Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS


“KEGIATAN MONITORING DAN EVALUASI”

DOSEN PEMBIMBING

SRI YANNIARTI, M.Keb.

DISUSUN OLEH

KELOMPOK 3

1. ANNISA DWI N 6. KHARINDA A.F 11. PRILI PUSPA D


2. DELLA NOFRIANTIKA 7. LUTHFIANIIQ SYAHDA 12. QUNITA LUVIA
3. DORA ANGILIA R 8. MAYA RUMANTI 13. REGGI CASTRENA A
4. DWI DIANA OKTARI 9. NOVITA ARMI S 14. VELLY APRILIA D
5. FEBRI YULIANTI P 10. PIPIN FEBRIANTI 15. YURISKA VERINA
6. GENDIS TRI AJENG S.W

DIV KEBIDANAN

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU


2019
KATA PENGANTAR

Segala puji kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Kegiatan Monitoring
dan Evaluasi” sesuai dengan pedoman menyusun makalah. Terimakasih kami haturkan
kepada dosen pembimbing kami Bunda Sri Yanniarti, M.Keb. yang sudah memberikan
kritik dan saran yang sangat berguna bagi kami dan teman-teman agar kami bisa
mengevaluasi kekurangan pada makalah ini.

Kami menyadari masih bahwa dalam penelitian dan penulisan ini masih jauh dari
sempurna dan masih banyak kekurangan. Namun kami mengharapkan tulisan ini dapat
bermanfaat bagi pembaca terutama dalam dunia medis, dan masyarakat awam.

Bengkulu , Mei 2019

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... ii

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... iii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..............................................................................................................

B. Rumusan Masalah ........................................................................................................

C. Tujuan ....................... ..................................................................................................

BAB II. PEMBAHASAN

A. Definisi Monitoring Dan Evaluasi .................................................................................

B. Keuntungan Dari Monitoring Dan Evaluasi ..................................................................

C. Langkah-Langkah Kegiatan Monitoring........................................................................

D. Indikator Dari Suatu Monitoring Dan Evaluasi .............................................................

BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan ....................................................................................................................

B. Saran ..............................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) yang diselenggarakan


dimaksudkan sebagai suatu kegiatan penilaian dan observasi antara peraturan yang
telah ditetapkan, serta untuk memastikan dan mengendalikan keserasian
pelaksanaan program dan kegiatan dengan perencanaan yang telah ditetapkan dalam
rencana.Dalam pelaksanaan monev ini terbagi menjadi 3 (tiga) kategori. Kategori
tersebut adalah pembinaan, pengendalian, dan pengawasan. Penetapan kategori ini
didasarkan atas kondisi laporan hasil proses belajar mengajar yang disampaikan
kepada pemerintah, dimana dari analisis laporan tersebut dapat diketahui program
studi mana yang aktif, tidak lengkap, tidak aktif. Setiap program studi akan
diberikan instrument monev sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan dan
hasilnya akan dievaluasi melalui penilaian kualitas program yang dilakukan dengan
metode yang sesuai untuk meningkatkan kualitas operasional program dan kegiatan
yang berkontribusi penting.
Pelaksanaan monev dilakukan secara terintegratif dengan menyusun rencana
sasaran, mendesain instrumen evaluasi, melakukan observasi di lapangan, kemudian
menganalisis hasilnya, sehingga hasilnya diharapkan dapat memberi gambaran
tentang cerminan terhadap output kualitas operasional program, kegiatan, dan
layanan, tetapi sekaligus juga untuk mengetahui apakah indikator keberhasilan
program dan kegiatan sesuai dengan hasil yang diharapkan (outcome), termasuk
evaluasi terhadap kinerja perguruan tinggi swasta dalam menyelenggarakan proses
pendidikan, apakah telah sesuai dengan peraturan yang ditetapkan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan monitoring dan evaluasi?
2. Apa keuntungan dari monitoring dan evaluasi?
3. Bagaimana langkah-langkah dalam menyusun suatu kegiatan monitoring dan
evaluasi
4. Bagaimana indikator dari suatu monitoring dan evaluasi?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian monitoring dan evaluasi.
2. Untuk mengetahui keuntungan dari monitoring dan evaluasi.
3. Untuk memahami langkah-langkah dalam menyusun suatu kegiatan monitoring
dan evaluasi.
4. Untuk mengetahui indikator dari suatu monitoring dan evaluasi.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Monitoring dan Evaluasi


 Monitoring
Menurut para ahli:
1. Siagian
Mengemukakan bahwa pengawasan sebagai proses pengamatan dari
pada pelaksanaan seluruh kegiatan organisasi untuk menjalin agar semua
pekerjaan yang sedang dilaksanakan berjalan sesuai dengan rencana yang
telah di tentukan sebelumnya.

2. Handoko
Mendefinisikan pengawasan sebagai proses untuk menjamin bahwa
tujuan-tujuan organisasi dan manajemen tercapai. Hal ini berkaitan dengan
cara-cara membuat kegiatan-kegiatan sesuai dengan yang direncanakan.

3. Sarwoto
Menjelaskan pengawasan adalah kegiatan manajer yang mengusahakan
agar pekerjaan-pekerjaan terlaksana sesuai dengan rencana yang ditetapkan
dan atau hasil yang dikehendaki.

4. Soekarno K
Mendefinisikan pengawsan sebagai suatu proses yang menentukan
tentang apa yang harus dikerjakan, agar apa yang diselenggarakan sejalan
dengan rencana.

5. UNESCO Regional Office for Education in Asia and the Pasific.


Monitoring adalah upaya yang dilakukan secara rutin untuk
mengidentifikasi pelaksanaan dari berbagai komponen program
sebagaimana telah direncanakan, waktu pelaksanaan program sebagai mana
telah dijadwalkan, dan kemajuan dalam mencapai tujuan program.
6. Suherman dkk
Menjelaskan bahwa monitoring dapat diartikan sebagai suatu kegiatan,
untuk mengikuti perkembangan suatu program yang dilakukan secara
mantap dan teratur serta terus menerus.
Jadi, Monitoring adalah pemantauan yang dapat dijelaskan sebagai
kesadaran (awareness) tentang apa yang ingin diketahui, pemantauan
berkadar tingkat tinggi dilakukan agar dapat membuat pengukuran melalui
waktu yang menunjukkan pergerakan ke arah tujuan atau menjauh dari
itu.Monitoring akan memberikan informasi tentang status dan
kecenderunganbahwa pengukuran dan evaluasi yang diselesaikan berulang
dari waktu ke waktu, pemantauan umumnya dilakukan untuk tujuan
tertentu. Monitoringmenyediakan data dasar untuk menjawab permasalahan,
sedangkanevaluasi adalah memposisikan data-data tersebut agar dapat
digunakan dan diharapkan memberikan nilai tambah.

 Evaluasi
Menurut para ahli:
1. Echols dan Shadily
Evaluasi merupakan bagian dari sistem manajemen yaitu perencanaan,
organisasi, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Tanpa evaluasi, maka
tidak akan diketahui bagaimana kondisi objek evaluasi tersebut dalam
rancangan, pelaksanaan serta hasilnya.

2. Yunanda
Evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan
sesuatu obyek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan
dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.

3. Worthen dan Sanders


Mendefenisikan “evaluasi sebagai usaha mencari sesuatu yang berharga
(worth). Sesuatu yang berharga tersebut dapat berupa informasi tentang
suatu program, produksi serta alternatif prosedur tertentu.
4. Tague-Sutclife
Mengartikan evaluasi sebagai "a systematic process of determining the
extent to which instructional objective are achieved by pupils". Evaluasi
bukan sekadar menilai suatu aktivitas secara spontan dan insidental,
melainkan merupakan kegiatan untuk menilai sesuatu secara terencana,
sistematik, dan terarah berdasarkan tuiuan yang jelas.
Jadi, Evaluasi adalah mempelajari kejadian, memberikan solusi untuk
suatu masalah, rekomendasi yang harus dibuat, menyarankan perbaikan.
Namun tanpa monitoring, evaluasi tidak dapat dilakukan karena tidak
memiliki data dasar untuk dilakukan analisis, dan dikhawatirkan akan
mengakibatkan spekulasi, oleh karena ituMonitoring dan Evaluasi harus
berjalan seiring.

Berikut adalah tabel yang memuat perbedaan antara monitoring dan


evaluasi:
Monitoring Evaluasi
Waktu Terus menerus Akhir setelah program
Apa yang diukur Output dan proses, tetapi Dampak jangka panjang,
sering fokus ke input, kegiatan, kelangsungan.
dan kondisi/asumsi.
Siapa yang terlibat Umumnya orang dalam Orang luar dan dalam
Sumber informasi Sistem rutin, survey kecil, Dokumen internal dan
dokumen internal, dan laporan. eksternal, laporan tugas, dan
riset evaluasi.
Pengguna Manajer dan staf Manajer, staf, donor, klien,
organisasi lain.
Penggunaan hasil Koreksi minor program Koreksi mayor program,
(feedback) perubahan kebijakan, strategi,
masa mendatang, termasuk
penghentian program.
B. Keuntungan Dari Monitoring Dan Evaluasi
1. Keuntungan Monitoring:
a. Monitoring dapat membantu pekerjaan tercatat dalam jalurnya, dan
managemen mudah mengetahui suatu kesalahan dalam pekerjaan.
b. Monitoring memungkinkan anda untuk menentukan sumber mana yang
tersedia dengan cukup baik dan dapat digunakan, dan juga kapasitas yang
mencukupi dan sesuai, sehingga anda dapat melakukan apa yang telah anda
rencanakan.
c. Sebagai bahan untuk perbaikan program yang sedang berjalan.

2. Keuntungan Evaluasi:
a. Evaluasi dapat memperlihatkan penjabaran yang dilakukan, dan apa yang
telah diselesaikan dan bagaimana menyelesaikannya
b. Evaluasi dapat secara formative—dapat dilakukan selama project atau
organisasi berlangsung, dengan menitikberatkan pada peningkatan strategi
atau cara dengan mengetahui fungsi sebuah project atau organisasi.
c. Evaluasi dapat juga secara summative—penggambaran pembelajaran dari
sebuah project yang lengkap atau organisasi yang sudah lama tidak
berfungsi.
d. Sebagai bahan untuk perbaikan program di masa yang akan datang

3. Keuntungan dari Monitoring dan Evaluasi:


a. Mengetahui proses dan hasil terhadap penyelenggaraan program
b. Untuk membuat perencanaan dan melaksanakan rencana dengan lebih baik
di masa mendatang.
c. Dapat diketahui berbagai hal yang berkaitan dengan tingkat pencapaian
tujuan (keberhasilan), ketidak berhasilan, hambatan, tantangan, dan ancaman
tertentu dalam mengelola program sebagai alat untuk mengukur kemajuan
dan pencapaian proyek/program.
C. Langkah-Langkah Kegiatan Monitoring
1. Penentuan Tujuan
Maksud dan tujuan pekerjaan monitoring dan evaluasi harus jelas dan
terukur. Bila petugas monitor dan evaluasi ditugaskan oleh pihak lain. Maka
petugas pelaksana ini harus membicarakan terlebih dahulu tujuan monitoring
dan evaluasi yang dilakukan.

2. Penentuan Target (kelompok Sasaran)


Pada tahapan ini, analist sudah merasa pasti bahwa pekerjaan yang
dilakukan sudah ada sponsornya, dalam artian bahwa kegiatan monitoring dan
evaluasi tersebut sudah ada yang mendukung dana pelaksanaannya. Untuk itu,
maka beberapa fasilitas perlu mulai dikerjakan,yaitu:
a. kumpulkan dan pelajari dokumen proyek (blue print) dengan maksud agar
dapat memahami seluk beluk proyek tersebut.
b. kumpulkan dan pelajari berbagai kebijaksanaan kebijakan yang berkaitan
dengan pelaksanaan proyek tersebut dan teliti instansi mana yang terlibat
dalam pembuatan kebijakan tersebut. Misalnya untuk proyek pendidikan luar
sekolah kejar paket A, maka pembuat kebijakannya apakah departemen
pendidikan kebudayaan (depdikbud) atau juga kebijaksanaan yang
dikeluarkan oleh departemen dalam negeri (depdagri).
c. organisasi atau menejemen proyek. Analist harus mengerti betul stuktur
organisasi proyek dan pejabat yang menempati posisi itu. Maksudnya agar
analist dapat dengan mudah menghubunginya atau mempelajari berbagai
aktivitas atau kebijaksanaan yan telah dibuat.
d. identifikasi dengan siapa evaluasi proyek ini harus ditetapkan, baik ditingkat
administrasi di pusat/daerah.
e. identifikasi juga tujuan evaluasi secara jelas, sebutkan kemungkinan kendala
yang dihadapi, tuliskan pula isu-isu mendasar yang perlu mendapatkan
prioritas yang harus dievaluasi dan tetapkan pula berbagai asumsi yang
dibuat untuk melaksanakan pekerjaan evaluasi dan monitoring tersebut.
f. identifikasi kebutuhan secara spesifik dan diskusikan dengan sponsor apakah
yang diidentifikasi sudah sesuai dengan yang diminta.
g. kemudian buat kesepakatan bersama atau semacam apa yang sering disebut
letter of understanding tentang pekerjaan itu.

3. Penentuan Perencanaan Kerja


Setelah pekerjaan tahap pertama selesai, maka selanjutnya yang perlu
diselesaikan adalah membuat rencana kerja. Rencana ini harus juga
mendapatkan persetujuan dari sponsor dan karenanya, maka rencana kerja harus
dibuat sedemikian rupa, sehingga pekerjaan yang ditugaskan oleh sponsor dapat
dijelaskan pada waktusesuai dengan yang telah ditetapkan. Rencana kerja ini
akan dilakukan, biaya yang akan diperlukan dan laporan atau kewajiban lain
yang harus diselesaikan harus semuanya mendapatkan persetujuan dari sponsor
atau sudah didiskusikan dengan sponsor. Untuk itu beberapa aktivitas yang
sekiranya dikerjakan adalah sebagai berikut :
a. Tentukan macam aktivitas yang direncanakan berikut tujuan yang ingin
dicapai, siapa yang harus dihubungi dan berapa biaya yang diperlukan untuk
pekerjaan itu.
b. Tentukan macam laporan(termasuk draft outline) yang harus dibuat dan
diserahkan kepada sponsor nantinya
c. Tentukan kegiatan lain-lain yang mendukung kegiatan utama, kegiatan
seminar, rencana kunjungan, rencana studi banding dan sebagainya; dan
d. Tentukan rencana kerja yang operasional yang tersusun secara sistematis,
sehingga mudah diikuti oleh semua anggota tim.

4. Penentuan criteria monitoring dan evaluasi yang dipakai


5. Pengumpulan data
6. Analisis data
7. Penulisan kesimpulan dan rekomendasi

D. Indikator Monitoring dan Evaluasi


Monitoring dan evaluasi dijalankan mengikuti suatu kerangka kerja sistem
yang dapat menilai setiap tahap pelaksanaan program, indikator dalam monitoring
dan evauasi meliputi:
1. Indikator Input/masukan
Segala sesuatu yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan dapat
menghasilkan keluaran yang ditentukan, misalnya dari: sumber dana
(APBN/APBD, swasta, masyarakat), dukungan pemikiran (tenaga ahli,
pendapat masyarakat), dukungan kebijakan (kebijakan pusat, kebijakan daerah).
Ukuran masukan ini berguna dalam rangka memonitor jumlah sumber daya
yang digunakan untuk mengembangkan, memelihara dan mendistribusikan
produk, kegiatan dan atau pelayanan. Indikator input meliputi pengeluaran dana
baik oleh mitra nasional maupun mitra internasional, pengembangan kebijakan
HIV dan AIDS serta status implementasi kebijakan tersebut, dan penguatan
kelembagaan yang mencakup kelembagaan KPA (berikut seluruh sektor yang
menjadi anggota) baik di tingkat nasional maupun daerah. Indikator ini penting
untuk menilai perkembangan keberlangsungan program (sustainability).

2. Indikator Proses
Indikator proses mencakup pelaksanaan program nasional, yaitu keamanan
darah,pelayanan ART, pencegahan transmisi dari ibu ke anak, co-management
pengobatan TBC dan HIV, tes HIV, pendidikan dan mitigasi dampak.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Monitoring merupakan pengawasan sebagai proses pengamatan dari pada
pelaksanaan seluruh kegiatan organisasi untuk menjalin agar semua pekerjaan
yang sedang dilaksanakan berjalan sesuai dengan rencana yang telah di tentukan
sebelumnya.
2. Evaluasi merupakan bagian dari sistem manajemen yaitu perencanaan,
organisasi, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Tanpa evaluasi, maka tidak
akan diketahui bagaimana kondisi objek evaluasi tersebut dalam rancangan,
pelaksanaan serta hasilnya.

B. Saran
Dengan dibuatnya makalah ini kami mengharapkan kritik dan saran dari
pembaca agar dalam pembuatan makalah selanjutnya dapat lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA

Dimyati dan Mudjiono, 2006, Belajar dan Pembelajaran, Rineka Cipta, Jakarta.

Arifin, Zainal, 2010, Evaluasi Pembelajaran Prinsip,Teknik,Prosedur, Remaja


Rosdakarya, Bandung.

Arikunto, Suharsimi dan Jabar, Safruddin Abdul, 2010,Evaluasi Progaram Pendidikan


Pedoman Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktisi pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta.

https://id.scribd.com/document/347905931/Bahan-Ajar-Evaluasi-Dan-Monitoring

Anda mungkin juga menyukai