Anda di halaman 1dari 7

TIPE DAN SISTEM

KEBUTUHAN MOTIVASI
Mata kuliah : Prilaku Konsumen
Dosen : D e w i Sri Woel and ar i P.G.S.E,M.Sc

Kelompok 3
Anggota kelompok :
Kezia 201910325500
Nabilla 201910325061
Indra yolanda pristiawati
201910325116
Pengertian Motivasi
Motivasi dalam Bahasa Inggris disebut motivation yang berasal dari Bahasa Latin movere yang
berarti dorongan atau menggerakkan. Menurut Dirgahunarso Singgih, motivasi atau upaya untuk
memenuhi kebutuhan pada seseorang dapat dipakai sebagai alat untuk menggairahkan seseorang
untuk giat melakukan kewajibannya tanpa harus diperintah atau diawasi.
Edwin B. Flippo menyatakan bahwa motivasi adalah suatu keahlian, dalam mengarahkan pegawai
dan organisasi agar mau bekerja secara berhasil, sehingga keinginan para pegawai dan tujuan
organisasi sekaligus tercapai.
Rivai (2001) menjelaskan bahwa motivasi kerja adalah dorongan upaya dan keinginan yang ada di
dalam diri manusia yang mengaktifkan, memberi daya serta mengarahkan perilakunya untuk
melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam lingkup pekerjaaannya.
Tipe kebutuhan motivasi
Menurut McClelland ( Rivai, 20 0 1) menyebutkan bahwa
ada tiga tipe kebutuhan motivasi yaitu:

NEED FOR NEED FOR AFFILIATION NEED FOR ACHIEVEMEN


POWER
Jenis Motivasi
Berikut ini adalah penjelasan dari tiap
jenis jenis motivasi : pendekatan kemanusiaan
insentif Pendekatan kemanusiaan ini maksudnya
Insentif merupakan suatu bentuk dilakukan dengan membuat
rangsangan yang dapat menjadikan pendekatan yang lebih akrab.
seseorang lebih bergairah dan
produktif. .
supervisi
Supervisi ini adalah bentuk sub sistem
carrot and stick approach
Prinsip motivasi ini dilakukan dari kegiatan manajemen.
dengan bentuk hadiah dan pembinaan disiplin
hukuman. Pembinaan disiplin ini bertujuan agar jiwa
disiplin bisa tertanam pada masing
-masing karyawan.
Tingkat kebutuhan

KEBUTUHAN FISIOLOGI KEBUTUHAN PENERIMAAN KEBUTUHAN


kebutuhan fisik manusia kebutuhan yang reflesikan AKTUALI SASI DI RI
yangpaling dasar, seperti hasratuntuk diterima sesama. mempresentasikan
air, makan, seks,panas, mempunyai ikatan kebutuhan bagi pemenuhan
udara dan gaji pertemanan, menjadi diri yang merupan
pokok untuk menjamin sebagian sebuah kelompok dan kategori kebutuhan
kebutuhan hidup dicintai tertinggi.
hal ini menekan pada
KEBUTUHAN KEBUTUHAN PENGHARGAAN potensi, meningkan
KEAMANAN kebutuhan ini berhubungan kompetansi seseorang
kebutuhan untuk harsat untuk memiliki kesan dan mendi oarang lebih
menjaga keselamatandan positifdan menerima baik
jaminan perhatian, pengakuan danapresiasi
lingkungan fisik serta dari orang lain
emosional dan bebas dari
Bersadarkan ketiga teori motivasi di atas, maka dimensi motivasi
kerja dapat dikategorikan menjadi empat, yaitu :
a. Motif keberadaan, yaitu kebutuhan fisik dan kebutuhan
keamanan.
b.Motif afiliasi, yaitu merupakan kebutuhan sosial dimana
seseorang menginginkan dapat bekerja sama dengan orang lain.
c.Motif kekuasaan, yaitu kebutuhan penghargaan yang merefleksikan motivasi
untuk pengakuan dan kebutuhan seorang individu untuk
mempengaruhi orang lain.
d.Motif berprestasi, yaitu kebutuhan untuk dapat mengerjakan
pekerjaan dengan baik atau sesuai harapannya

Anda mungkin juga menyukai