Cara Mencegah

Penularan TB Paru
Yang Rentan Lewat
Udara

Promosi Kesehatan
Kelompok 1
Kelas 1-C D-III Keperawatan
 Dosen pengampu :
Soep, S.Kp, Ners, M.kes

Kelompok 1 :
1. Aprilia Habeahan 6. Indri Fahriza

2. Ari Rode Arni 7. Krisna Pranata

3. Aura Angginta Sari 8. Libra Silitonga

4. Ester Elovani 9. Tiara Gabriella

5. Geby Agnes 10. Odora Aritonang

 Latar Belakang Masalah
Indonesia dengan penduduk yang besar juga memiliki jumlah orang dengan Tuberkulosis (TBC) yang
besar, termasuk lima besar di dunia. Setiap tahun sekitar 850 ribu orang dengan TBC di Indonesia, dan
13 orang meninggal akibat TBC setiap jamnya.

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Anung Sugihantono
mengatakan bahwa bahayanya penyakit TBC dapat menular dan bisa merenggut nyawa penderitanya
jika tidak ditangani dengan benar. Batuk tidak kunjung sembuh selama dua pekan jadi indikasi
seseorang terjangkit Tuberculosis (TBC).

Tingginya masalah TBC di Indonesia disebabkan diantaranya karena penemuan kasus dan
pengobatannya secara tuntas, kalah cepat dengan penyebaran penyakitnya. Sebelum datang ke layanan
kesehatan yang tepat, banyak orang mencari pengobatan di luar layanan kesehatan, termasuk mengobati
sendiri. Edukasi kepada masyarakat sangat diperlukan dan bisa dilakukan oleh berbagai lapisan
masyarakat, agar meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang mencegah penularan TBC, aktifnya
perilaku hidup bersih dan sehat sehingga tercapainya peningkatan status kesehatan masyarakat.

Sudah waktunya Indonesia untuk bangkit melawan TBC. Sudah saatnya Indonesia mempunyai jumlah
penderita TBC baru kurang dari 500.000 per tahun dan sudah saatnya kita mengerahkan semua daya dan
upaya untuk bisa mencapai target eliminasi TBC tahun 2030.
 Tujuan Pelatihan
1. Meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit TBC, cara
penularannya, dan pencegahannya.
2. Masyarakat tahu dan mau menerapkan perilaku hidup besih dan
sehat (PHBS).
3. Meningkatnya status kesehatan masyarakat.
4. Berkurangnya Angka kejadian TBC di Indonesia kurang dari
500.000 orang per tahun.
5. Mencapai target eliminasi TBC tahun 2030.
 Sasaran
Kelompok besar :
1. Masyarakat umum
2. Keluarga dengan riwayat TBC

Materi
 Cara Mencegah
Penularan TBC Paru
Yang Rentan Lewat
Udara

Promosi Kesehatan
Kelompok 1
APA ITU TUBERKULOSIS PARU ?
Tuberkulosis (TBC) paru
adalah penyakit pernapasan
yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis.

Penyebab
Bakteri Mycobacterium
tuberculosis
 Tanda dan Gejala

01
Batuk Berdahak
Batuk yang berlangsung lama (2
minggu atau lebih), biasanya
berdahak hingga berdarah
02
Berkeringat Malam
03
Hari Demam
Karena peningkatan suhu Sistem imun sedang bertahan
tubuh (demam) melawan bakteri dan kadang
disertai menggigil

04
Penurunan Berat
05 06
Badan Lemas Nyeri Dada
Karena tidak nafsu makan Nyeri yang dirasakan saat
Dampak kurangnya
atau tanpa sebab bernapas atau batuk
asupan makanan
CARA PENULARAN
Percikan Halus
(droplet)

Saat batuk dan bersin, seseorang bisa

menyebarkan sekitar 3000 kuman ke udara,
dan saat berbicara dengan penderita juga
bisa beresiko menularkan TBC lewat udara.
 Bakteri akan masuk ke
saluran pernapasan

Tetapi...
Bakteri tidak akan langsung
menginfeksi kita, jika tubuh memiliki
imun yang baik, maka bisa
menghalangi perkembangan kuman
TBC.
Sebaliknya, jika tubuh dengan imun
yang lemah akan mudah terpapar
penyakit.
Bagaimana cara menjaga imun
tubuh dan mencegah
penularanTBC?
Mencegah TBC dengan Perilaku
Hidup Sehat dan Bersih (PHSB)

Cara pencegahan TBC pun bisa dilakukan melalui

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), yaitu :
1) Makan – makanan yang bergizi untuk meningkatkan
daya tahan tubuh;
2) Membuka jendela agar rumah mendapatkan cukup
sinar matahari dan udara segar;
3) Menjemur alas tidur agar tidak lembab ;
4) Mendapatkan suntikan vaksin BCG bagi anak usia di
bawah lima tahun untuk menghindari TBC berat
(meningitis dan milier);
5) Olahraga teratur dan; 6) tidak merokok.
• Menerapkan Etika • Mencuci Tangan
Batuk dan Bersin dengan Benar
The greatest wealth is
health

Terima Kasih 
MULTIMEDIA

Metode
Massa :
• Ceramah umum
• Seminar

Media
• Media elektronik : materi ppt,
link evaluasi
• Media cetak : poster
• Alat : komputer/laptop, infokus,
layar infokus, mic, pengeras
suara, ruangan atau tempat
promosi.
 Rencana Evaluasi
• Kapan : Segera setelah penyampaian materi
• Melalui : Link pengisian google form (tertulis atau
multiple choice)
• Kelompok sasaran yang akan dievaluasi : remaja
(murid smp & sma sederajat) dan dewasa (orang
tua)
• Pelaksana evaluasi : Panitia promosi kesehatan
1. Evaluasi peningkatan pengetahuan masyarakat
tentang penyakit TBC, cara penularannya, dan
pencegahannya.
2. Evaluasi peran aktif masyarakat dalam menerapkan
perilaku hidup besih dan sehat (PHBS).
3. evaluasi status kesehatan masyarakat.
4. Evaluasi Angka kejadian TBC di Indonesia kurang
dari 500.000 orang per tahun.
 Jadwal Rencana

Penetapan latar belakang masalah Penentuan tujuan pelatihan

Jum’at Sabtu
27 Februari 2021 28 Februari 2021

Penentuan sasaran dan materi Penentuan metode dan media

Minggu Senin
29 Februari 2021 1 Maret 2021

Perencanaan evaluasi Jadwal pelaksanaan

Selasa Kamis
2 Maret 2021 4 Maret 2021
Terima Kasih
Health is not valued
till sickness comes
Before late, let’s prevent it..
- Anonim -