Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEWIRAUSAHAAN PENJUALAN

“TAHU GEJROT DAN DONAT KENTANG”

Oleh:
Adinda Ayuningtyas (201610150511008)
Arga Firmanun Baqroin (201610150511017)
Diah Tria Rahayu (201610150511023)
Abdurrahman (201610150511026)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


PROGRAM STUDI D3 ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Usaha adalah sesuatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkat kan
taraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha yang kita jalankan dapat
menghasilkan laba, atau pendapatan yang semaksimal mungkin, kita menyelenggarakan usaha
yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu, dalam menjalankan
usaha harus mengikuti hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma-norma kebiasaan
dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan yang sedang dilaksakan oleh
pemerintah.

Dalam menghadapi tantangan bisnis termasuk menghadapi costumer, maka sebagai


mahasiswa kita juga harus belajar dalam memasarkan suatu produk. Dalam tugas untuk
memenuhi mata kuliah kewirausahaan ini, kami mencoba melakukan sebuah usaha sederhana
untuk mendapatkan pembelajaran menjadi seorang wirausahawan. Usaha yang kami jalankan
merupakan sebuah usaha singkat yang mungkin bisa menjadi peluang bagi kami untuk masa
yang akan datang. Saat ini usaha yang kami jalankan adalah mencoba menawarkan produk
makanan Tahu Gejrot dan Donat Kentang di lingkungan sekitar Universitas Muhammadiyah
Malang secara online dan offline.

B. Tujuan
Tujuan usaha ini bukan hanya memenuhi tugas dan profit saja, melainkan juga mencari
penekanan kepada pengalaman sebuah proses wirausaha karena melalui pemasaran dan
penjualan ini kami dituntut untuk berinteraksi dengan orang banyak, bagaimana cara
menawarkan dengan baik dan sopan kepada konsumen, meyakinkankan konsumen agar membeli
produk yang kita tawarkan dan memberi penjelasan serta pelayanan terbaik agar konsumen
merasa puas

C. Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan : Setiap 2 hari dalam seminggu
Hari : Selasa dan Kamis
Waktu : 11.00 – 17.00 WIB
Tempat : Sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Malang
BAB II
PEMBAHASAN

A. Proses Produksi
1. Tahu Gejrot
Dalam proses pembuatan tahu gejrot ini, kami melakukannya pada pagi hari sebelum
dijual dan dipasarkan. Bahan-bahan dibeli sebelum kami mengerjakannya. Adapun bahan-bahan
dan peralatan yang dibutuhkan untuk membuat tahu gejrot ini adalah sebagai berikut :

- 3 pack tahu kopong


- ¼ kg gula jawa
- ¼ kg bawang merah
- 1 ons bawang putih
- 1 ons cabe rawit
- Garam
- Kompor
- Cobek
- Mika makanan
- Straples

2. Donat Kentang

- 500 gram tepung terigu


- ¼ kg telur
- 250 gram kentang
- 100 gram gula pasir
- 100 gram mentega
- 100 ml air dingin
- 50 gram susu bubuk full cream
- 11 gram ragi instan
- 1 liter minyak goreng
- ½ sendok the garam
- 50 gram mentega
- 50 gram meses
- 50 gram gula halus
- wajan
- kompor
B. Pemasaran
Proses pemasaran yang kami lakukan yaitu dengan cara mepromosikan dan memasarkan
langsung kepada konsumen serta secara online dan offline. Dengan melakukan hal ini kami
berusaha membujuk konsumen agar tertarik pada produk kami sehingga pada akhirnya membeli
produk yang kami jual. Kebanyakan dari konsumen kami adalah masyarakat, mahasiswa yang
lalu-lalang disekitar area Universitas Muhammadiyah Malang. Karena harganya yang relatif
terjangkau dan interaksi langsung pada konsumen, penjualan produk kamipun dapat berjalan
lancer.

B. Penjualan
Kegiatan penjualan merupakan kegiatan pelengkap atau suplemen dari transaksi, oleh karena
itu kegiatan penjualan terdiri dari serangkaian yang meliputi menemukan si pembeli dan
pengenalan produk. Penjualan yang kami lakukan merupakan sebuah rangkaian penjualan
produk dimana produk tersebut merupakan produk pangan.

Dalam kegiatan ini kami mencoba menawarkan Donat Kentang dan Tahu Gejrot. Proses
penjualan yang kami lakukan yaitu “ Tatap Muka ”. Kami menawarkan Donat Kentang dan
Tahu Gejrot dan memberinya secarik kertas untuk menuliskan komentar tentang Donat Kentang
dan Tahu Gejrot kami. Kemudian mengambil foto konsumen sebagai data dokumentasi. Untuk
produk makanan penjualan yang kami lakukan kebanyakan pada Mahasiswa/wi Universitas
Muhammadiyah Malang.

D. Laporan Keuangan

1. Tahu Gejrot

 Modal yang dikeluarkan :

Bahan-bahan Jumlah
3 pack tahu kopong (@Rp. 5.000) Rp 15.000
1/4 kg gula jawa (Rp. 4.500) Rp 19.500
¼ kg bawang merah (Rp. 5.000) Rp 24.500
1 ons bawang putih (Rp. 3.500) Rp. 27.500
1 ons cabai rawit (Rp. 5.500) Rp. 33.000
Garam (Rp. 1500) Rp. 34.500
Total Rp 34.500

 Harga produk
Kami menjual produk kami dengan harga Rp. 5.000/porsi(1 porsi berisi 10-15 potong
tahu )
Tahu Gejrot yang terjual habis ada 15 porsi @Rp. 5.000 Rp 75.000
Modal awal yang dikeluarkan Rp (34.500)
Keuntungan penjualan Rp 40.500

2. Donat Kentang

 Modal yang dikeluarkan

Bahan-bahan Jumlah
500 gram tepung terigu (Rp. 7.500) Rp 7.500
¼ kg telur (Rp. 5.500) Rp 13.000
250 gram kentang (Rp.6.500) Rp 19.500
100 gram gula pasir (Rp. 5.000) Rp 24.500
150 gram mentega (Rp. 4.500) Rp 29.000
50 gram susu bubuk full cream (Rp. 3.500) Rp. 32.500
10 gram ragi instan (Rp.1.500) Rp. 33.000
1 Liter Minyak Goreng (Rp. 12.000) Rp. 45.000
Garam (Rp. 2.000) Rp. 47.000
50 gram gula halus (Rp. 3.700) Rp. 50.700
50 gram meses (Rp. 3.000) Rp. 53.700
Total Rp 53.700

 Harga produk

Kami menjual produk kami dengan harga Rp. 4.000/Donat

Donat Kentang yang terjual habis ada 23 Donat@Rp. 4.000 Rp 92.000


Modal awal yang dikeluarkan Rp (53.700)
Keuntungan penjualan Rp 38.300

2. Hasil dan Pembahasan


Kegiatan ini kami lakukan agar mendapatkan sebuah pengalaman dan pembelajaran
untuk menjadi seorang Wirausaha yang handal disamping mendapatkan keuntungan. Kegiatan
ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi pelajar khususnya kami, karena dengan
melakukan kegiatan seperti ini maka kami mendapatkan sebuah pengalaman untuk menjadi
seorang Wirausaha, mempelajari bagaimana cara menawarkan dengan baik dan berinteraksi
dengan orang banyak. Dari keseluruhan kegiatan yang kami lakukan maka kami dapat
menganalisa usaha yang kami jalankan sebenarnya cocok untuk dilaksanakan secara continue di
dalam Lingkungan Kampus Universitas Muhammadiyah Malang karena pasar yang potensial
dan sangat menerima.

E. Analisis SWOT
1. Strenght (Kekuatan)
- Memiliki ciri khas tersendiri dari produk lainnya
- Tempat penjualan yang strategis
- Harga ckup murah dan terjangkau
- Pelayanan yang memuaskan, rapi dan bersih

2. Weakness (Kelemahan)
- Harga bahan baku tidak stabil
- Banyaknya pesaing
- Timing yang dipakai kurang tepat

3. Opportunity (Peluang)
- Digemari oleh sebagian besar masyarakat

4. Threat (Ancaman)
- Banyaknya saingan
- Tidak stabilna harga bahan baku yang sewaktu-waktu dapat berubah

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan yang telah kami lakukan adalah bahwa Mahasiswa/wi sangat
memerlukan proses pembelajaran seperti ini. Menawarkan dan menjual produk terhadap
lingkungan sekitar kampus memiliki banyak manfaat untuk menjadi seorang wirausaha yang
handal dan sukses. Bahkan dapat kami simpulkan bahwa modal bukanlah segalanya dalam dunia
usaha seperti ini, asal ada kemauan dan keinginan untuk berusaha pasti kita bisa melakukannya.
Hanya saja kita harus benar-benar melihat peluang yang ada serta berbagai hal yang penting
seperti segmentasi, target dan lain-lain.

B. Saran
Saran yang ingin kami sampaikan yaitu semoga dalam mata kulia Ekotek dan
Kewirausahaan selanjutnya kegiatan Praktek Lapangan ini tetap bisa dilaksanakan dan
ditingkatkan lebih lagi. Karena sangat bermanfaat bagi para Mahasiswa/wi yang ingin menjadi
seorang wirausaha yang handal. Kegiatan ini dapat menjadi proses awal bagi Mahasiswa/wi
sebelum terjun langsung di dunia bisnis. Dan peluang bisnis yang mungkin sangat potensial di
lingkungan Universitas Muhammadiyah Malang adalah bisnis pangan, sehingga perlu
dilanjutkan secara continue.

Anda mungkin juga menyukai