KEWARGANEGARAAN
PENTINGNYA KONSTITUSI
BAGI SUATU NEGARA
Negara berasal dari kata State (Inggris), Staat (Belanda), dan Etat (Prancis). State,
Staat, Etat berasal dari bahasa latin Status atau Statum yang berarti keadaan yang tegak
dan tetap atau sesuatu yang memiliki sifat-sifat yang tegak dan tetap.
Kata Status atau Statum lazim diartikan sebagai standing atau station (kedudukan).
Istilah ini dihubungkan dengan kedudukan persekutuan hidup manusia, yang juga sama
dengan istilah status civitatis atau status republikae. Dari pengertian inilah kata status
pada abad ke- 16 dikaitkan dengan kata negara.
Negara adalah suatu organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang bersama-
sama mendiami satu wilayah tertentu dan mengakui adanya satu pemerintahan yang
mengurus tata tertib serta keselamatan sekelompok manusia tersebut. Dan setiap negara
ada warga negaranya yaitu sekelompok manusia yang menjadi anggota suatu Negara
yang disebut dengan rakyat.
Definisi negara menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:
1. Negara menurut John Locke (1632-1704) dan Rousseau (1712. 1778) dalam buku llmu
Negara (1993), adalah suatu badan atau organisasi hasil dari pada perjanjian masyarakat
2. Negara menurut Max Weber dalam buku Demokrasi, HAM, dan Masyarakat Madani (2000)
adalah suatu masyarakat yang mempunyai monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik
secara sah dalam suatu wilayah.
3. Negara menurut Roger F. Soltau dalam buku Demokrasi, HAM, dan Masyarakat Madani
(2000) adalah alat (agency) atau wewenang (authority) yang mengatur atau mengendalikan
persoalan- persoalan bersama, atas nama masyarakat.
4. Negara menurut Max Iver dalam buku Demokrasi, HAM, dan Masyarakat Madani (2000)
adalah suatu negara harus memenuhi tiga unsur pokok, yaitu pemerintah, komunitas atau
rakyat, dan wilayah tertentu.
Konstitusi berasal dari istilah bahasa Prancis “constituer” yang artinya
membentuk.Pemakaian istilah konstitusi dimaksudkan untuk pembentukan suatu
negara atau menyusun dan menyatakan suatu negara.Konstitusi bisa berarti pula
peraturan dasar(awal) mengenai pembentukan suatu Negara.Istilah konstitusi bisa
dipersamakan denngan hukum dasar atau undang-undang dasar.Kata konstitusi dalam
kamus besar bahasa Indonesia diartikan sebagai berikut : (1) segala ketentuan dan
aturan mengenai ketatnegaraan ; (2) undang-undang dasar suatu Negara.
Terdapat beberapa definisi konstitusi dari para ahli,yaitu :
Herman Heller; membagi pengertian konstitusi menjadi tiga:
1) Konstitusi dalam pengertian politik sosiologis. Konstitusi mencerminkan kehidupan politik di dalam masyarakat
sebagai suatu kenyataan.
2) Konstitusi merupakan satu kesatuan kaidah yang hidup dalam masyarakat yang selanjutnya dijadikan suatu kesatuan
kaidah hukum. Konstitusi dalam hal ini sudah mengandung pengertian yuridis.
3) Konstitusi yang ditulis dalam suatu naskah sebagai undang-undang yang tinggi yang berdaya dalam suatu negara.