TERANG ALKITAB
Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Agama Suku
Oleh :
Bernadeta Beka F.A.
Definisi Okultisme
• Secara etimologi, Okultisme berasal dari kata
"occultus" (Latin) yang artinya tersembunyi,
rahasia, gaib, misterius, gelap, atau kegelapan.
• Okultisme dapat diartikan sebagai paham yang
menganut dan mempraktikkan kuasa dan
kekuatan dari dunia kegelapan atau dunia roh-
roh jahat.
• Okultisme semakin marak dipraktekkan oleh
banyak orang, dari kalangan masyarakat
tertinggal hingga berpendidikan.
• Orang yang melakukan praktek okultisme
biasanya juga sudah memeluk agama tertentu,
tidak terkecuali agama Kristen.
Jenis Okultisme
• Okultisme dibagi menjadi dua, yaitu:
okultisme tipe keras dan okultisme tipe lunak.
• Contoh okultisme tipe lunak adalah takhayul,
ramalan (astrologi, palmistri, spiritisme,
astromantik, kromansi, geomansi, dll).
• Contoh okultisme tipe keras adalah sihir putih,
sihir hitam (pelet, gendam, tenung, satanisme,
dan tenaga dalam).
Astrologi
• Astrologi adalah penafsiran nasib dan hari depan manusia
berdasarkan petunjuk letak bintang-bintang di langit pada
saat manusia dilahirkan. Ilmu ini merupakan penggabungan
antara astronomi dan kepercayaan. Astrologi sudah lama
dipraktikkan oleh orang-orang Sumeria, Babilonia, dan
Kaldea pada abad III SM. Astrologi yang modern adalah
Horoskop.
Cartomancy
• Cartomancy adalah meramal dengan memakai
petunjuk kartu. Sejak tahun 800 M, orang-orang
Romawi telah meramalkan hidupnya dengan cara
demikian. Penggunaan kartu untuk meramal hidup
manusia telah tersebar di mana-mana, kendati
dilakukan dengan ragu-ragu. Praktik ini merupakan tipu
daya iblis untuk mengacaukan hidup manusia.
Palmistry atau Chiromancy
• Palmistry atau Chiromancy adalah
meramal dengan memakai garis tangan.
Cara ini terkenal pada masa Romawi
kuno, bahkan mereka memunyai
semboyan: "jika singa dikenal dari
cakarnya, begitu pula manusia dikenal
dari telapak tangannya". Mereka
berpendapat bahwa telapak tangan
manusia ada empat garis utama, yaitu
garis hati, garis kepala, garis hidup, dan
garis nasibKepandaian untuk melihat
garis telapak tangan rupanya telah
dipergunakan iblis untuk menjerat dan
menghancurkan hidup manusia.
Chronomancy
• Chronomancy adalah ilmu ramal
untuk mengetahui hari baik atau
hari yang tidak baik. Biasanya
untuk hari pernikahan, pindah
rumah, memulai usaha baru, dll.
Orang-orang Tionghoa dan orang-
orang Jawa memunyai buku-buku
petunjuk (buku primbon atau
ramalan) terhadap penentuan
hari-hari yang baik dan tidak.
Spiritisme
• Spiritisme atau necromancy adalah pemujaan
kepada roh atau kepercayaan bahwa roh orang
mati dapat berhubungan dengan manusia yang
masih hidup. Melalui mediumentik, pelaku
dapat mengadakan kontak dengan orang-orang
yang sudah mati. Dalam kontak ini, biasanya
ada dua hal yang mereka inginkan: ingin minta
petunjuk tentang hidup dan ingin tahu tentang
hidup di balik kematian.
Menurut Pondsius Takaliuang, spiritisme memunyai
beberapa bentuk.
1. Benda-benda: jelangkung , kuda kepang, kapur yang
menulis sendiri, dll.
2. Melalui bunyi-bunyian: roh berbicara kepada manusia,
laki-laki bersuara perempuan atau sebaliknya, atau roh
diundang untuk berbicara melalui medium yang kesurupan
(biasanya melalui tari-tarian atau musik adat).
3. Melalui dukun-dukun: dukun memanggil roh-roh dan
mereka akan menyatakan diri.
Geomancy
• Geomancy adalah ilmu untuk mengetahui
tempat yang baik atau tempat yang tidak
baik. Ilmu ini ada dalam kehidupan suku-
suku di Indonesia. Rumah di Jawa yang
dekat dengan pantai didirikan menghadap
ke selatan, sebagai penghormatan ke Nyi
Roro Kidul. Rumah orang Toraja harus
didirikan dari utara ke selatan, sebab
dewa-dewa yang akan melindungi berada
di utara, sedangkan dewa-dewa yang
merusak berada di selatan.
Sihir Hitam
Ilmu hitam ("black magic"): ilmu untuk
menghancurkan orang lain -- membuat
orang lain mati, sakit, hancur dalam bisnis,
atau membuat rumah tangga berantakan.
Sihir Putih
• Ilmu putih ("white magic"): ilmu untuk
menolong orang lain, biasanya orang yang
memunyai ilmu ini mengakui bahwa ilmu itu
dari "Tuhan"
Okultisme dalam Alkitab
• Okultisme bukanlah hal baru dalam dunia
kekristenan, karena hal ini sudah terjadi sejak
jaman nabi-nabi di perjanjian lama hingga
perjanjian baru.
• Banyaknya praktek okultisme menyebabkan
kecemburuan Allah karena disamakan dengan
perzinahan rohani.
Perjanjian Lama
• Praktek okultisme sudah terjadi sejak pada masa
Perjanjian Lama. Beberapa contoh diantaranya
sebagai berikut:
1. Pembuatan patung anak lembu emas (Kel. 32:2-4)
2. Penyembahan kepada patung, tugu dan tiang
berhala (Kel. 23:24; Mi 5:12-13)
3. Bertanya kepada arwah atau roh peramal
(Ul. 18:11)
4. Mempersembahkan
anak dalam api
sebagai bentuk
penyembahan
berhala (2Taw. 33:6)
5. Menjadi peramal, petenung, penyihir,
pemantera (Ul. 18:10-11)
6. Mengenakan ajimat yang mengandung
mantra-mantra (Yeh. 13:18), dll.
Perjanjian Baru
• Praktek okultisme juga terjadi pada masa perjanjian
baru. Beberapa contoh di antaranya adalah sebagai
berikut:
1. Adanya ahli-ahli sihir dan buku-buku mantra (Kis.
13:6; 19:19)
2. Tuhan Yesus
mengusir orang
yang kerasukan
legion (Mrk. 5:9),
dll.
Pandangan Alkitab terhadap Okultisme