Anda di halaman 1dari 12

NUrul Sri Wahyuni, S.Kep.

Ns
Respon Neurobiologis

 Merupakan respon perilaku yang terkait


dengan fungsi otak
 Gangguan: ditandai dengan gangguan
sensori persepsi/ halusinasi dan gangguan
proses pikir/ waham
 Dikenal sebgai gangguan jiwa berat (psikotik)
Gangguan isi pikir
 Ketidakmampuan individu memproses stimulus
internal dan eksternal
 Identik dengan waham
 Keyakinan individu yang tidak dapat divalidasi/ dibuktikan
dengan realitas (Haber, 1982)
 Keyakinan individu tidak sesuai dengan tingkat
intelektual dan latar belakang budayanya(Rawlins,
1993)
 Keyakinan tidak dapat digoyahkan/ diubah dengan
alasan yang logis (Cook & Fontaine, 1987) dan
diucapkan berulang
 Waham
 Keyakinan tentang suatu pikiran yang kokoh,
kuat, tidak sesuai dengan keyataan atau realitas,
tidak cocok dengan intelegensia, tidak sesuai
dengan latar belakang budaya, selalu
dikemukakan berulang-ulang dan berlebihan,
biarpun telah dibuktikan kemustahilan/
kesalahannya atau tidak benar secara umum
Rentang Respon Neurobiologis

Adaptif Maladaptif
• Pikiran logis • Gangguan isi
• Persepsi akurat pikir/waham
• Emosi konsisten • Halusinasi
• Perilaku sesuai • Sulit Berespon emosi
• Hubungan sosial • Distorsi pikiran •Perilaku Disorganisasi
• Ilusi •Isolasi sosial
• Menarik diri
• Reaksi emosi
berlebihan/kurang
• Perilaku tidak biasa
Jenis-jenis waham
 Waham agama
 Waham somatik/ hipokondrik
 Waham kebesaran
 Waham curiga/ kejaran
 Waham nihilistik
 Waham dosa
 Waham yang bizar
 Waham sisip pikir
 Waham siar pikir
 Waham kontrol pikir
Pengkajian
 Faktor Predisposisi
 Genetis
 Neurobiologis
 Neurotransmiter
 Psikologis
 Sosiobudaya
 Faktor Presipitasi
 Biologis
 Stres lingkungan
 Gejala pemicu: kesehatan, lingkungan, sikap dan perilaku
individu
Pohon dan Masalah Keperawatan

Resiko Mencederai diri…

PPP: waham

Ggg Konsep diri: HDR

Respon Paska Trauma


Rencana Keperawatan

 Diagnosa Utama
 Resiko mencederai diri/ orang lain/ lingkungan
b.d. Waham…
 Tujuan Umum
 KLien mampu mengontrol perilakunya sehingga
tidak mencederai diri/ orang lain/ lingkungan
Rencana Keperawatan

 Tujuan Khusus
 Klien mampu membina hubungan saling percaya
 Klien mampu mengidentifikasi kemampuan yang
dimiliki
 KLien mampu mengidentifikasi kebutuhan yang
tidak mampu dipenuhi
 KLien mampu berhubungan dengan realita
 KLien mampu mendapatkan dukungan keluarga
 KLien mampu memanfaatkan obat
Evaluasi Keperawatan
 Sejauh mana klien dan keluarga mampu
 Mengontrol perilaku sehari-hari terkait
waham dan kekambuhannya
 Memanfaatkan obat teratur dan sesuai
program, alasan, frekuensi dan efek obat
 Berperan aktif merawat klien di RS,
persiapan pulang dan di rumah
 Memanfaatkan sumber-sumber komunitas/
masyarakat

Anda mungkin juga menyukai