Termoset
Bayu Muhmmad Aji 02511950010008
Termoset
Thermosetting merupakan polimer
yang tidak bisa dibentuk ulang
setelah dipanaskan. Hal ini
dikarenakan bahan termoset
memiliki ketahanan terhadap suhu
tinggi, sehingga tidak mudah
meleleh saat terkena panas yang
berlebih. Sifat tersebut membuat
termoset cocok digunakan untuk
komponen yang membutuhkan
toleransi yang tinggi, terutama saat
terkena suhu tinggi.
Bahan dan Alat Eksperimen
Bahan : Alat :
• Epoxy Resin / Eposchon A • Sarung tangan latex
• Epoxy Hardener / Eposchon B / • Timbangan
Poliaminoamid • Termogun
• Yukalac 157 BQTN-EX / • Pipet tetes
Unsaturated Poliester
• Sedok / pengaduk
• Ripoxy Resin R – 804J – 500 /
Vinylester • Cup wadah
• Catalyst Mepoxe
• Cobalt(II) naphthenate / Yukalic
Cobalt N 6%
Catalyst Mepoxe Epoxy Hardener / Epoxy Resin / Ripoxy Resin R – Yukalac 157 BQTN-
Eposchon B / Eposchon A 804J – 500 / EX / Unsaturated
Poliaminoamid Vinylester Poliester
Timbangan digital
Alur Eksperimen Secara Umum
Berikut adalah alur eksperimen secara umum :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menimbang bahan yang akan dilakukan pencampuran
3. Mengukur temperatur bahan sebelum dilakukan pengadukan
4. Melakukan pencampuran bahan yang telah ditimbang
5. Melakukan pengadukan selama 3 menit
6. Mengukur temperatur hingga bahan mengeras
7. Menimbang bahan yang telah dicampur
Eksperimen Curing Resin Epoksi
Alur Eksperimen Resin Epoksi
Berikut adalah alur eksperimen resin epoksi :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menghitung berat masing-masing bahan
3. Menimbang berat epoksi resin dan epoksi hardener
4. Mengukur temperatur epoksi resin dan epoksi hardener
5. Melakukan pencampuran epoksi resin dan epoksi hardener
6. Melakukan pengadukan selama 3 menit
7. Mengukur temperatur hingga bahan mengeras
8. Menibang bahan yang telah dicampur
Mengukur berat, temperature dan kondisi PAA Mengukur berat, temperature dan kondisi Epoksi
Contoh perhitungan
• Perbandingan berat 50 % epoksi A : 50 % epoksi B
• Berat total = 20 gram
• Berat epoksi A = 50 % x 20 = 10 gram
• Berat epoksi B = 50 % x 20 = 10 gram
Temperatur Curing Resin Epoksi
Pengujian Curing pada Epoxy +PAA 50/50 (menit)
35
30 dalam 3 hari permukaannya masih
25 80 / 20 basah dan belum kering
60 / 40
20 40 / 60 sepenuhnya.
15
10
5
0
0 30 60 90 120
Waktu (menit)
Eksperimen Curing Poliester
Alur Eksperimen Poliester
Berikut adalah alur eksperimen poliester :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menghitung berat masing-masing bahan
3. Menimbang berat poliester dan catalyst mepoxe
4. Mengukur temperatur poliester dan catalyst mepoxe
5. Melakukan pencampuran poliester dan catalyst mepoxe
6. Melakukan pengadukan selama 3 menit
7. Mengukur temperatur hingga bahan mengeras
8. Menibang bahan yang telah dicampur
Mengukur berat, temperature dan kondisi Poliester Mengukur berat, temperature dan kondisi Mepoxe
60
50 Pada waktu 30 menit
40
30
temperature mencapai 72,6
20 celcius. Kemudian perlahan-
10
lahan temperatur menurun
0
0 5 10 15 20 25 30 35 45 50 55 60 setalah melewati waktu 30
Waktu (Menit)
menit. Berat akhir dari poliester
adalah 19 gram.
Eksperimen Curing Vinilester
Alur Eksperimen Vinilester
Berikut adalah alur eksperimen vinilester :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menghitung berat masing-masing bahan
3. Menimbang berat vinilester, catalyst mepoxe dan cobalt(II) naphthenate
4. Mengukur temperatur vinilester, catalyst mepoxe dan cobalt(II)
naphthenate
5. Melakukan pencampuran vinilester, catalyst mepoxe dan cobalt(II)
naphthenate
6. Melakukan pengadukan selama 3 menit
7. Mengukur temperatur hingga bahan mengeras
8. Menibang bahan yang telah dicampur
Mengukur berat, temperature dan kondisi Vinilester Mengukur berat, temperature dan kondisi Mepoxe
60 35.5 Keras 0
0 10 20 30 40 50 60
Waktu (menit)
45
40
35 pencampuran. Hal ini
30
25 ditunjukkan dari tabel
20
15 sebelumnya yaitu dalam
10
5
waktu 62 jam campuran
0
0 10 20 30 40 50 60 70 80
epoksi dan polyester tidak
Waktu (menit) mengalami curing.
Eksperimen Curing
Vinilester + Epoksi
Alur Eksperimen Vinilester + Epoksi
Berikut adalah alur eksperimen vinilester + epoksi :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Menghitung berat masing-masing bahan
3. Menimbang berat epoksi A, vinilester, catalyst mepoxe, cobalt dan
epoksi B
4. Mengukur temperatur epoksi A, vinilester, catalyst mepoxe, cobalt dan
epoksi B
5. Melakukan pencampuran epoksi A, vinilester, catalyst mepoxe, cobalt
dan epoksi B
6. Melakukan pengadukan selama 3 menit
7. Mengukur temperatur hingga bahan mengeras
8. Menibang bahan yang telah dicampur
Mengukur berat epoksi A, vinilester, catalyst mepoxe, cobalt dan epoksi B
Waktu Temperatur
(menit) (deg Celcius) Kondisi
0 35.4 Cair Pengujian Curing pada Vinilester + Epoksi 50/50 (jam)
10 33.4 Cair Waktu Temperatur
Kondisi Spesimen
20 33.9 Cair (Jam) (deg Celcius)
30 31.4 Cair 0 35.4 Cair belum mengalami pengerasan
40 28.1 Cair Kondisi lembek dan permukaan
24 28.5
basah
50 31.3 Cair
48 28.3 Mengeras dan permukaan basah
60 29.9 Cair
62 28.4 Spesimen keras dan permukaan
basah
Temperatur Vinil + Epoksi Campuran vinilester dan
40
epoksi tidak mengalami
35 curing apabila dilakukan
Temperatur (deg celcius)
Waktu (menit)
50
40
30
20
10
0
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 60 65 70 75 80 85 90 95 100 105 110 115 120
Waktu (menit)
Eksperimen Curing
Perbandingan Pengaruh Cobalt dan Mepoxe pada Vinilester
Variable Eksperimen Vinilester
Varibel Epoksi A Epoksi B Poliester Mepoxe Cobalt
(gram) (gram) (gram) (gram)
50/50 + 2%M +
2%C 9.6 9.6 19 1 0.8
Temperatur Curing Vinilester
Pengujian Curing pada Vinilester + Cobalt + Mepoxe
Temperatur (deg Celcius) Kondisi
Waktu (menit) Vinil + 4%
Kondisi
Vinil + 1% M + 3% C Vinil + 1% M + 3% C Vinil + 4% C
C Waktu (jam) Vinil + 1% M +
0 28.6 30.6 Cair Cair
3% C Vinil + 4% C
5 30.5 28.9 Cair Cair
10 29.7 28.7 Cair Cair 0 Cair mengental Cair
15 28.7 28.6 Cair Cair
20 28.6 28 Cair Cair 24 Mengental Mengental
25 28.5 28 Cair Cair 48 Mengental Mengental
30 28.1 27.7 Cair Cair
35 28 27.6 Cair Cair 62 Mengental Mengental
40 27.8 27.5 Cair Cair
45 28 27.5 Cair Cair
50 27.5 27.6 Cair Cair
60 27.9 27.4 Cair Cair
65 27.4 27.4 Cair Cair
70 27.2 27.6 Cair Cair
75 27.7 27.6 Cair Cair
80 27.4 27.2 Cair Cair
85 27.3 27.4 Cair Cair
90 27.5 27.5 Cair Cair
95 27.5 27.4 Cair Cair
100 27.5 27.6 Cair Cair
105 27.5 27.5 Cair Cair
110 27.6 27.4 Cair Cair
115 27.5 27.5 Cair Cair
120 27.7 27.6 Cair Cair
Vinil + Cobalt + Mepoxe
31
30
Temperatur (deg celcius)
29
28
Vinil + 1% M + 3% C
27 Vinil + 4% C
26
25
0 15 30 45 65 80 9 5 1 10
Waktu (menit)
Dapat disimpulkan bahwa campuran cobalt dan mepoxe yang tidak sesuai
akan menyebabkan resin tidak mengalami curing. Mepoxe akan
meyebabkan reaksi yang menimbulkan bubble namun cobalt membuat
bubble lebih sedikit ketika ditambahkan dalam resin.
Eksperimen Penggunaan Oven
Terhadap Resin
Kesimpulan Eksperimen 1
Eksperimen dilakukan dengan cara menaikan temperatur dalam oven yaitu
100 C selama 30 menit kemudian dinaikan menjadi150 C selama 30 menit
dan dinaikan lagi menjadi 200 C selama 30 menit
Varibel Sebelum Sesudah
Epoksi Permukaan agak basah Warna menjadi kegelapan dan
80/20 mengeras
Epoksi Permukaan sedikit Warna menjadi kegelapan dan
40/60 basah mengeras
Epoksi Permukaan agak basah Warna berubah kemerahan dan
60/40 mengeras
Basah dan permukaan Warna menjadi kegelapan dan
Poliester + lengket mengeras namun permukaan
Epoksi mengalami retak
Sangat basah dan Warna menjadi kegelapan dan
Vinilester + permukaan lengket mengeras namun permukaan
Epoksi mengalami retak
Penggunaan Oven Terhadap Epoksi 80/20
Sebelum Sesudah
Penggunaan Oven Terhadap Epoksi 40/60
Sebelum Sesudah
Penggunaan Oven Terhadap Epoksi 60/40
Sebelum Sesudah
Penggunaan Oven Terhadap Poli + Epoksi
Sebelum Sesudah
Penggunaan Oven Terhadap Vinil + Epoksi
Sebelum Sesudah
Kesimpulan Eksperimen 2
Eksperimen dilakukan dengan cara menaikan temperatur dalam oven yaitu
100 C selama 30 menit kemudian dinaikan menjadi150 C selama 30 menit.
80
60 Vinil 1
40 Vinil 2
20
0
0 10 20 30 40 50 65 75 85 95 105
Waktu (menit)
120
100 EA 1
80 EA 2
60 EA 3
40
20
0
0 3 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 60
Waktu (menit)
Eksperimen Poli + Vinil
Pengaruh Mepoxe
Variable Eksperimen Poli + Vinil +Mepoxe
Waktu (menit)
Eksperimen Poli + Vinil
Pengaruh Mepoxe dan Cobalt
Variable Eksperimen Poli + Vinil +Mepoxe + Cobalt
120
Temperatur (Celcius)
100
P(90)/V(10)
80 P(80)/V(20)
P(70)/V(30)
60 P(60)/V(40)
P(80)/V(20)
40
20
0
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 60 65 70 75
Waktu (menit)
Sekian