Tekstur Afanitik
• Tekstur halus
• Pembekuan cepat
• Basalt, Riolit, Andesit.
Tekstur glosy/kaca
• Pembentukan sangat cepat,
• tidak sempat membentuk kristal
• obsidian
Tekstur Porphyritic (Porfir)
• Campuran kristal kasar dan halus
• Granit porfir, Andesit porfir dan Basalt porfir
Relict/Palimset/Sisa
• masih menunjukkan sisa tekstur batuan asalnya
Kristaloblastik
• tekstur batuan metamor yang terbentuk oleh sebab
proses metamorfosa itu sendiri.
• Sudah mengalami rekristalisasi sehingga tekstur asalnya
tidak tampak.
Ada dua tipe dasar batuan metamorf.
Batuan metamorf foliasi
• gneiss, phyllite, sekis, dan batu tulis(batuk sabak/slate)
• memiliki penampilan yang berlapis atau banded yang
dihasilkan oleh paparan panas dan tekanan.
Annular,
pegunungan dewasa
Laut Jawa
Samudra hindia
Bagian Lipatan
Cara membaca sudut azimuth dan bearing
Sudut Azimuth
N
Dimulai dari utara searah
jarum jam
Besar sudut 0 – 360
derajat 180o
W E
Sudut bearing
Dimulai dr U, S, T, B
Searah dan berlawanan
jarum jam
S
Besar sudut 0 – 90 derajat
Cara membaca sudut azimuth dan bearing
• N 135oE/30o N
• S 45oE/30o 40o
• E 45oS/30o 50o
• Sudut 135o/30
W o E
135o
• N 40oE
• E 50oN 45o
X
S
• Tetes air _ tetes awan_kurang
dr 20 mm_tdk jadi
hujan/vigra_
• lebih dari 21mm_ jatuh ke
bumi sebagai hujan
3. Hujan Batu Es
• Hujan batu es merupakan curahan batu es yang turun di dalam uap panas dari
awan dengan suhu udara di bawah titik beku.