Anda di halaman 1dari 22

ILMU NUTRISI

TERNAK RUMINANSIA

Dr. Ir. Armina Fariani, MSc


DESKRIPSI MATA KULIAH
• Mata kuliah Ilmu Nutrisi Ternak Ruminansia
menjelaskan tentang:
• 1. Kebutuhan zat-zat makanan
• 2. Kecernaan dan metabolismenya dalam tubuh. 3.
Cara penyusunan ransum yang efisien dan
pemberiannya
• 4. Teknik manipulasi kondisi rumen untuk
meningkatkan produktivitas ternak
• 5.. Penyakit yang berhubungan dengan kelainan
metabolik dan mal-nutrisi.
MATERI PEMBELAJARAN / POKOK BAHASAN
1. Pengertian dan ruang lingkup Ilmu Nutrisi Ternak
Ruminansia;
2. Karakteristik dan perkembangan sistem
pencernaan ternak ruminansia;
3. Bahan pakan untuk ternak ruminansia;
4. Kebutuhan zat-zat makanan untuk ternak
ruminansia;
5. Peranan dan metabolisme zat-zat makanan pada
ternak ruminansia;
6. Peranan dan metabolisme zat-zat makanan pada
ternak ruminansia;
7. Teknik pengukuran enersi pada ternak ruminansia;
MATERI PEMBELAJARAN / POKOK BAHASAN

8. Kecernaan zat-zat makanan dan


pengukurannya;
9. Protein by-pass, protein mikroba dan
penggunaan non protein nitrogen (NPN);
10. Evaluasi kualitas protein pada ternak
ruminansia;
11. Feed supplement dan feed aditif;
12. Penyusunan ransum;
13. Gangguan metabolis dan mal-nutrisi pada
ternak ruminansia.
REFERENSI UTAMA

1. Maynard, L.A., J.K. Loosli, H.F. Hintz, and R.G.


Warner, 1981. Animal Nutrition. 7th Ed. Tata
McGraw-Hill Publishig Limited.
2. Lyod, L.E., B.E. McDonald, dan E.W.
Crampton,1990. Fundamentals of Nutrition. W.H.
Freeman and Company, San Fransisco.
3. Church, D.C., 1988. Digestive Physiology &
Nutrition of Ruminants. A Reston Book, Prentice
Hall, New Jersey.
4. VanSoest, P.J., 1982. Nutritional Ecology of the
Ruminant. O & B Books, Inc.
5. NRC, 1985. Ruminant Nitrogen Usage.
REFERENSI

6. Haresign, W and D.J.A Cole, 1981. Recent


Developments in Ruminant Nutrition.
University of Nottingham, School of
Agriculture. Butterworths.
7. NRC 1988. Nutrient Requirement of Sheep.
8. NRC 1981. Nutrient Requirement of Goat.
9. NRC 1988. Nutrient Requirement of Dairy
Cattle.
10. NRC 1988. Nutrient Requirement of Beef
Cattle
REFERENSI PENDUKUNG
• Artikel jurnal dan prosedingyang berkaitan
dengan penelitian di bidang Ilmu Nutrisi Ternak
Ruminansia.
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH

MINGGU KE POKOK BAHASAN


1 Pendahuluan
Pengertian dan ruang lingkup Ilmu Nutrisi
Ternak Ruminansia
2 Karakteristik dan perkembangan sistem
pencernaan ternak ruminansia, membahas:
Perbedaan sistem pencernaan ternak
ruminansia dan non ruminansia
Pengertian pseudo ruminant
Perkembangan dan peranan rumen,
retikulum, omasum dan abomasum
Mikroba rumen dan peranannya dalam
sistem pencernaan
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH

MINGGU POKOK BAHASAN


KE
3 Bahan pakan untuk ternak ruminansia, membahas:
Bahan pakan sumber enersi
Bahan pakan sumber protein
Bahan pakan sumber mineral dan vitamin
Bahan pakan alternatif non-konvensional
4 Kebutuhan zat-zat makanan untuk ternak ruminansial,
membahas:
Kebutuhan bahan kering
Kebutuhan protein dan enersi
Kebutuhan vitamin dan mineral
Serat kasar dan lemak
Tabel kebutuhan zat-zat makanan
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH
MINGGU KE POKOK BAHASAN

5-6 Peranan dan metabolisme zat-zat makanan


pada ternak ruminansia, membahas:
Peranan dan metabolisme karbohidrat
Peranan dan metabolisme protein
Peranan dan metabolisme lemak
Peranan mineral dan vitamin dalm proses
metabolisme.
7 Teknik pengukuran enersi pada ternak
ruminansia, membahas:
Skema pembagian enersi dan
pengukurannya
Sistem toatal digestible nutrients (TDN) dan
Martabat Pati (MP)
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH

MINGGU POKOK BAHASAN


KE
8 UTS
9 Kecernaan zat-zat makanan dan
pengukurannya, membahas:
Pengukuran kecernaan secara in vivo
Pengukuran kecernaan secara in vitro
Pengukuran kecernaan secara in sacco
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecernaan
zat-zat makanan
Hubungan antara kecernaan dan ketersediaan
enersi
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH

MINGGU POKOK BAHASAN


KE
10 Protein by-pass, protein mikroba dan penggunaan non
protein nitrogen (NPN), membahas:
Aliran proten (nitrogen) pada ternak ruminansia
Pengertian by-pass protein dan faktor-faktor yang
mempengaruhinya
Pengertian protein mikroba dan teknik pengukurannya
Siklus urea
Pemanfaatan NPN (urea) dalam ransum dan persyaratannya
11 Evaluasi kualitas protein pada ternak ruminansia, membahas:
Evaluasi secara biologis (biological value)
Protein efficiency ratio (PER)
Net Protein Ratio (NPR)
Nitrogen balance (rentensi nitogen)
Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas protein pada
ternak ruminansia.
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH
MINGGU POKOK BAHASAN
KE
12 Feed supplement dan feed aditif, membahas:
Pengertian, peranan dan sumber feed
supplement dan feed aditif dalam memacu
produksi ternak ruminansia
Jenis-jenis feed supplement dan feed aditif.
Cara dan pertimbangan pemberian feed
suplement dan aditif untuk ternak ruminansia
13-14 Penyusunan ransum, membahas:
Persyaratan dan prinsip dasar penyusunan
ransum
Teknik formulasi ransum (trial and error, segi
empat Pearson, dan metoda matematik.
POKOK BAHASAN MATERI KULIAH

MINGGU POKOK BAHASAN


KE
15 Gangguan metabolis dan mal-nutrisi
pada ternak ruminansia
Penyebab, gejala, pencegahan dan
pengobatan ketosis
Penyebab, gejala, pencegahan dan
pengobatan acidosis
Penyebab, gejala, pencegahan dan
pengobatan bloat.
16 UAS
KONTRAK PERKULIAHAN
• Kehadiran minimal 75%

• PENILAIAN:
• 1. TUGAS-TUGAS
• 2. PRESENTASI & DISKUSI
• 3. QUIZ
• 4. UTS & UAS: BOBOTNYA SAMA
• 5. PRAKTIUM & LAPORAN
PENGGOLONGAN TERNAK SECARA
FUNGSIONAL ALAT PENCERNAANNYA

• 1. TERNAK RUMINANSIA:
• Yaitu ternak yang dalam proses pencernaannya ada
proses pengembalian makanan dari lambung ke
mulut (regurgitasi) dan masuk lagi ke lambung
(ruminasi) terus ke usus.

• 2. TERNAK NON RUMINANSIA


• Yaitu ternak yang dalam proses
pencernaannyatidak ada pengembalian makanan
dari lambung ke mulut ( tidak terjadi regurgitasi)
KLASIFIKASI TERNAK RUMINANSIA
• KINGDOM: ANIMAL
• PHYLUM: CHORDATA
• SUBPHYLUM: VERTEBRATA
• SUPERCLASS: TETRAPODA
• CLASS: MAMMALIA
• ORDO: ARTIODACTYLA
• SUBORDO: RUMINANTIA
• FAMILY:
• 1 TRAGULIDAE
• 2. GIRAFFIDAE (ZERAFAH)
• 3. CERVIDAE (RUSA)
• 4. BOVIDAE (SAPI, KERBAU, KAMBING, DOMBA)
PARAMETER NUTRISI
• PERCOBAAN PEMBERIAN MAKANAN PADA
RUMINANSIA

• PENGUKURAN SINTESIS PROTEIN MIKROBA

• PENGUKURAN KOMPOSISI TUBUH


MENGGUNAKAN UREA SPACE
PARAMETER NUTRISI
• PENENTUAN FRAKSI DINDING SEL:
• NDF (NETRAL DETERGENT FIBRE)

• PENETAPAN ADF (ACID DETERGENT FIBRE)


DAN
• ADL (ACID DETERGEN LIGNIN)
PARAMETER NUTRISI
• PENGUKURAN KECERNAAN PAKAN DENGAN TEKNIK
KANTONG NILON

• PENENTUAN KOEFISIEN CERNA IN VITRO MENURUT


METODE TILLEY & TERRY

• METABOLISME RUMEN:
• ANLISIS AMONIA RUMEN

• ANALISIS VFA TOTAL CAIRAN RUMEN

• PEMBENTUKAN GAS OLEH MIKROBA RUMEN INVITRO


RUANG LINGKUP ILMU NUTRISI RUMINANSIA
1. Karakteristik dan perkembangan sistem
pencernaan ternak ruminansia
2. Bahan pakan untuk ternak ruminansia
3. Kebutuhan zat-zat makanan untuk ternak
ruminansia
4. Peranan dan metabolisme zat-zat makanan
pada ternak ruminansia
RUANG LINGKUP ILMU NUTRISI RUMINANSIA
8. Kecernaan zat-zat makanan dan pengukurannya
9. Protein by-pass, protein mikroba dan
penggunaan non protein nitrogen (NPN)
10. Evaluasi kualitas protein pada ternak
ruminansia
11. Feed supplement dan feed aditif;
12. Penyusunan ransum
13. Gangguan metabolis dan mal-nutrisi pada
ternak ruminansia.

Anda mungkin juga menyukai