Anda di halaman 1dari 12

EVALUASI USAHA SEMPOLAN NYUS

DI SUSUN OLEH:
1. ANDINI LARASATI 1903011
2. EKA FITRIARAHMASARI 190325
3. NIKMATUNAZILAH 1903041
4. NOVI SETYORINI 1903042
LATAR BELAKANG
PEMILIHAN USAHA

Di era modern seperti saat ini, makanan dan minuman yang beredar di pasaran
semakin banyak. Fenomena tersebut menimbulkan berbagai dampak dikalangan
masyarakat. Dari dampak positif hingga dampak negatif dirasakan hingga
merambah semua kalangan masyarakat dari kalangan bawah hingga kalangan
atas. Dampak positif dari era modern ini menyediakan banyak varian makanan
dan minuman, dari makanan ringan hingga makanan berat dengan berbagai
variasi tampilan, rasa, dan harga. Makanan yang ada dengan tampilan yang unik
akan bisa menembus pasar lebih mudah dan nantinya produk tersebut akan
banyak diminati dikalangan masyarakat.Namun, dampak negatif dari varian
makanan dan minuman yang ada di era modern ini juga cenderung lebih banyak
dari dampak positifnya. Dimana dengan adanya makanan-makanan yang unik
dan kreatif, diiringi juga dengan dampak negatif dari segi kesehatan.
TUJUAN PRAKTEK
KEWIRAUSAHAAN

Untuk menumbuhkembangkan jiwa


kewirausahaan bagi mahasiswa dan
meringankan perekonomian keluarga.
Untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah
Kewirausahaan.
MANFAAT PRAKTEK
KEWIRAUSAHAAN

Manfaat dari program kewirausahaan ini adalah


nantinya akan mampu memberikan
kesejahteraan bagi mahasiswa dalam membaca
peluang yang ada. Selain itu, masyarakat dapat
menikmati produk olahan daging ayam yang
sehat bagi tubuh.
LAPORAN
KEWIRAUSAHAAN

Laporan Kegiatan

- Persiapan
1. Sebelum menjalankan suatu bisnis, pembuatan Time Schedule penting
untuk dilakukan agar suatu bisnis dapat berjalan sesuai dengan target
yang direncanakan dan tepat waktu.
- Kegiatan Operasional
2. Perlu diketahui, usaha kami menerapkan sistem by process, namun jika
pelanggan ingin memesan produk kami, kami juga menerima pesanan
mereka. Awalnya kami ingin menjual produk kami secara langsung,
tetapi ternyata produk kami berubah keras dan kurang enak dimakan
jika tidak dalam keadaan hangat. Setelah itu kami melakukan proses
produksi kami bisa berjalan setiap harinya, dan kami awalnya hanya
berjualan di alun-alun saja.
LANJUTAN....

- Perkembangan Setiap Harinya


1. Permasalahan-permasalahan
2. Permasalahan yang kami alami selama mengerjakan tugas kewirausahaan ini yaitu kami
kesulitan untuk memasarkan produk kami di daerah alun-alun Bung Karno dikarenakan
pada saat pandemi ini pedagang di kawasan alun-alun dibatasi, kami juga kesulitan untuk
menarik pembeli dikarenakan musim pandemi seperti ini banyak konsumen yang beli
makanan di pinggir jalan.
- Solusi yang Telah Dilaksanakan
3. Dalam setiap permasalahan disitulah kita akan menemukan cara pemecahan. Hal ini juga
berlaku pada usaha yang kami rintis untuk tugas kewirausahaan ini, dimana dengan
permasalahan-permasalahan yang muncul selama kami memasarkan produk kami, kami
juga berpikir cara untuk mengatasinya agar usaha kami ini dapat terus berjalan tanpa
adanya kendala yang berat. Pertama kami memutuskan untuk berjualan didepan rumah
salah satu anggota kami yang kebetulan rumahnya samping pabrik, yang kedua konsumen
yang rumahnya di daerah banyumanik bisa memesan sempolan kami langsung melalui
WA yang sudah tertera dan kami siap mengantarkan.
LANJUTAN....
- Kegiatan Pasca Bisnis
1. Kegiatan yang dilakukan pasca bisnis oleh kelompok enam yaitu direncanakan untuk melanjutkan bisnis
sebagai tambahan pendapatan selagi kuliah karena bisnis ini cukup menghasilkan laba yang lumayan
untuk tambahan pendapatan bagi mahasiswa cukup menjanjikan. Hal ini direncanakan karena dalam
bisnis ayam sempol ini pertama perencananan usaha dibuat berdasarkan tujuan yang jelas bukan hanya
untuk proses pembelajaran dalam hal berwirausaha, memenuhi tugas kewirausahaan, dan juga sebagai
sumber pendapatan tambahan, kedua perencanaan usaha dibuat berdasarkan pemikiran yang masuk akal,
realistik, berorientasi masa depan serta didukung dengan fakta-fakta yang ada, ketiga   perencanaan usaha
dibuat dan dipersiapkan untuk tindakan berkelanjutan serta perkiraan-perkiraan tentang kondisi dimasa
datang, keempat perencanaan usaha dibuat sebagai persiapan yaitu pedoman untuk tindakan-tindakan
yang akan dilaksanakan yang disesuaikan dengan lingkungan bisnis yang dihadapi, dan kelima yaitu
perencanaan usaha dibuat sesederhana mungkin, rinci serta dapat dilaksanakan. Kelima perencanaan
tersebut digunakan sebagai dasar kelanjutan bisnis. Laba bisnis yang telah diperoleh selanjutnya tidak
dibagikan terlebih dahulu namun digunakan sebagai kelanjutan usaha dari ayam sempol, dengan
demikian bisnis dari ayam sempol akan berkembang lebih luas dipasaran.
- Laporan Manajemen Pemasaran
2. Strategi promosi dan pemasaran di samping pabrik depan rumah kami lakukan secara langsung.
Menawarkan secara langsung produk kami kepada calon pembeli. Sebelumnya kami juga memberi
beberapa tester kepada calon pembeli dan kami juga menggunakan sistem order jika ada yang berminat
untuk memesan. Kami juga menawarkan produk kami via sosial media seperti facebook dan instagram.
Beberapa strategi promosi dan pemasaran yang kami lakukan mendapat respon yang baik dari calon
pembeli. Untuk setiap penjualan hasilnya terus bertambah, itu berarti minat pembeli cukup baik.
LAPORAN MANAJEMEN
KEUANGAN

Menentukan harga jual dan margin untuk produksi pertama Ayam


Sempol.
Berikut rincian data yang diberikan   
Biaya Bahan Baku
Biaya Bahan Baku (Selama 7 hari) : Rp 450.000
Hasil produksi (per hari) : 100 tusuk
Biaya produksi @tusuk        : Rp      512,8
Dibulatkan . : Rp     500
Margin 100% : Rp      500
Harga Jual per tusuk : Rp   1.000
LAPORAN LABA/RUGI SELAMA 7 HARI
LAPORAN KEUANGAN
Penjualan produksi pertama 100 tusuk
Penjualan : Rp 700.000
@Rp 1.000 : Rp. 100.000
Modal : Rp 500.000
Penjualan produksi kedua 100 tusuk
@Rp 1. 000 : Rp. 100.000 
Penjualan produksi ketiga 100 tusuk Pendapatan : Rp 1.200.000
@Rp 1.000 : Rp. 100.000 Pengeluaran: Rp 450.000
Penjualan produksi keempat 100 tusuk
@Rp 1.000 : Rp. 100.000 Laba : Rp 750.000
Penjualan produksi ke lima 100 tusuk Sisa uang modal : Rp 50.000

@Rp 1.000 : Rp. 100.000  



Penjualan produksi ke enam 100 tusuk
Laba bersih : Rp 800.000
@Rp 1.000 : Rp 100.000  
Penjualan produksi ke tujuh 100 tusuk Penjualan produksi selama 7 hari 700 tusuk @Rp
@Rp 1.000 : Rp. 100.000 100.000 : Rp 700.000
 Kesimpulan

Produksi sempol ayam ini merupakan jajanan yang


menyehatkan bagi semua kalangan. Sempol ayam merupakan
jajanan yang berada di malang akan tetapi tidak ada di surabaya.
Maka dari itu kenapa kelompok kami berinovasi membuat
sempol, karena jika kita sedang ingin makan sempol yang ada
hanya di malang saja, maka kenapa kita harus jauh jauh ke
malang terlebih dahulu. Bikin inovasi yang jarang ditemuin
pasti hal yang terunik dan inovasi yang baru.
 Saran

Dari keselurahan sebenarnya baik, akan tetapi kelemahan kami


mungkin bisa diperbaiki agar pembeli selalu merasakan jajanan
yang murah, sehat dan enak sekaligus jarang ditemui.
Sempolan Ayam Nyusss🐔🐔🐔
THANK YOU 🙏

Anda mungkin juga menyukai