HUKUM
MUNIRA REZKINA
Realisme Hukum?
– Dalam pandangan penganut realism, hukum adalah hasil dari kekuatan-kekuatan sosial dan alat
control sosial.
– Akar dari realisme hukum adalah empirisme, khususnya pengalaman-pengalaman yang dapat
diperoleh dari pengadilan.
– Realisme berpendapat bahwa tidak ada hukum yang mengatur suatu perkara sampai ada
putusan hakim terhadap perkara itu. Apa yang dianggap sebagai hukum dalam buku baru
merupakan taksiran tentang bagaimana hakim akan memutuskan.
– Sumber hukum utamanya ialah putusan hakim. Hakim lebih sebagai penemu hukum daripada
pembuat hukum yang mengandalkan undang-undang.
– Hukum harus diterima sebagai sesuatu yang terus-menerus berubah dan tidak statis
menyesuaikan pada masyarakat dimana hukum itu berada.
Tokoh
– Penekanan Holmes pada peranan faktor non-hukum terhadap hukum. Misalnya dalam
ungkapan:
The life of law has not been logic, it has been experience.
– Ucapan Holmes yang juga terkenal ialah “perkiraan-perkiraan tentang apa yang akan
diputuskan pengadilan itulah yang saya maksud sebagai hukum. Jadi, bagi Holmes hukum
adalah kelakuan actual para hakim (patterns of behavior) yang dipengaruhi oleh:
a. Kaidah hukum yang dikonkretkan oleh hakim dengan metode interpretasi dan konstruksi.
b. Moral hidup pribadi hakim.
c. Kepentingan sosial.
Jerome Frank