NASIONAL
By Yunita Sopiana
KONSEP-KONSEP :
GDP GNP
GDP tidak memperhitungkan pendapatan dari GNP memperhitungkan total pendapatan yang
warga negaranya yang tinggal atau berdomisili di diperoleh hanya dari warga negaranya saja baik
luar negeri, tetapi dari warga negara asing yang yang tinggal di dalam maupun di luar negeri, dan
tinggal di dalam negeri. tidak memperhitungkan pendapatan warga
negara asing yang tinggal di dalam negeri.
Persamaan yang digunakan untuk menghitung
Net National Neto (NNP) atau Produk Nasional
NNP sebagai berikut :
Neto adalah GNP – penyusutan barang-barang modal
Nilai NNP digunakan untuk melihat laba yang diperoleh
NNP = GNP - Penyusutan
dari suatu proses produksi NNP = GNP - Penyusutan
Pendapatan Nasional Neto ( Net National
Income ) adalah pendapatan yang dihitung
menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh
masyarakat sebagai pemilik faktor produksi.
Net National Income diperoleh dari NNP
setelah dikurangi dengan pajak tidak langsung.
Yang dimaksud dengan
pajak tidak langsung adalah pajak yang
bebannya dapat digeserkan kepada pihak
lain. Misalnya penjualan pajak import dan
sebagainya.
Pendapatan perseorangan(Personal
Income ) adalah jumlah pendapatan yang
diterima oleh setiap orang dalam masyarakat. Untuk menghitung Pendapatan
Pendapatan perseorangan juga Perseorangan Sebagai Berikut :
menghitung pembayaran transfer ( transfer
payment ). Transfer payment adalah PI = NNI+Transfer Payment – (Laba
penerimaan – penerimaan yang bukan ditahan + iuran asuransi + iuran
merupakan balas jasa prouksi tahun ini, jaminan sosial +Pajak perseroan)
melainkan diambil dari sebagian pendapatan
nasional tahun lalu, contoh pembayaran dana
pensiunan, tunjangan sosial bagi para
pengangguran, bekas pejuang, bunga utang
pemerintah, dan sebagainya
PENDAPATAN
YANG SIAP
DIBELANJAKAN
Disposable Income
PENDEKATAN
PENDAPATAN
PENDEKATAN
PRODUKSI
01 02 03
PENDEKATAN
PENGELUARAN
01.PENDEKATAN
Perhitungan Pendekatan pendapatan dengan cara
menjumlahkan seluruh pendapatan(upah, sewa, bunga,
dan laba ) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam
PENDAPATAN suatu negara selama satu periode tertentu sebagai
imbalan atas faktor – faktor produksi yang diberikan
kepada perusahaan.
NI = W + R + I + P
Keterangan :
NI = Pendapatan Nasional
W = Pendapatan dari upah, gaji, dan lainnya
R = Pendapatan bersih dari sewa
I = Pendapatan dari bunga
P = Pendapatan dari keuntungan perusahaan dan
perorangan
02. PENDEKATAN PRODUKSI
Perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan ini
dengan cara menjumlahkan seluruh nilai barang dan jasa /
output yang dihasilkan oleh sektor-sektor ekonomi yang dalam
suatu negara.
Dalam pendekatan ini kemungkinan akan sering terjadi
masalah penghitungan ganda (double accounting), karena
disebabkan jika bebrapa output dari suatu sektor/lapangan
usaha dijadikan input bagi sektor/usaha lain. Penghitungan
pendapatan nasional dengan metode produksi ini didasarkan
atas jumlah hasil barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat
atau negara dalam satu tahun.
Maka nilai yang diperoleh disebut national income yang
dirumuskan sebagai berikut :
NI = E + A + I + N + J
Perhitungan dengan pendekatan pengeluaran
ini aspek penting yang harus diperhatikan adalah
nilai barang dan jasa yang dijumlahkan hanyalah
nilai barang jadi dan bukan barang setengah jadi
03. PENDEKATAN
atau barang antara.
PENGELUARAN
Dalam penghitungan pendapatan nasional
dengan pendekatan pengeluaran ini maka akan
dijelaskan jenis-jenis pengeluaran dalam sebuah
perekonomian yang terdiri dari 5 jenis yaitu
pengeluaran konsumsi rumah tangga,
pengeluaran konsumsi pemerintah, pembentukan
modal tetap domestik bruto/pembentukan modal
sektor swasta, perubahan inventori dan ekspor
neto yang merupakan selisih antara jumlah ekspor
dikurangi impor.
Keterangan :
Pendekatan ini dapat dirumuskan : PDB : Produk Domestik Bruto
C : Konsumsi rumah tangga
PDB = C + I + G + ( X – M ) I : Investasi
atau S : Tabungan
PDB = C + S + G + ( X – M ) G : Pengeluaran pemerintah
X : Total Expor
M : Total Impor
Manfaat Perhitungan Pendapatan Nasional
Pemerintah dapat
Untuk membandingkan mengetahui tingkat
keadaan perekonomian penyebaran pendapatan
dari waktu ke waktu yang kurang merata antar
daerah
Untuk membandingkan
keadaan perekonomian Mengukur tingkat
suatu negara dengan kemakmuran suatu
negara lainnya negara
Contoh Soal
1. Konsumsi Masyarakat Rp.90.000.000
Pendapatan Laba usaha Rp.40.000.000
Pengeluaran Pemerintah Rp.300.000.000
Pendapatan Sewa Rp.25.000.000
Pengeluaran Investasi Rp.75.000.000
Ekspor Rp.50.000.000
Impor Rp.35.000.000
Jawab:
GNP = GDP + Produk Netto Terhadap
Luar Negeri
e. DI = PI - Pajak Langsung
DI = Rp660 Miliar - Rp85 Miliar
DI = Rp575 Miliar
4. Diketahui data pendepatan sebagai berikut (dalam 5. Diketahui data perekonomian suatu
miliar rupiah) negara sebagai berikut :
Y=r+w+i+p Y= r + w + I + p
Y = 60.000 + 350.000 + 50.000 + 30.000 Y =300+2.500+500+400
= Rp. 490.000,00 Y= 3.700
5. Diketahui data Perekonomian suatu
negara sebagai berikut dalam satuan
Triliun
Y = 125 + 150 + 130 + (225 – 170)
Pengeluaran Konnsumen 125 Y = 405 + 55
Y = 460
Tingkat Investasi 150
Pengeluaran pemerintah 130
Ekspor 225 Jadi besarnya pendapatan nasional pada
negara tersebut adalah 460
Impor 170
sering terjadi
perhitungan
terbatasnya
ganda atau juga Masalah Non-market
data yang ada
masalah penghitungan activiti
baik itu data
terhadap nilai pendapatan jumlah
tambah yang nominal dan rill.
dihasilkan penduduk,
maupun jumlah
sebuah negara
pengangguran.
Variabel-Variabel Penentu Pendapatan Nasional
Pe em
si
Tangga
ng er
P
m
Pengauh perilaku konsumsi rumah tangga Komponen selanjutnya dalam
el int
su
ua a h
dalam jangka pendek karena kontribusinya struktur PNB adalah
on
ra
K
dalam penentuan GNP sedangkan dalam pengeluaran pemerintah,
n
jangka panjang perilaku rumah tangga tentunya dalam pemerintahan
dalam berkonsumsi akan berdampak pada akan ada pengeluaran atau
pertumbuhan ekonomi (economic growth) pembelian agar operasional
dan roda perekonomian tetap
berjalan
si
da
a
sp p o
st
Komponen ekspor di Indonesia Secara teoritis investasi
n
or r
ve
tahun 2009 memberi kontribusi berperan penting untuk
In
yang besar dalam struktur mendorong pertumbuhan
GNP.. ekonomi dalam suatu negara.
Thank you