Undang-Undang No.18/2014 tentang Kesehatan Jiwa
Renstra Kemenkes 2015-2019
Permenkes No.75/2014 tentang Puskesmas
promosi keswa termasuk dalam promosi kesehatan
yang wajib dilaksanakan
Permenkes No.5/2015 tentang Panduan Praktik Klinis di
layanan primer
Kepmenkes No.137/2016 tentang Perubahan Formularium
Nasional
Data Epidemiologi Kesehatan Jiwa
1. Data Nasional:
Gangguan mental emosional (gejala depresi dan
anxietas) ≥15 thn sebesar 6%; Gangguan jiwa berat
(psikosis) sebesar 1.7/1000 (Riskesdas, 2013)
Pengguna napza dalam 1 tahun terakhir 2.2% (3.8 juta),
1.8 juta merupakan pengguna reguler (BNN, 2011)
Bunuh diri: +0.5/100.000 populasi (Mabes POLRI, 2012)
(+ 1170 kasus bunuh diri per tahun) estimasi WHO 1.6 –
1.8/100.000 populasi (3500 – 4000 kasus/tahun).
2. Sebesar 14,3% kasus gangguan jiwa berat pernah
dipasung (Riskesdas 2013)
Bada Pusat Statistik:: proyeksi penduduk tahun 2015 ±250 juta jiwa
Beban Global Penyakit
PENYEBAB UTAMA BEBAN PENYAKIT
BERDASARKAN DALYs
1990 2020
Infeksi pernafasan bawah 1 1 Penyakit jantung
Penyakit diare 2 iskemik
Keadaan yang timbul pada 2 Depresi mayor unipolar
periode perinatal 3 3 Kecelakaan lalu lintas
Depresi mayor unipolar 4 4 Penyakit
Penyakit jantung iskemik 5 serebrovaskular
Penyakit serebrovaskular 6 5 Penyakit paru obstruktif
kronik
(Global Burden of Disease
6 – WHO)
Infeksi pernafasan
bawah
Estimasi WHO: tahun 2030 depresi menjadi penyebab utama
beban penyakit no.1
Years Lived with Disability
(Tahun Hidup dengan Disabilitas) di Indonesia
ma
Pelayanan
bagi anak • Keswa Renaja
• Konseling:
r t a
ri pe n Pelayanan
SD Adiksi HV/AIDS
0 ha upa
0
10 kehid bagi balita • Life skill remaja
• Mindfulness
REMAJA
REMAJA
BALITA
BALITA &
&
ANAK
ANAK
Berdasarkan sensus penduduk tahun 2010, presentase populasi anak dan remaja
adalah sebanyak 37,65 % (89.483.997 juta jiwa) dari total populasi. Hal ini
menunjukkan bahwa anak dan remaja menempati porsi yang cukup besar dari
keseluruhan penduduk Indonesia yang berjumlah kurang lebih 237.641.326. 9
9
Masalah
Kesehatan
Anak dan Gangguan
Remaja
Suicide perkemban
gan
Masalah emosi
Anak
dan Gangguan
Jalanan Perilaku
Cemas dan
Disabilitas
Depresi
Dampak
Masalah
Rokok, Akohol,
dan Napza Belajar
Bullying Kekerasan
Fakta Kekerasan di Lingkungan Pendidikan
(Sumber :Kemendikbud)
84 %
siswa mengaku
45 %
siswa laki-laki
40 %
siswa usia 13-15 th
pernah mengalami menyebutkan melaporkan pernah
kekerasan di bahwa guru atau mengalami
sekolah petugas sekolah kekerasan fisik oleh
merupakan pelaku teman sebaya
kekerasan
ICRW, 2015 ICRW, 2015 UNICEF, 2014
75 %
siswa mengakui
22 %
siswa perempuan
50 %
anak melaporkan
pernah melakukan menyebutkan mengalami
kekerasan di bahwa guru atau perundungan
sekolah petugas sekolah (bullying) di
merupakan pelaku sekolah
kekerasan
ICRW, 2015 ICRW, 2015 UNICEF, 2015
DATA PROFIL
PENDERITA
GANGGUAN JIWA
PUSKESMAS SUMPIUH I
DATA PENDERITA
Selalu diperbaharui Laki-laki : 50 orang
setiap tahun
Perempuan: 55 orang
Koordinasi dengan
desa, petugas JUMLAH : 105 orang ( awal thn. 2019 )
Muncul
PROGRAM INOVASI PUSKESMAS
SUMPIUH I
“ BERANGKAT HAJI “
BERsama mAsyarakat
MeniNGKATkan KeseHAtan JIwa
Wujud Kegiatan Inovasi “Berangkat
Haji “ adalah :
Kegiatannya :
a. Pelatihan Kader kesehatan Jiwa untuk
Terbentuk melakukan Skrining/pemeriksaan awal
DSSJ pada masyarakat
b. Penderita yang terdeteksi mendapatkan
( Desa Siaga pelayanan kesehatan dasar dan rujukan
sesuai standar
Kesehatan c. Melakukan advoksi,sosialisasi,
Jiwa ) penyuluhan kesehatan pd. Keluarga
penderita, tokoh masyarakat , pemangku
kepentingan
d. Menyediakan wadah kegiatan yang
produktif bagi penderita yang sudah
terkontrol
KESEHATAN JIWA
UU.KES. No 36 Tahun 2009
ADALAH KEADAAN SEHAT BAIK SECARA FISIK,
MENTAL, SPIRITUAL MAUPUN SOSIAL YANG
MEMUNGKINKAN SETIAP ORANG UNTUK HIDUP
PRODUKTIF SECARA SOSIAL DAN EKONOMIS.
Promotif
Preventif
Kuratif
Rehabilitatif
TARGET PELAYANAN KESEHATAN JIWA
1. SEHAT JIWA TETAP SEHAT
2. RISIKO JADI SEHAT JIWA
3. GANGGUAN JIWA JADI
MANDIRI DAN PRODUKTIF
Pemanfaatan
Pegobatan Teratur fasilitas Yan
Kesehatan
Motivasi &
Kesempatan Hidup
Produktif & Mandiri
Kegiatan Terintegrasi Ggn Jiwa dgn.
Yankestrad
Kegiatan Terintegrasi Ggn Jiwa dgn.
Yankestrad
Kegiatan Terintegrasi Ggn Jiwa dgn.
Yankestrad