Anda di halaman 1dari 10

OLEOKIMIA III

KELOMPOK 2

Disusun Oleh:

Zulfa Wulandari Rasyid 40040118650005

Azizah Azhar 40040118650009

Inggrit Pangestu Ayuningtyas 40040118650030

Aisyah Nuraini 40040118650048

Maudina Yunia Rahma 40040118650051

Lulu Nafysatul Alwi 40040118650064

Oktavia Dityaningrum 40040118650069

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
BIODISEL
Biodiesel merupakan bahan bakar yang terdiri dari
campuran mono-alkyl ester dari rantai panjang asam lemak
yang digunakan sebagai bahan alternatif mesin diesel yang
terbuat dari sumberdaya hayati yang berupa minyak lemak
nabati atau lemak hewani yang mengandung trigliserida.
Proses pembuatan biodiesel dari minyak nabati disebut
transesterifikasi.
FLOWSHEET
BLOK DIAGRAM
CARA KERJA
• Pembuatan dan pretreatment minyak jarak

Buah jarak pagar dikeringkan di dalam oven pada suhu 110°C


selama 1 jam. Buah yang telah dikeringkan kemudian dikupas untuk
memisahkan biji dari kulit buah. Selanjutnya kulit biji dipisahkan dari
daging biji, dihaluskan dengan menggunakan mesin giling dan diayak
dengan ukuran partikel berdiameter 1-2 mm. Ekstraksi minyak jarak
pagar dilakukan dengan menimbang biji jarak halus dikeringkan di
dalam oven selama 1 jam pada suhu 60°C selanjutnya ditekan dengan
menggunakan jack press.
CARA KERJA
• Proses esterifikasi

Pada tahapan esterifikasi, suhu minyak diturunkan menjadi 60°C


menggunakan pengadukan dengan kecepatan 300 rpm. Perbandingan
yang digunakan antara minyak dan methanol adalah 1:6 serta 1%
katalis dari berat minyak jarak. Pencampuran dilakukan pada suhu
60°C selama 2 jam. Hasil konversi mencapai 65%.
CARA KERJA
• Proses transesterifikasi-1

Methanol dan katalis basa KOH dihomogenkan dalam KOH-


methanol mixer sehingga terbentuk Kalium Metoksida kemudian hasil
pencampuran ditampung dalam Methoxide Storage. Senyawa ini lah
yang dialirkan menuju reaktor transesterifikasi-1 dan reaktor
transesterifikasi-2.
• Proses Transesterifikasi-2

Transesterifikasi dilakukan sebanyak 2 tahap, hal tersebut


ditujukan untuk mendorong kesetimbangan lebih ke kanan. Selain itu
dilakukan 2 tahap dengan tujuan mengurangi jumlah alkohol, namun
tetap dapat menghasilkan yield biodiesel yang maksimum.
CARA KERJA
• Unit Pencucian

Pada unit ini terdiri dari tahap pencucian dengan air, dan
pengeringan dengan sistem recycle-vacuum. Tujuan dari pencucian
yaitu untuk melarutkan bahan-bahan yang masih terbawa didalam
metil ester (biodiesel) seperti methanol, air, gliserol, dan katalis.
Setelah dilakukan pencucian, hasil dari Washing Tank yang masih
mengandung sedikit air akan dipompa menuju Water Evaporator
bertujuan untuk menghilangkan kandungan air yang masih ada dalam
biodiesel.
KESIMPULAN

Biodiesel merupakan bahan bakar yang terdiri dari


campuran mono-alkyl ester dari rantai panjang asam lemak yang
digunakan sebagai bahan alternatif mesin diesel yang terbuat dari
sumberdaya hayati yang berupa minyak lemak nabati atau lemak
hewani yang mengandung trigliserida. Proses pembuatan biodiesel
yang berasal minyak nabati terdiri dari transesterifikasi dan
esterifikasi.
Proses produksi biodiesel diawali dengan pembuatan dan
pretreatment minyak jarak, kemudian dilanjutkan dengan proses
esterifikasi, transesterifikasi-1, proses tramsesterifikasi-2, dan diakhiri
dengan melalui unit pencucian.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai