Anda di halaman 1dari 10

Supply

Chain
Management
Kelompok
8
Desya Ristya Putri (20081010240)
Muhammad Abi Prakosa (20081010232)
Ahmad Nashif Al Qowiim (20081010225)
Pengertia
n
Supply Chain Management adalah
Supply pengelolaan informasi, barang dan
jasa mulai dari pemasok paling awal
Chain sampai ke konsumen paling akhir
dengan menggunakan pendekatan
Managem sistem yang terintegrasi dengan
tujuan yang sama. Said (2006:6)
ent
Manajemen Bisnis dalam
SCM
Menurut Stock dan Lambert (2001), ada delapan bisnis
inti dalam manajemen rantai pasokan yang meliputi :
 Customer relationship management
Mengidentifikasi pelanggan potensial yang dinilai akan
memberikan keuntungan bagi perusahaan.
 Customer service management
Informasi tepat waktu bagi pelanggan, untuk
memperlancar pelaksanaan pengiriman barang.
 Demand management
Menyeimbangkan antara permintaan pelanggan
dengan kemampuan perusahaan untuk memenuhi
permintaan tersebut.
Manajemen Bisnis dalam SCM
 Manufacturing flow management
Tindakan untuk menyesuaikan permintaan dari pelanggan dengan
kemampuan produksi yang dapat dipenuhi perusahan.
 Procurement
Tindakan dari fungsi pembelian dengan mengembangkan
mekanisme komunikasi agar dapat mengurangi waktu dan
memberikan penghematan dalam transaksi pembelian.
 Product development and commercialization
Tindakan melibatkan supplier dan konsumen dalam proses
pengembangan produk perusahaan yang diinginkan oleh
konsumen. 
 Return
Merupakan tindakan untuk mengelola feedback dari pelanggan
terhadap produk guna perbaikan kinerja bagi perusahaan.
a) SCM secara fisik mengkonversi
bahan baku menjadi produk jadi
dan menghantarkannya ke
pemakai akhir.

Fungsi b) SCM sebagai mediasi pasar, yakni


memastikan bahwa apa yang

Supply disuplai oleh rantai supply


mencerminkan aspirasi pelanggan
atau pemakai akhir.
Chain
Manage
a) Melakukan outsourcing (dengan menggunakan sumber dari
pihak luar) daripada dilakukan sendiri selama ada permintaan
yang meningkat.
b) Membeli input secara langsung daripada harus memproduksi
terlebih dahulu.
c) Menciptakan “strategic partnership” dengan supplier.

Solusi
d) Menggunakan pendekatan “just in time” dalam melakukan
pembelian, yang mana supplier mengirimkan material yang
dibutuhkan dalam jumlah kecil.
e) Menggunakan supplier seminimum mungkin.
f) Memperbaiki hubungan antara supplier dan buyer.
g) Melakukan proses produksi setelah ada order.
Masalah
Supply
Chain
Strategi  Membangun hubungan dengan pemasok
Perusahaan yang baik akan membatasi jumlah
pemasok dimana hanya pemasok yang memiliki
dalam keunggulan saja yang bisa diajak bekerja sama agar
kesuksesan rantai pasok dapat terwujud.

Supply  Meningkatkan respons dan layanan pelanggan


agar tetap kompetitif
Untuk bisa meningkatkan layanan pelanggan

Chain salah satunya adalah dengan meningkatkan frekuensi


pengiriman produk yang lebih cepat dimana
pelanggan akan puas dengan ketepatan waktu
Manageme tersebut.

nt
https://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab
2/2014-1-00379-MN%20Bab2001.pdf

Sumber
https://www.pengadaanbarang.co.id/2020/07/pro
ses-supply-chain-management-scm.html
https://slideplayer.info/slide/3082264/
https://www.soltius.co.id/id/blog/supply-chain-m
anagement-tujuan-fungsi-proses-dan-strateginya
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai