupt

Korupsi terjadi jika terdapat kesempatan/peluang (kelemahan system, pengawasan
kurang, dan sebagainya) dan niat/keinginan (didorong karena kebutuhan &
keserakahan).

4. Teori Cost-Benefit Model

Menurut teori ini, korupsi terjadi jika manfaat korupsi yang didapat/dirasakan lebih
besar dari biaya/resikonya.

5. Teori Korupsi Jack Bologne GONE Theory

Faktor penyebab korupsi adalah keserakahan (greed), kesempatan (opportunity),
kebutuhan (needs), dan pengungkapan (expose).
 DAMPAK KORUPSI
Menurut Robert Klitgard, dampak dari korupsi antara lain:
- Suap menyebabkan dana untuk pembangunan rumah
murah jatuh ke tangan yang tidak berhak.
- Kepolisian sering terkena suap sehingga pura-pura
tidak tahu apabila ada tindak pidana yang seharusnya
diusut
- Dengan memberi suap, warga masyarakat bisa
berbuat sekehendak hati untuk melanggar peraturan
keselamatan kerja, peraturan kesehatan, atau
peraturan lainnya sehingga menimbulkan bahaya bagi
masyarakat sendiri dan sekitarnya
 BIDANG EKONOMI
1. Penurunan produktivitas
2. Rendahnya kualitas barang dan jasa untuk public
3. Menurunnya pendapatan dari sector pajak
4. Meningkatnya hutang Negara
 

 BIDANG SOSIAL MASYARAKAT

1. Mahalnya harga jasa dan pelayanan public
2. Pengentasan kemiskinan berjalan lambat
3. Terbatasnya akses pada warga yang kurang mampu
4. Meningkatnya angka kriminalitas
5. Masyarakat menjadi individualis
 
 BIDANG PEMERINTAHAN
1. Pelayanan publik tidak efisien
2. Matinya etika social-politik
3. Runtuhnya otoritas pemerintahan
 

BIDANG POLITIK DAN DEMOKRASI

1. Munculnya kepemimpinan korup
2. Menguatnya plutokrasi
3. Hancurnya kedaulatan rakyat
4. Hilangnya kepercayaan rakyat terhadap demokrasi