Anda di halaman 1dari 9

Qa dan qc pengujian focal

spot

Kelompok : 2
Sri rahayu
Wahyu rahmah fitri
Cut syafa anisya
Afdhalul fikri
Fachri husaini
Mohd asri tayosi
PENGERTIAN
 Quality Assurance (QA) atau jika diterjemahkan langsung ke
dalam Bahasa Indonesia adalah “Penjaminan Kualiatas” Istilah
“Assurance” atau “Jaminan” menyatakan suatu kepastian
ataupun kepercayaan terhadap produk yang telah di hasilkan
oleh suatu perusahaan. Quality Assurance (QA) menjamin
kualitas produk yang di hasilkan dan memastikan proses
pembuatan produk tersebut sesuai dengan standar dan
persyaratan yang telah di tentukan.
Quality Control (QC) Proses untuk memastikan semua pihak
yang berkepentingan tersebut mengikuti dan memenuhi standar
dan prosedur yang di tentukan inilah yang disebut pengendalian
kualitas atau Quality Control.
Ukuran titik fokus (focal spot) pesawat mamografi sangat
mempengaruhi kualitas citra yang dihasilkan, yaitu kemampuan
membedakan objek yang berukuran sangat kecil pada payudara
seperti mikrokalsifikasi.
Penentuan ukuran titik fokus dilakukan dengan menggunakan alat
Multiple Pinhole Test Tool yang diberikan radiasi sinar-X pada
kondisi penyinaran 26 kV dan 32 mAs, untuk mendapatkan citra
pinhole (lubang-lubang) dengan tingkat kehitaman film sekitar 1.
Evaluasi dosis terutama ESE (Entarnce Surface Exposure)
dilakukan berdasarkan pengukuran langsung pada beberapa
kondisi penyinaran tertentu yang menghasilkan citra fantom
mamografi cukup baik, dengan menggunakan Radcheck yang
ditempatkan pada meja kompresor.
DAMPAK KETIDAK SESUAIAN FOCAL SPOT

Dampak ketidaksesuaian menyebabkan: Akan terjadi pergeseran


jatuhnya titik tengah atau central point yang dihasilkan oleh
sinar-x. Penggunaan fokus yang tidak tepat akan mengakibatkan
penurunan kualitas radiograf berupa penambahan penumbra
sehingga detail radiograf berkurang dan terjadi unsharpness.

Contoh :
Pada pemeriksaan sella tursica apabila menggunakan fokus besar
maka akan terjadi penambahan penumbra yang mengakibatkan
unsharpness dan detail radiograf berkurang.
FREKUENSI PENGUJIAN

Setiap tahun sekali


Setiap dilakukannya perbaikan
Adanya pesawat sinar-x baru
Pergantian tabung sinar-x
Bila diperlukan
Ukuran Focal Spot tebagi 2 diantaranya :

Focal spot besar, merupakan focal spot yang


mempunyai ukuran 2-5 mm, focal spot besar
digunakan pada objek dengan ketebalan tinggi. Contoh :
Abdomen, Paru-paru, Jantung, Pembuluh darah dll.
Kelemahan focal spot besar menghasilkan geometris
unshapness yang lebih besar disbanding memakai focal
spot kecil.
Focal spot kecil, merupakan focal spot yang
mempunyai ukuran 0,5-1 mm. focal spot kecil
akan mengalami unshapness geometri pada
radiograf. Focal spot digunakan untuk objek yang
tidak terlalu tebal, tetapi membutuhkan ketajaman
tinggi (Thorax, Ekstremitas, Gigi) (Chesney,
1975).
Hubungan focal spot dengan geometric
unshapness. Geometric unshapness yaitu
ketidak tajaman yang terjadi karena
adanya area dari focal spot sehingga
sumber sinar dari target yang mengenai
objek tidak berupa titik
SEKIAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai