GAGAL NAPAS

Oleh :
Syadad Hadi, S.ked
(10542058514)
Pembimbing
dr. Zulfikar Djafar, M.Kes, Sp.An

BAGIAN ILMU ANASTESI

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2020
SKENARIO

Seorang laki-laki usia 65 tahun dibawa oleh keluarganya ke

unit gawat darurat RS dengan keluhansesak napas dialami
sejak 1 hari lalu. Riwayat batuk lama dan tidak berobat
teratur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tampak sianosis,
tekanan darah 140/90 mmHg, denyut nadi 110 x/menit,
frekuensi napas30 x/menit, suhu 39 oC.
KATA KUNCI

Anamnesis Pemeriksaan Fisik

Laki-laki 65 tahun Tampak Sianosis

Sesak napas sejak 1 hari

lalu Tanda vital:

Riwat batuk lama TD : 140/90 mmHg

Nadi : 110x/menit
Berobat tidak teratur RR : 30x/menit
Suhu :39⁰C
 4

ANATOMI
 5
Respirasi
 6

Mekanisme Pernapasan
 7

Hipoksemia: Hiperkapnia:
PaCO2> 50 mmHg Campuran
PaO2 <60 mmHg

Gagal Napas
 8
Etiologi Gagal
Napas

Gangguan pada sistem Obstruksi saluran Kelainan

Sistem saraf pusat Trauma
saraf tepi napas alveoli

Edema paru
Anestesi inhalasi, Asma, dan Trauma
narkotika, obat Guillian-Barre dan COPD pneumonia
penenang, alkohol miastenia gravis, distrofi
berat
otot,penyakit neuron
motorik, seperti
poliomielitis.
 PRIMARY SURVEY 9

AIRWAY BREATHING CIRCULATION DISABILITY EXPOSURE

 10
AIRWAY
 11
BREATHING

LOOK LISTEN FEEL

 12
CIRCULATION

Identifikasi & Kontrol Pemeriksaan Denyut

Resusitasi Cairan
Perdarahan Nadi
 DISABILITY 13

Eye Opening (E) 4 Membuka mata spontan

3 Membuka mata karena rangsang suara
2 Membuka mata karena rangsang nyeri
1 Tidak ada respon membuka mata
Motor response (M) 6 Gerakan menurut perintah
5 Gerakan menuju lokasi nyeri
4 Gerakan menghindari nyeri
3 Fleksi abnormal (dekortikasi)
2 Ekstensi absnormal (deserebrasi)
1 Tidak ada respon (flasid)

Verbal response (V) 5 Berorientasi baik

4 Berbicara mengacau (bingung)
3 Kata-kata tidak teratur
2 Suara tidak jelas
1 Tidak dapat berbicara

Nilai tertinggi E + M + V = 15 (responsif)

Nilai terendah E + M + V = 3 (koma)
 14
EXPOSURE

Melepas Pakaian Tutupi dengan

penderita selimut atau gunakan
penghangat eksternal
SECONDARY SURVEY 15

A: Alergi
Anamnesis M: Mekanisme dan sebab trauma
P: Past illness ( Riwarat penyakit)
L: Last meal ( Makan minum terakhir)
E: Peristiwa yang berhubungan dengan kejadian
perlukaan
Hal yang nilai:
1. Look: Warna kulit,luka,deformitas,pembengkakan dan
Pemfis memar
2. Feel: Palpasi apakah ada nyeri tekan atau tidak
3. Move:Rom:
Tingkat kesadaran,pupil,kepala,leher,thoraks,abdomen,pelvis,
medulla spinalis,kolumna vetebralis dan ekstremitas.

Pemeriksaan
Penunjang • Pemeriksaan Laboratorium
• Pemeriksaan Radiologi
 16
Penatalaksanaan
Deferential Diagnostik 17

TB Paru Bronchitis Pneumonia

Infeksi Mycobacterium Infeksi Virus (respiratory Infeksi bakteri, virus, jamur

tuberculosis syncitial virus), bakteri dan protozoa

 Batuk kronis,  Batuk kering -  Demam

 Hemoptisis, berlendir (putih,  Menggigil,
 Nyeri dada, kuning, atau hijau)  Malaise, kehilangan
 Sesak napas,  Sakit kepala,  Nafsu makan
 Penurunan berat  Demam,  Mialgia.
badan,  Menggigil,  Batuk
 Demam ringan, dan  Sesak napas.  Dispnea dan nyeri dada
 Keringat malam yang menyebar juga
kadang-kadang terlihat.
TERIMAKA
SIH
Does anyone have any questions?