PERSONALIZING VALUES

Nama : Ade Novia Filmayasari, A.Md.Kep

NIP : 1921121 202203 2 006
No. Daftar Hadir/Kelompok : 16 / 4
Latsar CPNS Angkatan : XX
Golongan : II/c
Tempat Latsar : BPSDM Provinsi Jawa Barat
Jabatan/Instansi : Pelaksana / Terampil - Perawat

Tugas :
Merancang upaya membangun budaya BerAKHLAK dalam melaksanakan tugas
sehari-hari sebagai seorang ASN yang profesional di tempat saudara bekerja.

Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menjalankan tugas yang diberikan oleh negara
agar terwujudnya satu kesamaan persepsi perlu mengedepankan nilai-nilai
BerAKHLAK yang harapannya setelah itu mudah dipahami dan diterapkan oleh
seluruh ASN di Indonesia. Berikut ini upaya membangun budaya nilai-nilai ASN
BerAKHLAK dalam melaksanakan tugas sehari-hari:
NO CORE VALUES CONTOH PERILAKU
1. Berorientasi a. Memberikan pelayanan dengan maksimal kepada
Pelayanan pasien maupun pengunjung Puskesmas
b. Segera memperbaiki data administrasi pasien jika
terjadi kesalahan
c. Menghindari pengisian data yang tidak sesuai dan tidak
lengkap kedalam data base komputer terkait data p-
care, SIMPUS, laporan data PTM ke PJ P2
d. Melaksanakan pekerjaan secara tuntas dan sungguh-
sungguh
e. Memberikan pelayanan kepada pasien dengan hati
tulus, cekatan, ramah.
f. Memberikan solusi melalui edukasi pada pasien jika
pasien sulit untuk menentukan pilihan, contoh : saat
 menentukan harus kemana pasien dirujuk.
g. Menerima kritik dan saran terkait tindakan dan
program yang dilakukan di Puskesmas
h. Melakukan program PIS PK dengan melakukan deteksi
dini kesehatan langsung ke masyarakat
2. Akuntabel a. Datang dan pulang kerja tepat waktu sesuai dengan
jadwal yang sudah ditentukan dengan menggunakan
absensi SiMaya dengan menggunakan foto selfi.
b. Mengikuti Apel setiap Senin pagi (Absensi manual dan
sharing rencana kegiatan minggu ini.
c. Menggunakan barang elektronik (laptop, komputer)
dan kendaraan (motor) milik Puskesmas dengan hati-
hati dan penuh tanggung jawab.
d. Melakukan tindakan keperawatan dan pelayanan sesuai
dengan Standar Operasional Prosedur (SOP)
e. Melakukan anamnesa dan tindakan ke pasien sampai
dengan Asuuhan Keperawatan yang lengkap, cepat,
dan tepat sesuai dengan SOP.
f. Melaksanakan tugas sebagai perawat terampil sesuai
dengan tupoksi dan wewenang yang diberikan oleh
Kepala Puskesmas.
3. Kompeten a. Berkontribusi secara aktif dalam setiap pekerjaan
dengan rekan kerja dan tiap elemen bidang yang ada di
Puskesmas dan mau belajar dalam setiap tuntutan
perubahan.
b. Mengembangkan kompetensi dan pengetahuan dengan
mengikuti kegiatan BTCLS dan ACLS Internasional
melalu webinar yang diselenggarakan oleh PT. Pusat
Pelatihan Kesehatan Madani.
c. Membantu rekan kerja yang mengalami kesulitan
dalam mengolah dan menganalisa data di Puskesmas.
4. Harmonis a. Mengikuti dan mendengarkan setiap pendapat yang
dikeluarkan saat dilakukan diskusi disetap kegiatan
 rapat di Puskesmas (contoh: Loka Karya Mini).
b. Mengikuti kegiatan dan saling bermusyawarah mufakat
dalam mengambil keputusan untuk kegiatan bersama
(Loka Karya Mini Internal setiap sebulan sekali dan
Loka Karya Mini Lintas Sektoral setiap 3 bulan sekali).
c. Membantu dalam memberikan informasi yang jelas
dan ramah ketika menemui pasien atau keluarga pasien
yang bertanya mengenai arah ruangan, maupun alur
peayanan di Puskesmas Kemiri.
d. Membangun komunikasi efektif dengan rekan kerja
untuk membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5. Loyal a. Menjaga data dan informasi pasien, Puskesmas yang
bersifat rahasia.
b. Menjaga nama baik Puskesmas di mata masyarakat
dengan memberikan pelayanan yang optimal.
c. Tidak menyebarluaskan data penyakit kepada orang
lain yang tidak berhak mengetahui sesuai dengan kode
etik keperawatan.
d. Menggunakan seragam batik daerah pada hari selasa
minggu pertama seuai dengan peraturan daerah yang
berlaku.
e. Ikut memberikan ide dan gagasan baru dalam rapat
Loka Karya Mini untuk kemajuan Puskesmas Kemiri.
6. Adaptif a. Cepat beradaptasi dan menyesuaikan dengan aplikasi-
aplikasi baru dalam sistem input data yang ada di
Puskesmas, diantaranya :
 Aplikasi ASIK (Sehat Indonesia Ku) aplikasi input
data BIAN
 Aplikasi Absensi SiMaya untuk absensi online yang
dilakukan sesudahnya sampai di Puskesmas yang di
sesuaikan dengan lokasi handphone dan foto selfi
ditempat kerja.
 Aplikasi P-Care dan Antrean Faskes untuk input
 dan pelaporan data pasien ke BPJS Kesehatan.
 Aplikasi SIMPUS (Sistem Informasi Puskesmas)
untuk pelaporan data ke dinas kesehatan khususnya
Kabupaten Purworejo.
b. Menyesuaikan diri dalam mengahadapi perubahan
kondisi pandemi Covid-19 dengan menggunakan Alat
Pelindung Diri (APD) yang sesuai dengan standar
protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Kementrian
Kesehatan.
7. Kolaboratif a. Saling bekerjasama antar unit, instansi dan lembaga
pemerintah dan swasta dalam memberikan layanan
terbaik.
b. Melakukan koordinasi dan kerja sama dengan Kader
Kesehatan di desa dalam melakukan pemantauan ke
masyarakat.
c. Menggunakan group whatsapp untuk melaporkan data
kasus penyakit menular pada petugas epidemologi
Kesehatan Puskesmas Kemiri untuk komunikasi dan
koordinasi dengan Surveilans Dinas Kesehatan dengan
tujuan kewaspadaan terhadap penyakit menular.
d. Menjalin komunikasi dan kerja sama dengan
pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam
penyelesaian tugas.
Lampiran Gambar :

Aplikasi ASIK (Sehat Indonesia Ku) Aplikasi P-Care BPJS Kesehatan

Aplikasi SiMaya Aplikasi Antrean Faskes BPJS Kesehatan

Aplikasi SIMPUS Purworejo Update keilmuan BTCLS dan ACLS