Anda di halaman 1dari 21

Sistem

Manajemen
K3
1. Rizqia Wafda 19802241037
2. Murwarita Rismi A. 19802241039
3. Safa Esti Asaka R. 19802241040
A. Sistem Manajemen K3

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang


disebut SMK3 adalah bagian dari sistem manajemen secara
keseluruhan yang meliputi struktur organisasi,
perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur,
proses dan sumber daya yang dibutuhkan bagi
pengembangan, penerapan, pencapaian, peng-kajian dan
pemeliharaan kebijakan K3 dalam rangka pengendalian
resiko yang berkaitan dengan kerja guna terciptanya tempat
kerja yang aman, efisien dan produktif .
Penerapan Sistem Manajemen K3

Penerapan Sistem Manajemen K3 sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 3 Peraturan


Menteri Tenaga Kerja nomor 5 tahun 1996 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja, perusahaan wajib melaksanakan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
1. Menetapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dan menjamin komitmen terhadap
penerapan Sistem Manajemen K3.
2. Merencanakan pemenuhan kebijakan, tujuan dan sasaran penerapan keselamatan dan kesehatan
kerja.
3. Menerapkan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja secara efektif dengan mengembangkan
kemampuan dan mekanisme pendukung yang diperlukan untuk mencapai kebijakan, tujuan dan
sasaran keselamatan dan kesehatan kerja.
4. Mengukur, memantau dan mengevaluasi kinerja keselamatan dan kesehatan kerja serta melakukan
tindakan perbaikan dan pencegahan.
5. Meninjau secara teratur dan meningkatkan pelaksanaan Sistem Manajemen K3 secara
berkesinambungan dengan tujuan meningkatkan kinerja keselamatan dan kesehatan kerja.
B. Manfaat Penerapan Sistem Manajemen K3

Peraturan pemerintah No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan
dan Kesehatan Kerja pasal 2 menyatakan manfaat penerapan Sistem Manajemen K3 yaitu:

Meningkatkan efektifitas
Menciptakan tempat kerja
perlindungan keselamatan dan
yang aman, nyaman, dan
kesehatan kerja yang terencana,
efisien untuk mendorong
terukur, terstruktur, dan Mencegah dan mengurangi
produktivitas.
terintegrasi. kecelakaan kerja dan penyakit
akibat kerja dengan melibatkan
unsur manajemen, pekerja/buruh,
dan atau serikat pekerja atau
serikat buruh.
C. Kebijakan Sistem Manajemen K3
Kebijakan K3 menurut Peraturan Menteri Tenaga kerja
Nomor PER.05/MEN/1996 disebutkan bahwa, Tujuan Kebijakan K3
kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) adalah
suatu pernyataan tertulis yang dibuat melalui proses 1. Pemeliharaan kondisi kerja yang
konsultasi antara pengurus dan wakil tenaga kerja yang aman dan sehat
memuat keseluruhan tujuan perusahaan, komitmen dan 2. Taat asa dengan setiap prosedur
tekad melaksanakan K3, kerangka dan program kerja operasional yang dirancang untuk
perusahaan yang bersifat umum dan operasional. mencegah luka atau penyakit
3. Mematuhi Undang-Undang Pokok
Keselamatan dan kesehatan Kerja
No. 1/1970 dan seluruh yang
berkaitan dengan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (Bennet N.B,
175:1995)
D. Pengelolaan SDM Manajemen
K3
Upaya untuk meningkatkan konstribusi
produktif tenaga kerja terhadap
perusahaan yang dilakukan dengan
berpegang pada prinsip dan melaksanakan
fungsi administratif serta fungsi
operasional. Istilah lain pengelolaan
sumber daya manusia, antara lain:
manajemen personalia, manajemen
sumber daya manusia, manajemen tenaga
kerja.
Tujuan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM)

Menghasilkan tenaga
Meningkatkan
komitmen 1 2 kerja yang
berproduktivitas
tinggi

Meningkatkan
Mewujudkan iklim
kompotensi, yaitu
motivasi, kepercayaan 3 4 kerja yang kondusif
diri, pengetahuan, dan
keterampilan tenaga kerja
Prinsip Pengelolaan SDM

1. Tenaga kerja dikelola bukan sebagai biaya tetapi sebagai aset atau kekayaan perusahaan yang
utama
2. Tenaga kerja dikelola sebagai individu yang memiliki integritas dan keinginan untuk berbakti
pada perusahaan dan masyarakat lingkungannya
3. Tenaga kerja dikelola dalam rangka peningkatan kompetensi dan komitmennya pada pekerjaan
dan pada perusahaannya
4. Tenaga kerja dikelola dengan orientasi pada pencapaian hasil yang dapat dipertanggungjawabkan
5. Tenaga kerja dikelola dengan fokus peningkatan kerjasama sebagai suatu tim kerja untuk
mencapai kepentingan Bersama
6. Tenaga kerja dikelola dalam rangka penciptaan dan/atau peningkatan jaringan kerja (networking)
7. Tenaga kerja dikelola dalam rangka memacu terciptanya inovator inovator yang mampu
memberikan nilai tambah bagi kemajuan perusahaan
Fungsi Administratif Pengelolaan SDM

Sistem manajemen keselamatan


01 dan kesehatan kerja

Pelaporan dan pemeriksaan

Penyelenggaraan pemeliharaan
04 kecelakaan

02 kesehatan tenaga kerja


Penyelenggaraan jaminan

Pendirian organisasi pekerja dan


05 sosial tenaga kerja.

03 hubungan industrial
Pertimbangan Pengelolaan SDM

Mekanisme
Struktur Job
Sistem
Organisasi Description
Organisasi

Reward and Penjadwalan Penilaian


Punishmen Penugasan Kinerja
E. Pengelolaan Komunikasi

Pengelolaan Komunikasi SMK3 menurut OHSAS 18001, organisasi harus


mempunyai prosedur untuk memastikan bahwa informasi yang berhubungan dengan K3
dikomunikasikan pada dan dari karyawan dan pihak terkait lainnya. Susunan keterlibatan
dan konsultasi karyawan harus didokumentasikan dan diberitahukan ke pihak terkait.
Maka dari itu hal yang harus dilakukan oleh karyawan yaitu:

1. Dilibatkan dalam pengembangan dan tinjauan kebijakan dan prosedur untuk


mengelola resiko
2. Dikonsultasikan bila terdapat berbagai perubahan yang dapat mempengaruhi
kesehatan dan keamanan tempat kerja
3. Terwakilkan dalam urusan kesehatan dan keamanan
4. Diberitahu siapa yang menjadi perwakilan K3 karyawan dan wakil manjemen
Tujuan Pengelolaan Komunikasi

Agar semua personil Mengantisipasi


01 perusahaan memahami 02 ketidaktahuan,
dan mendukung sistem kesalahpahaman, dan
manajemen K3. permasalahan di
dalam organisasi

Bentuk partisipasi Semua personil yang


03 perusahaan dalam
04 ada dalam
perusahaan
sistem manajemen
K3 mendukung
implementasi K3
F. Pengelolaan Operasi dan Evaluasi
Sistem Manajemen K3
PENGELOLAAN OPERASI
Dalam pengelolaan operasi manajemen K3, terdapat beberapa
persyaratan yang dapat dijadikan suatu rujukan, yaitu:
1. OHSAS 18001
2. Permenaker 05/MEN/1996
Mekanisme Pengelolaan Pelaksanaan dan Operasi Dari
Manajemen K3
Pembuatan Prosedur Pengelolaan Operasi Manajemen K3

Hasil identifikasi bahaya


Kebijakan dan
sasaran K3. 1 2 potensial,penilaian dan
pengendalian risiko

Persyaratan peraturan
perundang-undangan
yang telah 3
diidentifikasi.
Contoh Prosedur Yang Perlu Dibuat

Pembelian barang
atau pengadaan Material-material
jasa berbahaya

Kegiatan- Pemeliharaan
kegiatan lokasi dan
berbehaya peralatan
Evaluasi Sistem Manajemen K3

Menurut kamus Oxford Advanced Learner’s Dictionary of


Current English (Suharsimi Arikunto dan Cepi Safrudin, 2010:
1) menyebutkan bahwa evaluasi merupakan “to find out,
deciden the amountor the value” yang artinya suatu upaya
untuk menentukan nilai atau jumlah
Bentuk Kegiatan Evaluasi
Inspeksi Keselamatan dan Kesehatan Kerja
01 Difokuskan pada penerapan sistem manajemen keselamatan dan
kesehatan kerja di perusahaan dan kondisi bahaya kecelakaan kerja baik
dari tenaga kerja, lingkungan maupun peralatan kerjanya

02 Audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)


Dilakukan untuk mengukur efektifitas dari pelaksanaan suatu sistem untuk
jangka panjang dan lebih menekankan proses

Tindakan Perbaikan dan Pencegahan


03 Digunakan untuk mengidentifikasi ketidaksesuaian, tindakan
perbaikan/koreksi dan pencegahan yang harus segera dilakukan serta
pihak manajemen menjamin pelaksanaanya secara sistematik dan efektif
Bentuk Kegiatan Evaluasi

Tinjauan Oleh Pihak Manajemen


04 Dilakukan secara berkesinambungan dengan tujuan untuk
meningkatkan efektivitas keselamatan dan kesehatan kerja
Dalam peninjauan ulang perusahaan selau melakukan evaluasi bidang
keselamatan dan kesehatan kerja yang meliputi :
 Evaluasi terhadap penerapan kebijakan keselamatan dan kesehatan
kerja
 Tujuan, sasaran dan kinerja keselamatan dan kesehatan kerja
 Hasil temuan audit SMK3
 Evaluasi efektivitas penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3)
Video Referensi
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 83
yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by
Freepik and illustrations by Storyset.
Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai