KELOMPOK 1
Carmenita Alifka 4203220003
Haniam Mariya Br Ginting 4203520022
Yulia Indriani 4202220001
PSB 20 A
TABLE OF CONTENT
Pengertian dan Sifat Antibodi
Struktur Antibodi
Klasifikasi Antibodi
Peranan Antibodi
Mekanisme Kerja Antibodi
Pengertian dan Sifat Hormon
Klasifikasi dan Struktur hormon
Fungsi dan Peranan Hormon dalam Peranan Makhluk Hidup
Mekanisme Kerja Hormon
Antibodi (disingkat Ab),jug Pengertian dan Sifat ANTIBODI
a dikenal sebagai
imunoglobulin Immunoglobulin atau antibody Antibodi mempunyai sifat-sifat yang
(disingkat Ig), adalah adalah sekelompok glikoprotein
menjadi cirinya yaitu
protein berukuran besar yang terdapat dalam serum atau
berbentuk huruf Y yang cairan tubuh pada hampir semua • Diproduksi pada Sumsum tulang,
digunakan oleh sistem mamalia. Immunoglobulin termasuk kelenjar limfe, hati dll yang sesuai
kedalam kelompok glikoprotein yang
imun untuk pada tempat pembentukan sel
mempunyai struktur dasar yang
mengidentifikasi dan sama,terdiri dari 83-96% polipeptida
darah putih.
menetralkan benda asing dan 4-18% karbohidrat. Komponen • Memiliki sifat tidak tahan kepada
seperti bakteri polipeptida membawa sifat biologik sinar matahari (thermolabil).
dan virus patogen. molekul antibodi tersebut.
Antibodi mengenali • Dapat direaksikan dengan antigen
molekul unik milik secara khusus, ibarat kunci dengan
patogen, yang gembok.
disebut antigen. • Dapat larut dalam darah (sel
plasma)
• Tersusun atas suatu zat yang
menempel pada gammaglobulin
STRUKTUR
ANTIBODI
●
KLASIFIKASI HORMON
Hormon ini dikelompokan kedalam :
1. Berdasarkan Struktur Kimianya
• Hormon amina
Hormon ini ialah molekul hormon paling sederhana, modifikasi dari senyawa asam amino tyrosine
contohnya ialah seperti hormon tiroid epineprin serta norepineprin.
• Hormon steroid
Molekul hormon steroid ini ialah derivat kolesterol. Contohnya ialah seperti testosteron,estrogen,
progesteron, mineralokortikoids, glukokortikoid. Steroid tersebut bisa atau dapat melintasi membran
plasma.
• Hormon protein atau peptida
Molekul hormon protein ini tersusun dari rantai asam amino. Hormon ini juga adalah kelompok terbesar
serta diarahkan oleh mRNA di endoplasmic rektikulum, sebagian besar nya itu dibentuk sebagai
pheromone. Contohnya ialah Insulin, hypothalmus-signaling hormons. Hormon protein tersebut tidak
dapat atau bisa melintasi membran plasma
2. Berdasarkan sifat kelarutannya
• Lipofilik, ini adalah kelompok hormon yang dapat atau bisa larut dalam lemak, contohnya ialah seperti
progesteron, estrogen, aldosteron, tiroksin
• Hidrofilik, ini adalah kelompok hormon yang dapat atau bisa larut dalam air, contohnya ialah seperti
glokagon, insulin, ACTH
KLASIFIKASI HORMON
3. Berdasarkan lokasi reseptor hormon
● Hormon yang berhubungan dengan reseptor intraseluler
● Hormon yang berhubungan dengan reseptor permukaansel /plasma membran
4. Berdasarkan tempat bekerjanya
● Autokrin, ini adalah hormon yang bekerja pada sel yang mensintesis hormon itu sendiri. Contohnya
ialah seperti insulin-like growth factor (IGF-1)
● Parakrin, ini merupakan jenis hormon yang bekerja disel-sel sekitar, contohnya ialah seperti insulin
yang disekresikan dari sel β pankreas serta juga kjemudian mempengaruhi sekresi glukagon itu oleh
sel α pancreas
● Neuroendokrin, ini adalah hormon yang disintesis di dalam sel saraf kemudian dilepaskan ke aliran
darah itu menuju organ target. Contohnya ialah oksitosin
STRUKTUR
HORMON
HORMON PROGESTERON
Fungsi Hormon
• Fungsi hormon dapat atau bisa mempengaruhi metabolisme glukosa, lemak, serta protein
seluruh tubuh.
• Mengendalikan tekanan darah.
• Mengendalikan perkembangan disistem reproduksi serta ciri-ciri seksual.
• Merangsang di dalam proses pembentukan sel darah merah(eritrosit).
• Fungsi hormon dapat atau bisa mengendalikan pelepasan serta pembentukan hormon yang
dilakukan oleh korteks adrenal.
• Merangsang pelepasan serta pembentukan dari kelenjar tiroid.
• Mempertahankan homeostasis atau juga keseimbangan pada keadaan tubuh terhadap
lingkungan disekililingnya.
Peranan Hormon dalam Peranan Makhluk Hidup
2) Sitokinin
Sitokinin disintesis dalam akar dan kemudian diangkut ke bagian
tumbuhan lainnya. Fungsi sitokinin:
a. Stimulasi pembelahan sel, pertumbuhan tunas lateral dan
dominasi apikal
b. Stimulasi inisiasi tunas dan pembentukan tunas dalam kultur
jaringan
c. Daun pembesaran sel yang stimulasi ekspansi daun
d. Pada beberapa spesies tumbuhan, peningkatan pembukaan
stomata
e. Etioplasts diubah menjadi kloroplas melalui stimulasi sintesis
klorofil
Peranaan Hormon pada Tumbuhan
3) Etilen
Etilen hadir dalam jaringan pematangan buah, simpul batang, daun dan bunga senescent.
Fungsi etilen:
a. Etilen mengarah untuk melepaskan keadaan dormansi
b. Ini merangsang pertumbuhan tunas dan akar bersama dengan diferensiasi
c. Daun dan buah amputasi
d. Induksi bunga di Bromiliad
e. keperempuanan bunga dioecious dirangsang
f. Pembukaan bunga dirangsang
g. Bunga dan stimulasi penuaan daun
h. Pematangan buah dirangsang oleh etilena
4) Asam Absisat
Asam absisat kebanyakan ditemukan di dekat daun,
batang, dan buah mentah. Fungsi asam absisat:
a. Rangsangan penutupan stomata
b. Penghambatan pertumbuhan tunas
c. Mendorong benih untuk sintesis penyimpananprotein
Peranaan Hormon pada Tumbuhan
5) Giberelin
Giberelin ini yang hadir dalam meristem tunas apikal dan akar, daun
muda, serta embrio. Fungsi giberelin:
a. Merangsang pemanjangan batang
b. Giberelin dapat menyebabkan perkembangan buah tanpa biji
c. Hal ini dapat menunda penuaan daun dan buah jeruk
d. Hal ini dapat mengakhiri dormansi benih tumbuhan yang
membutuhkan cahaya untuk induksi perkecambahan
CUSTOMER DEMOGRAPHICS
MARS MERCURY
Despite being red, Mars is Mercury is the closest
a cold place planet to the Sun
Terima
Kasih