OLEH: N A N A RO H A N A Paliatif berasal dari bahasa Latin yaitu “Palium “ yang berarti menyelimuti atau menyingkap dengan kain atau selimut untuk memberikan kehangatan atau perasaan nyaman
Makna perawatan paliatif adalah sebagai pelaya-nan
yang memberikan perasaan nyaman terhadap keluhan yang dirasakan pasien. Sehingga tujuan utama pelayanan paliatif adalah memberikan perasaan nyaman pada pasien dan keluarga. Perawatan paliatif mengatasi masalah fisik pasien, masalah aspek psikologis, sosial dan spiritual. Prinsip dasar paliative care
1. Meningkatkan kualitas hidup dang menganggap
kematian adalah proses wajar 2. Tidak mempercepat atau menunda kematian 3. Menghilangkan nyeri serta keluhan lain yang mengganggu 4. Menjaga keseimbangan aspek psikososial dan spiritual 5. Mengusahakan agar pasien tetap aktif sampai dengan akhir khayatnya 6. Memberi dukungan kepada keluarga dalam masa dukacita Tujuan paliative care: ( Paul, 2018 ) 1. Kualitas hidup yang sebaik mungkin untuk pasien dan keluarga 2. Mengontrol gejala 3. Penyesuaian diri terhadap beberapa kehilangan dan penyakit terminal 4. Menyelesaikan masalah yang belum terselesaikan 5. Kematian yang bermartabat dengan penderitaan minimum dari pasien 6. Pencegahan terhadap masalah dalam proses kehilangan Perawatan paliatif mrpk pelayanan yang mencakup: 1. Pelayanan berfokus pada kebutuhan pasien bukan pelayanan berfokus pada penyakit 2. 2. Menerima kematian namun juga tetap berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup 3. 3. Pelayanan yang membangun kerjasama antara pasien dan petugas kesehatan srta keluarga pasien 4. 4. Berfokus pada proses penyembuhan bukan pada pengobatan Kompetensi perawat yang bekerja di area paliatif yang didesain oleh Becker, 2000: 1. Ketrampilan komunikasi 2. Ketrampilan psikosoasial 3. Ketrampilan bekerja tim 4. Ketrampilan dalam perawatan fisikk 5. etrampilan intrapersonal Paliative care adalah pendekatan yang bertujuan memperbaiki kualitas hidup pasien dan keluarga yang menghadapi masalah yang berbungan dengan penyakit yang dapat mengancam jiwa, melalui pencegahan dan peniadaan, identifikasi dini dan penilaian yang tertib serta penanganan nyeri dan masalah lain baik fisik, psikosossial dan spiritual. ( WHO ) Paliatif care adalah mengoptimalkan perawatan pasien dan keluarga untuk meningkatkn kualitas hidup dengan mengantisipasi, mencegah dan mengobati penderitaan KUALITAS HIDUP Secara umum kualitas hidup merupakan kepuasan hidup seseorang mengenai hidupnya yang bersifat subyektif, dan kepuasan tersebut dipengruhi oleh seluruh aspek dari individu yang mencakup aspek fisik, psikologis, sosial dan spritual. Beberapa dimensi dari kualitas hidup. (Clinch, 1998) 1. Gejala fisik 2. kemampuan fungsional, kesejahteraa keluarga, spiritual, fungsi sosial, kepuasan terhadap pengobatan, orientasi masa depan, kehidupan seksual, dan fungsi dalam bekerja Indikator kualitas hidup ( Karina dkk, 2018 ) a. Domain fisik: berupa menurunnya tingkat nyeri, kelelahan, mual, gangguan pencernaan, dan komplikasi lain akibat kanker b. Domain psikologis: Mengurangi tingkat depresi pasien, teratasinya ketakutan, stigma sosial, dan sikap terhadap pasien kanker c. Domain sosial: Pengurangan biaya perawatan untuk hospitalisasi d. Domain spiritual: keluarga pasien yang meninggal karena kanker, menjadi lebih mempercayai Tuhan, dukungan keluarga dan teman, sikap positif, dan percaya pada takdir. terimakasih