Anda di halaman 1dari 17

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

N
DENGAN MASALAH HIV / AIDS
DALAM MASA TERMINAL

Oleh :
1. Nurul Ita Anggiyati (1903045)
2. Roqimayatun Novitasari (1903053)
3. Siti Fatimah (1903057)
4. Sofie Damayanti (1903059)
5. Tiara Regina Putri
(1903061)
6. Utami Mardianingsih (1903063)
7. Denis Tirta Winadya (1503023)
Definisi Pasien Tahap
terminal

Pasien tahap terminal adalah suatu keadaan dirnana seseorang mengalami


penyakit/sakit yang tidak mernpunyai harapan untuk sembuh yang
diakibatkan kegagalan organ atau multiorgan sehingga sangat dekat proses
kematian. Respon pasien tahap terminal sangat individual tergantung kondisi
fisik, psikologis, sosial yang dialami, sehinggan dampak yang ditimbulkan
pada tiap individu juga berbeda. Hal ini mempengaruhi tingkat kebutuhan
dasar yang ditunjukan oleh pasien terminal.
Tujuan pelayanan pada pasien HIV / AIDS dalam masa terminal

 Meringankan pasien dari penderitaannya. baik fisik (misalnya rasa nyeri, mual, muntah,
dll), rnaupun psikis (sedih, marah, khawatir, dll) yang berhubungan dengan penyakitnya
sehingga tercapai kenyamanan fisik dan psikis.
 Memberikan dukungan moril, spiritual maupun pelatihan praktis dalarn hal perawatan
pasien bagi keluarga pasien dan perawat
 Menghindarkan atau mengurangi rasa kesepian, takut, depresi dan isolasi
 Meningkatkan mutu pelayanan pada pasien tahap terminal
 Memberikan pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pasien tahap terminal
dengan segala kebutuhan uniknya
 Menyiapkan dukungan dan bantu an bagi pasien sehingga pada saat-saat terakhir
dalam hidupnya bisa bermakna dan akhirnya dapat meninggal dengan senang dan
damai.
Proses keperawatan
1. Identitas :
• Nama : Ny. N
• Usia : 44 thn
• Jenis kelamin : Perempuan
• Agama : islam
• Suku/ bahasa : jawa
• Status perkawinan : menikah
• Pendidikan terakhir : SMA
• Pekerjaan : Ibu rumah tangga
• Alamat : Tembalang
• No Registrasi : 070754
• Tanggal masuk : 26 Mei 2021
• Jam : 08.00
2. Pengkajian riwayat kesehatan

 -Riwayat kesehatan sekarang :

Pasien mengeluh merasa tertekan, merasa diasingkan oleh orang-


orang disekitarnya. merasa ingin sendiri dan merasa malu akibat
penyakit HIV/AIDS yang dideritanya berada dalam merasa terminal
serta tidak mau melakukan kegiatan apapun.

 - Riwayat Kesehatan Dahulu:

Pasien mengatakan mengidap TB paru aktif .

 - Riwayat kesehatan keluarga:

Pasien mengatakan tidak mempunyai Riwayat penyakit turunan di


dalam keluarganya
3. Pemeriksaan fisik

a. Kesadaran umum
1. Kesadaran Umum : Composmentis
2. BB/TB : 39/160

b. Tanda tanda vital


Tanggal 20 mei 2021
Pukul 08.30 wib
 TD = 100/80 mmhg
 NADI = 120x/ menit
 RR = 21x/menit
 SUHU = 38°c
c. Pemeriksaan head to toe
1) Kepala
Berbentuk simetris, kulit kepala kotora akibat ketombe,
rambut berwarna coklat kehitaman dan tampak kusut
2) Mata
-Ada sedikit pembejolan di area mata
-Konjungtiva Anemis ( pucat)
3) Hidung
Hidung pasien bersih, tidak ada benjolan atau
pembengkakan
4) Mulut dan tenggorokan
-Terdapat stomatitis (sariawan) pada bibir pasien
-Bibir pasien terlihat kering dan pucat
-Rongga mulut kotor terdapat jamur
-Ada karies pada gigi
5) Telinga
Telinga bersih dan tidak ada serumen
6) Leher 9) Abdomen (inspeksi, auskultasi, perkusi, palpasi)
-Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid Inspeksi : terlihat simetris
-Tidak ada benjolan Auskultasi: bising usus normal (10x/menit)
7)Dada (inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi) Palpasi : adanya nyeri tekan
Inspeksi : Gerakan dada simetris, tidak ada luka Perkusi :timpani
Palpasi : adanya nyeri tekan 10) Genital Perempuan
Perkusi : bunyi redup 11) Integument
Auskultasi : bunyi ronchi - Terdapat kotoran dikulit
8) Jantung (inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi) - Adanya ruam merah dan panu disekujur tubuh
Inspeksi : tidak terlihat pembesaran jantung 12) Ekstrimitas (pemeriksaan kekuatan otot, ektrimitas
Palpasi : IC tidak ada nyeri tekan atas dan bawah)
Perkusi : timpani Terlihat ada sedikit lecet dibagian kaki kiri
Auskultasi : suara lupdup
4. Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan darah lengkap


5. ANALISA DATA
NO DATA INTERVENSI MASALAH
(SIGN/SYMPTOM) (ETIOLOGI) (PROBLEM)

1 2 3 4
DO : Faktor fsikologis : stress Defisit nutrisi
-Tampak wajah pasien pucat
dan lemas
-Terlihat ada sariawan di bibir
pasien
-BB/TB : 39 / 160
DS :
-Pasien mengeluh merasa
teretekan (depresi) sehingga
nafsu makannya menurun
-Pasien mengatakan bahwa
BBnya turun selama 2 bulan
terakhir
2. DATA INTERVENSI MASALAH
(SIGN/SYIMPTOM) (ETIOLOGI) (PROBLEM)

DO :
- Tampak wajah pasien terlihat
murung dan sedih Perubahan status mental Isolasi sosial

DS :
- Pasien mengeluh merasa tertekan,
- Pasien merasa diasingkan oleh orang-
orang disekitarnya.
6. DIAGNOSA KEPERAWATAN
(PRIORITAS MASALAH / SDKI)

1. Defisit nutrisi berhubungan dengan faktor psikologis :stress


dibuktikan dengan nafsu makan pasien dan BB Pasien
menurun
2. Isolasi sosial berhubungan dengan perubahan status mental
dibuktikan dengan Pasien mengeluh merasa tertekan, merasa
diasingkan oleh orang-orang disekitarnya, dan merasa ingin
sendiri karena penyakit AIDS yang derita
7. Rencana keperawatan
NO TUJUAN / Kriteria Hasil INTERVENSI KEPERAWATAN TANDA TANGAN
DP (SLKI) (SIKI)

1. Tujuan : Setelah dilakukan Manajemen nutrisi : Perawat


tindakan keperawatan selama -Identifikasi status nutrisi
5x24 jam(T) diharapkan -Identifikasi makanan yang disukai
Defisit nutrisi menurun -Monitor asupan makanan
dibuktikan dengan : -Monitor berat badan
Status nutrisi membaik dengan -Sajikan makanan secara menarik dan suhu yang
kriteria hasil : sesuai
-Porsi makan yang dihabiskan -Berikan suplemen makanan
meningkat Promosi berat badan :
-Sariawan menurun -Identifikasi kemungkinan penyebab BB kurang
-Berat badan membaik -Monitor adanya mual muntah
-Nafsu makan membaik -Monitor berat badan
-Sediakan makanan yang tepat sesuai kondisi
pasien
-Berikan suplemen.
NO TUJUAN & Kriteria Hasil INTERVENSI KEPERAWATAN TANDA TANGAN
DP (SLKI) (SIKI)

2. Isolasi sosial Menurun (M,A) Promosi sosialisasi : Perawat


dibuktikan dengan : -Identifikasi kemampuan melakukan
Keterlibatan sosial (S) Menurun interaksi dengan orang lain.
(M,A) dengan kriteria hasil: -Motivasi berinteraksi diluar lingkungan
- Minat interaksi meningkat -Anjurkan berintekasi dengan orang lain
- Perilaku menarik diri menurun secara bertahap
- Afek murung / sedih menurun -Anjurkan berbagi pengalaman dengan
orang lain
Kesimpulan
Pasien tahap terminal adalah suatu keadaan dirnana seseorang
mengalami penyakit/sakit yang tidak mernpunyai harapan untuk
sembuh yang diakibatkan kegagalan organ atau multiorgan
sehingga sangat dekat proses kematian. Salah satu penyakit
terminal adalah HIV/AIDS.
HIV adalah virus yang menginfeksi manusia yang menyebabkan
turunnya kekebalan pada tubuh manusia, sedangkan AIDS
adalah kondisi dimana berbagai gelaja penyakit muncul pada
manusia dikarenakan menurunnya kekebalan tubuh yang
disebabkan oleh HIV (RI, 2014).
Ada 2 diagnosa yang muncul pada pasien HIV/AIDS dalam
masa terminal adalah defisit nutirisi dan isolasi sosial.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons
by Flaticon, infographics & images by Freepik and illustrations by Stories
Thank you

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons


by Flaticon, infographics & images by Freepik and illustrations by Stories

Anda mungkin juga menyukai