Perbaikan 1-JR SARAF BELL's PALSY (Sandy, Gran, Putri)
Perbaikan 1-JR SARAF BELL's PALSY (Sandy, Gran, Putri)
Pembimbing : Oleh :
01 02 03 04
Kesimpula
Pendahuluan Metode Hasil n
& &
diskusi saran
PENDAHULUAN
Gejala klinis Bell’s palsy disebabkan oleh inflamasi dan kompresi nervus fasialis di dalam tulang temporal, yang
kemungkinan diawali dengan reaktivasi VHS
PENDAHULUAN (2)
Sampai saat ini hampir semua literatur merekomendasikan penggunaan
kortikosteroid dalam terapi Bell’s palsy.
Selama 5 bulan periode penelitian ini, yaitu sejak 1 April 2008 sampai dengan 30
Agustus 2008, terdapat 44 penderita Bell’s palsy yang memenuhi kriteria inklusi
penelitian ini.
statistik Chi Square menunjukkan p=0,228 kelompok terapi A dan B tidak menunjukkan
perbedaan bermakna.Pada kedua kelompok terapi A dan B, derajat parese nervus fasialis paling
banyak saat datang berobat adalah derajat 4, masing-masing 8 penderita (p=0,214)
kombinasi (kelompok A) 4 dan 5 menunjukkan hasil terapi lebih baik daripada penderita Bell’s palsy
dengan derajat awitan sama yang mendapat terapi prednison tunggal (kelompok B).
derajat awitan 3, baik terapi kombinasi maupun terapi prednison tunggal menunjukkan hasil yang
memuaskan karena seluruh pasien mengalami perbaikan klinis.
Seluruh derajat awitan 6 tidak menunjukkan perbaikan klinis baik pada kelompok terapi kombinasi
maupun terapi prednison tunggal
4dan 5 yang mendapat terapi kombinasi menunjukkan perbaikan klinis lebih
besar daripada yang mendapat terapi prednison tunggal,
• terapi yang diberikan pada 3 hari pertama awitan memberikan hasil perbaikan klinis yang
lebih baik.
Kesimpulan :
Terapi kombinasi asiklovir dan prednison terbukti
secara bermakna (p=0,031) memberikan perbaikan
klinis lebih baik daripada terapi prednison tunggal.
Saran :
1. Terapi kombinasi asiklovir dan prednison dapat diberikan sebagai
terapi Bell’s palsy terutama pada penderita Bell’s palsy derajat 4
dan 5 House Brackmann.
2. Terapi Bell’s palsy sebaiknya diberikan dalam 3 hari pertama.
3. Diperlukan dipikirkan kembali apakah Bell’s palsy adalah penyakit
yang murni idiopatik
Kritisi jurnal
Penulisan Jurnal
Judul jurnal
Perbandingan Hasil Terapi Prednison
Tunggal dan Kombinasi dengan Asiklovir
pada Bell’s Palsy Nama Penulis
• Spesifik, singkat, dan menarik, • Rosalina Febby Arifin, Nani Kurniani,
• Efektif 12 kata dalam bahasa Suryani Gunadharma
Indonesia. • Tidak mencantumkan gelar peneliti,
• Menjelaskan isi paper dan diurutkan sesuai kontribusi.
• Tercantum nama lembaga tempat
peneliti bekerja
• Tidak dicantumkan alamat penulis
Penulisan Jurnal
Abstrak
• Tersusun 228 kata, Latar Belakang
• Tanpa tabel, tanpa rumus, tanpa • Besarnya permasalahan
gambar, dan tanpa acuan pustaka. prevalensi, insiden dan dampak
yang terjadi akibat permasalahan
• Berisi latar belakang, metode, tersebut.
hasil, kesimpulan dan kata kunci. • Tidak disebutkan tujuan penelitian
Penulisan Jurnal
Metode
• Dijelaskan jenis, metode, dan
rancangan penelitian yang Hasil penelitian
digunakan,
• Tidak disebutkan kriteria inklusi dan pembahasan
dan kriteria eksklusi. • Dipaparkan karakteristik subjek penelitian,
• Variabel yang akan diteliti cukup jumlah dan persentasi masing-masing variabel
jelas dipaparkan dan bagaimana hasil keluaran secara statistik.
• Pembahasan literatur terkait.
• Tidak ada diskusi
Penulisan Jurnal
C (comparison, membandingkan hasil terapi kombinasi asiklovir dan prednison dengan terapi prednison
control) tunggal pada penderita Bell’s palsy.
O (outcome) Terapi kombinasi asiklovir dan prednison terbukti secara bermakna (p=0,031) memberikan
perbaikan klinis lebih baik daripada terapi prednison tunggal pada penderita Bell’s palsy.
VIA
VALIDITY
Apakah rancangan Penelitian yang
dipilih sesuai dengan pertanyaan Ya, sesuai
penelitian ?
Analisis Uji Mann-Whitney, uji Chi Square, dan uji Fischer exact
Ya, kasus ini sering ditemukan di indoneisa dan pengobatan sering dipakai di indonesia
Apakah terdapat kemiripan pasien di tempat praktik atau institusi dengan hasil penelitian?
Kelebihan
• Pemilihan kata untuk judul sederhana dan menarik
• Abstrak pada jurnal dapat mewakili inti dari jurnal
Kekurangan
• Tidak dijelaskan kriteria inklusi dan eksklusi
• Tidak dijelaskan metode sampling yang digunakan
• Jurnal merupakan terbitan tahun 2009
TERIMAKASIH…