kELOMPOK 2
Ilmu adalah temuan tentang sesuatu dengan hakikatnya nya, ilmu itu ada
dua macam salah satunya adalah temuan tentang zat sesuatu, dan yang kedua
temuan terhadap hukum yang terdapat pada sesuatu dengan adanya wujud
sesuatu yang dengannya bisa dinyatakan keberadaannya atau ketiadaannya.
6. Masuk akal, yakni berbagai perubahan yang terjadi dapat dijelaskan melalui
bukti-bukti yang jelas
5. Objektif
Maksudnya yaitu Apa yang dinyatakan dalam teori sesuai dengan fakta dan data yang
ada di lapangan, misalnya, dikatakan bahwa umat Islam adalah mayoritas di Indonesia.
7. Dialektif
Yang dimaksud dengan dialektis adalah selalu berkomunikasi dan berinteraksi dengan
fenomena alam, fenomena sosial, fakta dan data.
8.time Response yang tetap
Yang dimaksud dengan time response yang tetap adalah reaksi yang
ditimbulkan dari sebuah percobaan atas teori ilmu pengetahuan yang dapat
diperkirakan dan dihitung waktu yang digunakan atas respon tersebut, misalnya
jika air dipanaskan dari sejak dimasukkan ke dalam bejana yang diletakkan di
atas kompor, maka mulai dari diletakkannya di dalam bejana hingga mendidih
dapat dihitung waktu yang digunakannya.
9. Koheren
Yang dimaksud koheren adalah pandangan barat terhadap ilmu pengetahuan ada yang
sejalan dengan pandangan Islam namun ada pula yang tidak sejalan dengan ciri-ciri sebagai
berikut:1). jika barat memandang ilmu terbatas pada ilmu yang dihasilkan melalui tentang
gejala alam, sebagaimana ciri-ciri yang disebutkan diatas maka Islam memandang, bahwa
ilmu itu mencakup semua ilmu, baik yang berbasis pada gejala alam, fenomena sosial,
Wahyu, intuisi dan hasil kajian akal pikiran.2). Barat memandang bahwa ilmu pengetahuan
atau pengetahuan ilmiah adalah pengetahuan yang dibangun Berdasarkan riset empirik,
yakni observasi, eksperimen dan rasional, sedangkan dalam Islam ilmu pengetahuan selain
yang dibangun Berdasarkan riset bayani/ istihadi, Irfani, dan jadali.3). Barat memandang
bahwa ilmu dan tunduk sepenuhnya pada hukum alam atau kausalitas, sedangkan Islam
mengakui bahwa adanya hukum kausalitas bukan bersifat netral melainkan memandang
hukum kausalitas sebagai hukum Allah Endang kausalitas sebagai yang atas kekuasaannya
bisa saja Tuhan, mengadakan sesuatu diluar hukum kausalitas.
B.filsafat dan ciri-cirinya
Secara harfiah,filsafat berarti mencari kebenaran dengan cara yang berpikir dan
bertanya terus menerus tentang segala hal mulai dari yang kecil hingga yang besar Yang
dibahas dalam filsafat tersebut bersifat sistematis, mendalam, radikal, universal, spekulatif,
deduktif, induktif, deduktif, reflektif, dialektis.
a). Kekuatan gaib yang dianggap memiliki kekuatan lebih besar dan dijadikan sebagai tempat
memohon pertolongan dan karenanya harus dilakukan hubungan yang baik dengannya.
b). Bawa kesejahteraan hidup manusia di dunia dan akhirat tergantung pada hubungan yang
baik dengan kekuatan gaib.
c). Yang bersifat emosional dari manusia yang dapat mengambil bentuk rasa takut seperti yang
terdapat pada agama primitif, atau rasa cinta seperti yang terdapat pada agama-agama
monoteisme.
d). Adanya yang kudus dan suci dalam bentuk kekuatan gaib, kitab suci, tempat ibadah, dan
sebagainya.
Selanjutnya nya, terdapat agama Samawy(langit), yakni agama diturunkan dari langit,
yaitu Islam, Yahudi, Nasrani, agama yang bersifat Ardhy(bumi) yakni agama yang
merupakan Taman batin dan renungan seorang tokoh, seperti agama majusi,Hindu,
Budha,sikh dan Konghucu.
D. Persamaan dan perbedaannya
Adapun perbedaannya
1. Ilmu dan filsafat
Persamaan antara ilmu dan filsafat antara lain a). Ilmu bersifat khusus atau spesifik, sedangkan
terjadi pada hal-hal sebagai berikut filsafat bersifat menyeluruh.
a), dari segi tujuannya
Sama-sama mencari kebenaran, yakni sesuatu yang b). Ilmu menjangkau hal-hal yang bersifat empiris
dapat diterima oleh akal pikiran melalui observasi dan pengamatan, sedangkan
b). Ilmu dan filsafat sama-sama produk pemikiran filsafat yang menjangkau hal-hal yang bersifat
manusia. abstrak,seperti tentang emanasi ,jiwa/ roh, akal
c). Bersifat relatif dan dapat berubah teori kenabian.
d). Ilmu dan filsafat bersifat terbatas jangkauannya,
yakni wilayah yang dapat dijangkau oleh panca c). Ilmu Adalah hasil atau bagian dari
indra dan akal pikiran. filsafat,sedangkan filsafat bukan hasil dari ilmu
dengan kata lain, filsafat adalah induknya ilmu.
Dengan kata lain, filsafat adalah induknya ilmu
pengetahuan,karena metode melalui observasi
dan pengamatan yang digunakan ilmu
pengetahuan adalah bagian dari metode filsafat
2. Ilmu , filsafat, dan agama Adapun perbedaannya adalah
Persamaan antara ilmu, filsafat, dan agama a). ilmu dan filsafat mengandalkan panca
antara lain; indra dan akal manusia sedangkan agama
a). Sama-sama membawa kebenaran, walaupun mengandalkan Wahyu dan intuisi dari
sifatnya berbeda. Kebenaran ilmu dan filsafat
relatif, dan nisbi, sedangkan kebenaran agama
Tuhan, walaupun dalam memahami dan
mutlak dan Abadi. Karena itu, jika kebenaran mengamalkannya butuh bantuan akal.
ilmu dan filsafat dengan kebenaran agama b). Ilmu dan filsafat relatif, sedangkan
berbeda maka yang dimenangkan adalah kebenaran agama bersifat mutlak dan
kebenaran agama. Abadi, kecuali pemahamannya juga
b). Membawa kebaikan bagi umat manusia. bersifat relatif.
Ilmu Menghasilkan teknologi yang memberikan c). Agama mengarahkan penggunaan ilmu dan
kemudahan pada manusia. Filsafat menunjukkan
hakikat atau kebenaran tentang sesuatu. Agama
filsafat agar tidak menyimpang atau tidak
membimbing manusia agar hidup yang lurus, digunakan untuk ingkar kepada Tuhan
beriman dan bertakwa kepada Allah, berakhlak atau membahayakan manusia, Sedangkan
mulia terhadap sesama manusia. ilmu dan filsafat akan membantu
c). Ilmu filsafat dan agama sama-sama membawa mempercepat tercapainya tujuan
kemajuankemajuan
Terima kasih