SESI 2
FMIPA
IWAN TARUNA
taruna@unej.ac.id
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
• Pengolahan
- Kegiatan lebih lanjut setelah pascapanen.
- Mengolah beras menjadi tepung beras atau menanak beras
menjadi nasi disebut kegiatan pengolahan.
- Banyak terjadi perubahan kimiawi yang diikuti dengan perubahan
fisis.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
• “Pengamanan” berkaitan dengan kegiatan menghindari,
menghalangi, mencegah atau mengurangi semua kemungkinan
yang akan merusak, mengurangi atau menurunkan mutu, nilai atau
manfaat komoditas pertanian.
2. Contoh kegiatan
Batasan kegiatan penanganan pascapanen, pengamanan, dan
pengolahan hasil pertanian, antara lain:
a. Kegiatan pasca panen
• Padi – panen, perontokan gabah, pembersihan dan pengeringan
gabah, penumpukan, pengarungan dan penyimpanan gabah,
penggilingan gabah menjadi beras, pengayakan, dan sortasi,
pencampuran beras, pengemasan, penyimpanan, dan pengangkutan
beras.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
2. Contoh kegiatan
Batasan kegiatan penanganan pascapanen, pengamanan, dan
pengolahan hasil pertanian, antara lain:
Kegiatan Contoh kegiatan
a. Pascapanen 1. Padi - panen, perontokan gabah, pembersihan dan pengeringan gabah, penumpukan,
pengarungan dan penyimpanan gabah, penggilingan gabah menjadi beras, pengayakan, dan
sortasi, pencampuran beras, pengemasan, penyimpanan, dan pengangkutan beras.
2. Jagung – panen dan pengeprisan, pengumpulan hasil panen, pengeringan tongkol,
pemipilan, pengeringan biji, pembersihan dan pewadahan, penyimpanan biji, dan
penggilingan untuk memperoleh jagung beras.
3. Kedelai – panen, pengumpulan hasil panen, pengeringan polong, pengeluaran biji dari
polong, pengeringan biji, pewadahan, penyimpanan, dan pengangkutan.
4. Ubi kayu – panen, pembersihan, pengupasan, perajangan, pengeringan untuk membuat
gaplek, pewadahan, dan penyimpanan.
b. Pengamanan - Sering tidak terpisahkan dan terliput dalam kegiatan penanganan maupun kegiatan
pengolahan.
- Telah berkembang menjadi disiplin ilmu penyimpanan dan penggudangan.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
Kegiatan Contoh kegiatan
c. Pengolahan 1. Serealia – pembuatan bihun dari beras, tape ketan, mi dari terigu, tepung jagung, berbagai
roti dan kue.
2. Kacang-kacangan – pembuatan tempe, tahu, tauco, susu dari kedelai, bumbu kacang, minyak
kedelai/kacang tanah.
3. Umbi-umbian – pembuatan tepung tapioka, gula glukosa dar tapioka, keripik kentang,
kerupuk udang.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
c. Kehilangan bobot
- Merupakan standar yang umum digunakan dalam perdagangan
komoditas.
- Berbagai komoditas pertanian perlu dikeringkan atau diturunkan
kadar airnya agar tidak rusak.
d. Kehilangan nilai gizi
- Kehilangan sebagian atau seluruh zat penting yang memberikan gizi
(karbohidrat, lemak, protein, atau vitaminnya).
e. Kehilangan keamanan
- Kehilangan akibat tidak lagi aman jika komoditas tersebut dikonsumsi.
- Akan tidak laku dijual jika mengandung racun atau zat berbahaya.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
f. Kehilangan harga
- Kehilangan harga jual akibat komoditas bersangkutan telah mengalami
kerusakan, penurunan mutu, penurunan gizi atau keamanan tidak
terjamin.
g. Kehilangan hukum
- Kerusakan komoditas atau hal-hal lain yang menurunkan mutu, gizi
atau keamanan serta juga termasuk ketidaktepatan ukuran atau
timbangannya dapat mengakibatkan pembeli merasa dirugikan dan
mengklaim – penjual akan mengalami kehilangan hukum jika apa yang
dituduhkan kemudian ternyata benar.
h. Kehilangan pasar
- Kehilangan tempat menjual atau langganan karena mereka mulai tidak
percaya terhadap barang yang ditawarkan atau kejujurannya.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
i. Kehilangan kepercayaan
- Kehilangan kepercayaan orang lain terhadap barang atau kepada yang
bersangkutan.
- Usaha-usaha unutk mengurangi kerusakan dan penyusutan akan
banyak mengurangi kehilangan.
1. Batasan kegiatan dalam penanganan dan
pengolahan serealia dan palawija
a. Cara basah
- Pencucian manual dengan tangan kososng (sebaiknya menggunakan sikat
lembut/spons.
- Cara penyemprot jika ada air yang bertekanan.
- Menggunakan drum/silinder berputar
2. Pembersihan - Menggunakan keranjang bambu.
- Sikat mekanis (yang berputar).
b. Cara kering
- Digunakan untuk komoditas biji-bijian, bawang-bawangan, dan sejenisnya
- Menggunakan mesin penampi, mesin perontok, lap kering, disikat atau dihembus
angin (compressor).