PMI Jawa Tengah Semarang, 6 – 11 Maret 2014 Hal yang perlu diperhatikan dalam pemindahan korban
• Jangan membuat cedera lebih lanjut pada
penderita • Hindari cedera pada penolong MEKANIKA TUBUH
Menggunakan gerakan tubuh penolong yang baik dan
benar untuk memudahkan pengangkatan dalam pemindahan penderita
Prinsip dasar pemindahan korban :
Jangan dilakukan jika tidak mutlak perlu Kondisi fisik penolong harus baik dan terlatih Lakukan sesuai dengan teknik yang baik dan benar Berikut ada beberapa hal yang harus diperhatikan pada saat mengangkat penderita :
• Nilai kesulitan yang mungkin akan terjadi pada saat
proses pemindahan korban dan pengangkatan berlangsung. • Rencanakan pergerakan sebelum mengangkat penderita. • Jangan coba mengangkat dan menurunkan penderita jika tidak yakin mampu mengendalikannya. • Gunakan otot tungkai untuk mengangkat, bukan otot punggung. • Jaga keseimbangan • Pindahkan penderita dengan beban serapat mungkin dengan tubuh penolong • Lakukan gerakan secara menyeluruh agar tubuh saling menopang secara vertikal • Bila dapat kurangi jarak atau ketinggian yang harus dilalui • Perbaiki posisi dan angkatlah secara bertahap Prioritas setelah Penilaian Keadaan dan penilaian dini • Kapan saatnya penderita dipindahkan ? • Apakah penilaian dan pemeriksaan penderita harus selesai sebelum pemindahan ? • Berapa lamakah tulang belakang harus dijaga ( stabilisasi manual) ? Pemindahan penderita digolongkan menjadi 2 yaitu : Pemindahan darurat Yaitu pemindahan yang dilakukan hanya bila ada bahaya segera terhadap penderita atau penolong dan juga bila penderita menutupi akses ke penderita lainnya. Contoh : 1. Kebakaran atau ancaman kabakaran 2. Ledakan atau ancaman ledakan 3. Ketidak mampuan untuk melindungi penderita dari bahaya lain (mobil guling bensin tumpah dll ) • Terpaksa memindahkan korban agar dapat mencapai korban yang lain • Ketika tindakan tidak dapat dilakukan karena lokasi atau posisi penderita ( posisi RJP) Contoh cara pemindahan darurat : Tarik lengan, tarikan bahu dan tarikan baju, tarikan selimut dan julang Menjulang Tarikan Baju Tarikan Selimut Tarikan Ketiak Satu Orang Penolong Macam – macam pemindahan Rangkak Kera Menjulang/ sampir pundak • Pemindahan biasa atau tidak darurat Teknik yang umum dipakai a. Teknik angkat anggota gerak b. Teknik angkat langsung Angkat Anggota Gerak Angkat Langsung Beberapa pedoman untuk memposisikan penderita • Korban Syok, letakan dalam posisi syok atau tinggikan tungkai 20-30cm ( bila tdk ada tanda-tanda cedera tungkai atau spinal ) • Gangguan pernapasan, posisikan duduk atau setengah duduk • Nyeri perut , posisikan tidur satu sisi dengan tungkai ditekuk • Muntah-muntah posisikan nyaman dan awasi jalan napas
POSISI YANG TERBAIK TERGANTUNG KONDISI
SAAT ITU dan KENYAMANAN KORBAN • Macam-macam tandu Tandu beroda tandu Lipat Tandu Scoop Tandu kursi Tandu spinal dll Tandu Scoop Tandu Scoop & Kanvas TANDU SPINAL Tandu Improvisasi Tandu Basket Tandu Kursi Matras Vakum Pemasangan selimut SEKIAN