Anda di halaman 1dari 20

Pemberian Hidroterapi

Rendam Air Hangat


Untuk Penderita
Hipertensi

FRANS
FRANS YESA
YESA ONANDIO
ONANDIO
KALENGKONGAN
KALENGKONGAN
01.1.19.00857
01.1.19.00857
Abstrak
 Hipertensi merupakan Silent Killer atau pembunuh diam-diam
karena merupakan penyakit yang tidak menampakkan gejala
yang khas. Dalam lingkup keperawatan dikembangkan terapi
non farmakologis sebagai tindakan mandiri salah satunya
hidroterapi (rendam kaki air hangat), ini sangat sederhana dan
alami. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh
tekanan darah sebelum dan sesudah terapi rendam kaki air
hangat pada pasien hipertensi
PENDAHULUAN
 Hipertensi dianggap masalah kesehatan serius karena
kedatangannya seringkali tidak kita sadari, jika memang ada,
gejala yang nyata. Penyakit ini bisa terus bertambah parah
tanpa disadari hingga mencapai tingkat yang mengancam
hidup pasiennya.
 Gejalanya adalah sakit kepala, sesak napas, jantung berdebar-
debar, mudah lelah, telinga berdenging (tinitus), mimisan,
penglihatan kabur yang disebabkan oleh kerusakan ada otak,
mata, jantung dan ginja
PREVALENSI

 Menurut Badan Kesehatan Dunia WHO tahun 2011 ada satu


milyar orang di dunia menderita hipertensi. Prevalensi
hipertensi di Indonesia yang tertinggi, berdasarkan data dari
Riskesdas tahun 2013 didapatkan 10 penyakit tersering yang
diderita oleh lansia, diantaranya yang mendominasi terutama
penyakit kardiovaskuler yaitu hipertensi dengan presentase
terbanyak yaitu 45,9% pada usia 55-64 tahun, 57,6% pada
usia 65-74 tahun, dan 63,8% pada usia 75 tahun keatas
(Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2014).
DEFINISI HIPERTENSI
 Hipertensididefinisikan dengan tekanan sistolik
diatas 160 mmHg atau tekanan diastolik diatas 90
mmHg (Fatimah, 2010 dalam Oktavianus dan Sari,
2014)
DEFINISI HIDROTERAPI
Hidroterapi rendam hangat
merupakan metode pengobatan
menggunakan air untuk mengobati
atau meringankan kondisi yang
menyakitkan dan merupakan metode
terapi dengan mengandalkan respon-
respon tubuh terhadap air.
Air hangat adalah suatu
media terapi yang bisa
menyembuhkan penyakit
stroke dan hipertensi. Efek
hidrodinamik dan
hangatnya membuat tubuh
bisa bergerak lancar,
memperlancar peredaran
darah dan memberikan
ketenangan, atau sering
disebut dengan hidroterapi.
 Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre-postes with
Control Group dalam rancangan ini dilakukan randomisasi,
artinya pengelompokan anggota-anggota kelompok kontrol
dan kelompok perlakuan dilakukan berdasarkan acak atau
random. Kemudian dilakukan pre test pada kedua
kelompok tersebut dan diikuti inervensi pada kelompok
eksperimen. Setelah beberapa waktu dilakukan pos test
pada kedua kelompok tersebut. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui pengaruh hidroterapi (rendam kaki air
hangat) terhadap penurunan tekanan darah pada penderita
Hipertensi
HASIL DAN PEMBAHASAN
Distribusi Responden Berdasarkan
Konsumsi Alkohol

NO ALKOHOL FREKUENSI %
1 Mengkonsumsi 17 28,3%
2 Tidak 43 71,1%
Mengkonsumsi
TOTAL 60 100

Pada tabel 1 diketahui responden yang mengkonsumsi alkohol sebanyak


28,3% (17 orang) dan yang tidak mengkonsumsi alcohol sebanyak 71,1%
(43 orang).
Disribusi Responden Berdasarkan
Konsumsi Makanan Asin

NO MAKANAN FREKUENSI %
ASIN
1 Mengkonsumsi 29 48,3 %
2 Tidak 31 51,7 %
Mengkonsumsi
TOTAL 60 100

Pada tabel 2 responden yang mengkonsumsi makanan asin sebanyak


48,3% (29 orang) dan yang tidak mengkonsumsi sebanyak 51,1% (31
orang).
Distribusi Responden Berdasarkan
Konsumsi Rokok
NO ROKOK FREKUENSI %
1 Tidak Merokok 23 38,3%
2 Merokok 37 61,7%
TOTAL 60 100

Pada tabel 3 responden yang mengkonsumsi rokok sebanyak


61,7% (37 orang) dan yang tidak merokok sebanyak 38,3%
(23 orang).
Distribusi Responden Berdasarkan Olah
Raga

NO OLAHRAGA FREKUENSI %
1 Kurang 26 43,3%
Berolahraga
2 Berolahraga 34 56,7%
TOTAL 60 100

Pada tabel 4 responden yang berolahraga sebanyak 56,7% (34 orang)


dan yang kurang berolahraga sebanyak 43,3% (26 orang).
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis
Kelamin

NO JENIS KELOMPOK KELOMPOK


KELAMIN INTERVENSI KONTROL
F % F %
1 LAKI LAKI 13 43,3% 18 60%
2 PEREMPUAN 17 56,7% 12 40%
TOTAL 30 100 30 100

Tabel 5 Hasil jenis kelamin responden pada kelompok intervensi


mayoritas 56,7% (17 orang) berjenis kelamin perempuan. Dan untuk
kelompok kontrol mayoritas 60% (18 orang) berjenis kelamin laki laki
Mengidentifikasi tekanan darah pada kelompok intervensi
dan kelompok kontrol sebelum dan sesudah pemberian
hidroterapi (rendam kaki air hangat)
KELOMPOK INTERVENSI KELOMPOK KONTROL

Sebelum Sesudah Sebelum Sesudah

sistolik diastolik sistolik diastolik sistolik diastolik sistolik diastolik

5.040 6.618 7.589 5.350 4.983 7.849 5.074 6.065


DURASI HIDROTERAPI UNTUK
HIPERTENSI
 Menurut penelitian Inggrid
(2017) menjelaskan terdapat
pengaruh hidroterapi terhadap
penurunan tekanan darah pada
lansia dengan durasi 10 menit
selama 6 hari
KEUNGGULAN DARI
HIDROTERAPI
 KEUNGGULAN

Media terapi yang digunakan sederhana yaitu air hangat, dapat


dilakukan secara mandiri dirumah, efektif dalam menurunkan
darah tinggi, dapat dikombinasikan dengan terapi lainnya
seperti nafas dalam
SUMBER
 Inggrid Evi Dilianti , Erlisa Candrawati, Ragil Catur Adi W. 2017. EFEKTIVITAS
HIDROTERAPI TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA
PENDERITA HIPERTENSI DI PANTI WREDA AL- ISLAH MALANG. Universitas Tribhuwana
Tunggadewi Malang. file:///C:/Users/hp/Downloads/579-685-1-SM%20(1).pdf (Jurnal)
 Lisa Mustika Sari, Niche Ardila. 2014. PENGARUH TEKNIK KOMBINASI HIDROTERAPI
RENDAM HANGAT DAN TERAPI RELAKSASI BENSON TERHADAP PENURUNAN
TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS MAEK KECAMATAN
BUKIK BARISAN. STIKes Perintis . file:///C:/
Users/hp/Downloads/30-Article%20Text-108-1-10-20180621.pdf (Jurnal)
 Yustus Anselmu Arianto Malibel, Elisabeth Herwanti, Herliana M. A. Djogo. 2020. PENGARUH
PEMBERIAN HIDROTERAPI (RENDAM KAKI AIR HANGAT) TERHADAP PENURUNAN
TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SIKUMANA KOTA KUPANG. Nusa Tenggara Timur. STIKes Citra Husada Mandiri, Kupang.
https://
media.neliti.com/media/publications/316341-pengaruh-pemberian-hidroterapi-rendam-ka-b3490e
d4.pdf
(Jurnal)
 Puji Astuti, Yanis Kartini. 2018. PERAWATAN HIPERTENSI DI RUMAH DAN
PENGENDALIAN DENGAN TERAPI KOMPLEMENTER PADA IBU DI YAYASAN NURUL
HAQQ SIDOARJO. Jawa Timur. Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya. http://
repository.unusa.ac.id/6332/1/Perawatan%20Hipertensi%20Di%20Rumah%20Dan%20Pengendal
ian%20Dengan%20Terapi%20Komplementer%20Pada%20Ibu%20Di%20Yayasan%20Nurul%20
Haqq%20Sidoarjo.pdf
(Repository)

Anda mungkin juga menyukai