Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS ISU

KONTEMPORER

Oleh : Angkatan XIX Kelompok 4 (Latsar CPNS Kota Mataram)


1. DZULFIKAR AHADY, A.Md. Kep (PELAKSANA/TERAMPIL – PERAWAT)

2. MIA ARBIYANA LESTARI, A.Md. Kep (PELAKSANA/TERAMPIL – PERAWAT)

3. RIRIN ARTANTI, A.Md. Kep (PELAKSANA/TERAMPIL – PERAWAT)


KORUPSI

• Korupsi adalah tindakan setiap orang yang melawan secara hukum untuk melakukan perbuatan
memperkaya diri sendiri atau orang lain yang dapat merugikan negara maupun perekonomian
negara
Macam-macam korupsi

Korupsi Uang Negara. Jenis-jenis korupsi yang pertama adalah korupsi uang negara

Korupsi Suap Menyuap

Korupsi Tindakan Pemerasan

Korupsi Penggelapan Jabatan

Korupsi Gratifikasi

Korupsi Benturan Kepentingan dalam Pengadaan.


Korupsi 1.Belum maksimalnya pemerintah dan
penegak hukum dalam membuat kebijakan
terkait pelaku korupsi sehingga membuat
proses hokum kasus korupsi terkesan lama,
Faktor penyebab korupsi : berlarut-larut dan berpihak kepada pelaku
korupsi
• Keserakahan
2. Rendahnya tingkat pengetahuan serta
• Kesempatan
kepedulian masyarakat terhadap upaya
• Kebutuhan
pemberantasan korupsi bahkan tidak sedikit
masyarakat yang tidak sadar telah ikut
mendukung praktik korupsi di kehidupan
sehari-hari
3. Kurangnya pendidikan terkait dengan
pengetahuan dan pengajaran mengenai nilai-
nilai luhur dalam berbangsa dan bernegara
seperti nilai intergritas, kejujuran, etika, dan
rasa tanggung jawab
Berpengaruh buruk terhadap pembangunan dan kesejahteraan
masyarakat.
Menghancurkan tatanan kehidupan masyarakat, berbangsa dan
bernegaramulai dari bidang sosial budaya, ekonomi serta
Rendahnya tingkat
psikologi masyarakat.
pengetahuan serta kepedulian
Banyaknya terjadi kemiskinan dan kematian disana- sini.
masyarakat terhadap upaya
Menimbulkan ketidakpedulian masyarakat terhadap
pemberantasan korupsi pemerintah.
bahkan tidak sedikit Munculnya rasa ketidak percayaan masyarakat kepada
masyarakat yang tidak sadar pemerintah
telah ikut mendukung praktik
korupsi di kehidupan sehari- Pencegahan
hari Menjadikan mata kuliah anti korupsi menjadi
kurikulum nasional di Perguruan Tinggi dan
pembaruan kurikulum pendidikan yang berfokus
pada peningkatan integritas siswa
Penilaian Kualitas Isu

1 2 3
Urgency : Seberapa Seriousness : Seberapa Growth : Seberapa besar
mendesak suatu isu harus mendesak suatu isu harus kemungkinan
dibaha di analisis dan di dibaha di analisis dan di memburuknya isu
tindak lanjuti tindak lanjuti tersebut jika tidak
ditangani sebagaimana
mestinya
Analisis menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth)

NO. ISU PENILAIAN JUMLAH PRIORITAS

U S G
Belum maksimalnya pemerintah dan penegak hukum dalam membuat
kebijakan terkait pelaku korupsi sehingga membuat proses hokum
1 kasus korupsi terkesan lama, berlarut-larut dan berpihak kepada pelaku 4 5 4 12 II
korupsi
Rendahnya tingkat kepedulian masyarakat terhadap praktik korupsi di
kehidupan sehari-hari
2   3 3 4 10 III

Tinggi kasus korupsi di kota mataram di karenakan kurangnya


pendidikan anti korupsi
3   5 4 5 14 I
A. Analisis isu
• Tinggi kasus korupsi di kota mataram di karenakan kurangnya pendidikan anti
korupsi

B. Dampak Korupsi
1. Berpengaruh buruk terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
2. Menghancurkan tatanan kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegaramulai
dari bidang sosial budaya, ekonomi serta psikologi masyarakat.
3. Banyaknya terjadi kemiskinan dan kematian disana- sini.
4. Menimbulkan ketidakpedulian masyarakat terhadap pemerintah.
5. Munculnya rasa ketidak percayaan masyarakat kepada pemerintah
Keserakahan

Faktor penyebab
Kesempatan
korupsi :

Kebutuhan
CARA PENCEGAHAN

Alternative Hasil yang


no penyelesaian Tahap setiap alternatif diharapkan Pihak
1 Menjadikan mata kuliah anti Pemerintah membuat kebijakan tentang mata kuliah anti Terbentuknya anak bangsa Pemerintah
korupsi menjadi kurikulum korupsi dan kurikulum yang dapat meningkatkan nilai dengan jiwa yang memiliki
Masyarakat
nasional di Perguruan Tinggi dan integritas anak bangsa. nilai-nilai luhur,
pembaruan kurikulum berintegritas, jujur dan akademisi
 
pendidikan yang berfokus pada bertanggungjawab dalam
peningkatan integritas siswa Masyarakat ikut serta mendukung pemerintah dalam kehidupan berbangsa dan
upaya memberantas korupsi mulai dari hal terkecil dalam bernegara.
 
hal kehidupan sehari-hari.
 
Akademisi mengikuti setiap kebijakan yang telah dibuat
pemerintah terkait pelaksanaan pembelajaran guna
menanamkan nilai-nilai luhur anak bangsa.
Link youtube Video baris berbaris
https://youtu.be/A_sPhVFPF60

Anda mungkin juga menyukai