Anda di halaman 1dari 7

DRAMA AND GUIDANCE

AND COUNSELING

Dr. Said Alhadi, M.Pd


Wahyu Nanda Eka Saputra, M.Pd., Kons
Hardi Prasetiawan, M.Pd
PENGANTAR

• Drama berfokus pada komunikasi antara orang dan perannya


individu menjalani kehidupan sehari-hari mereka.
• Penggunaan drama sebagai bagian dari proses penyembuhan telah
ada sejak lama dalam sejarah.
• Kegiatan dramatis meliputi ritual, drama, improvisasi, mendongeng,
topeng, wayang, dan festival serta pertunjukan teater.
PREMIS PENGGUNAAN DRAMA DALAM
BK

• Belajar untuk mengalam berbagai macam emosi dan untuk


mengekspresikannya dengan tepat.
• Merupakan upaya yang perlu diatur waktunya untuk memiliki dampak
maksimal
• Alasan penggunaan drama dalam BK adalah kesulitan hidup berhubungan
dengan BK melalui cara-cara dramatis
• Alasan lain untuk menggunakan drama dalam BK adalah bahwa dengan
memberlakukan peran yang berbeda, klien akan menjadi lebih selaras
dengan berbagai perasaan mereka dan menjadi mampu untuk melatih
semua bagian dari diri mereka secara terpadu dan holistik.
• Alasan tambahan untuk menggunakan drama dalam konseling adalah
bahwa drama yang kuat, seperti konseling yang efektif, berorientasi pada
hubungan dan
• berdasarkan iklim spontanitas kreatif
PRAKTIK PENGGUNAAN DRAMA
DALAM BK (1)

• Drama therapy
– Terapi drama melibatkan "penggunaan yang disengaja dari drama kreatif menuju
tujuan psikoterapi untuk menghilangkan gejala, integrasi emosional dan fisik, dan
pertumbuhan pribadi"
• Psychodrama
– Praktek psikodrama “melibatkan integrasi imajinasi dan tindakan dengan ekspresi
verbal dan releksi diri.
• Drama in Counseling: The Use of Cinema
– Konselor menggunakan video untuk meningkatkan dinamika dalam proses
bimbingan dan konseling
• Gestalt Therapy and Drama
– Salah satu praktik penggunaan drama pada konseling gestalt adalah Teknik empty
chair
PRAKTIK PENGGUNAAN DRAMA
DALAM BK (2)

• REBT and Drama


– Di antara yang paling kreatif secara dramatis adalah apa yang dikenal sebagai
serangan rasa malu.
• Adlerian Therapy and Drama
– Alfred Adler menekankan perubahan perilaku melalui proses yang dikenal
sebagai "bertindak seolah-olah". Dalam prosedur ini, klien mendiskusikan
bagaimana mereka ingin berperilaku. Kemudian mereka hanya diperintahkan
untuk bertindak seolah-olah mereka adalah orang yang mereka inginkan
(Bertindak "seolah-olah").
DRAMA DALAM BK DENGAN SENI
KREATIF LAIN

• Drama and Dance


• Drama and Music
• Drama and Visual Arts
• Drama and Literature
Terima Kasih…!!
See you next week !!

Anda mungkin juga menyukai