Anda di halaman 1dari 9

PANDANGAN TENTANG

HAKEKAT MANUSIA

By :Ivansri MP.SST.M.Kes
1. Tujuan Instruksional Umum dan
Khusus

a. Tujuan Instruksional Umum :


Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat memahami
tentang hakikat manusia menurut pandangan beberapa aliran

b. Tujuan Instruksional Khusus :


Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan
tentang hakikat manusia menurut pandangan aliran
Psikoanalitik, Humanistik, Behavioristik dan Pancasila
2. Pandangan Aliran Psikoanalitik

a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia:


 Dorongan dalam diri manusia yang bersifat instinktif, untuk
memenuhi kebutuhan biologisnya
 Manusia tidak memegang kendali atas nasibnya sendiri

b. Tokoh dan teorinya :


Freud :
 Struktur kepribadian manusia: Id-Ego-Siper Ego. Id sebagai
penggerak, Ego sebagai pengatur dan Super Ego sebagai
pengawas/ pengontrol
 Dua instink paling penting: instink seksual dan instink agresi
c. Kritik :
 Bersifat dehumanisasi
 Manusia dianggap makhluk tidak rasional yang tidak
memiliki kontrol

d. Koreksi :
Neo-Psikoanalitik
- Selain tenaga dalam (innate energy), manusia mempunyai
kemampuan merespon berbagai jenis rangsangan
3. Pandangan Aliran Humanistik
a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia:
Dorongan dalam diri manusia untuk mengatur, mengarahkan
dan mengontrol diri sendiri

b. Tokoh dan Teorinya:


Rogers:
Manusia memiliki dorongan yang mengarahkannya ke tujuan
yang positif, rasional, dapat menentukan nasibnya sendiri
Adler:
Manusia digerakkan dalam hidupnya sebagian oleh rasa
tanggung jawab sosial, sebagian lagi oleh kebutuhan
pribadinya
c. Kritik :
Terlalu mengagungkan rasio manusia

d. Koreksi :
Rogers :
Individu merupakan arus perubahan yang mengalir terus.
Manusia pada hakikatnya dalam proses menjadi (on
becoming), tidak pernah selesai, tidak pernah sempurna
4. Pandangan Aliran Behavioristik

a. Faktor yang mendorong perilaku


manusia:
 Lingkungan sebagai penentu tunggal perilaku manusia
 Manusia sebagai makhluk reaktif yang perilakunya
dikontrol faktor luar/ lingkungan

b. Tokoh dan Teorinya:


Kurt Lewin:

B = ƒ (0 ↔ E)
c. Kritik:
 Bersifat dehumanisasi
 Manusia hanya dianggap makhluk reaktif yang
perilakunya dikontrol faktor luar/ lingkungan

d. Koreksi:
 Pandangan Behavioristik tidak mendehumanisasi
manusia, justru mendehumunkulisasi manusia.
 Kemampuan memilih, menetapkan tujuan, mencipta
justru diperoleh sebagai hasil belajar berkat pengaruh
lingkungan
5. Pandangan Pancasila

 Manusia mempunyai keinginan untuk mempertahankan dan


mengejar kehidupan yang lebih baik

 Manusia makhluk Tuhan yang memiliki kemampuan dan


keterbatasan, kebaikan dan keburukan

 Manusia adalah makhluk pribadi dan makhluk sosial

 Manusia hanya mempunyai arti dan dapat hidup layak dalam


hubungannya dengan manusia lain

Anda mungkin juga menyukai