Anda di halaman 1dari 10

REKAYASA HAYATI

Kelompok 9 :

Alfandi Putra Jaya Dawolo


Pasu Maria Br Sinurat
Novi Ramayana Sihotang
APA ITU
Merupakan interdisiplin ilmu
REKAYASA Kehayatan dan Teknik yang
diaplikasikan dalam perekayasaan

HAYATI? berbasis bio-sistem untuk


meningkatkan efisiensi fungsi dan
manfaat biosistem.
Rekayasa Hayati (Bio-engineering) merupakan ilmu kehayatan(Bio-
sciences) dan Teknik(engineering) yang berdasarkan prinsip-prinsip
hukum konservasi yang diaplikasikan dalam perekayasaan berbasis
biosistem untuk meningkatkan efisisensi fungsi dan manfaat biosistem
untuk industri.

Perekayasaan biosistem mencakup seperti :


perekayasaan proses biologis, pengoperasian agen hayati terekayasa,
pembuatan peralatan baru berbasis biosistem atau teknologi untuk
pengembangan biomaterial.
Objektif kajian rekayasa hayati adalah metabolit sekunder.
Metabolit sekunder diolah untuk meminimalkan limbah (waste) dalam
suatu sistem produksi dan memperoleh nilai guna yang tinggi.
Contoh Penerapan Keilmuan Rekayasa Hayati

1.) Produksi Tebu


Dalam suatu pabrik, produk utama tebu adalah gula. Setelah mengalami pengolahan, terdapat limbah
yaitu ampas tebu.
Sebagai Bio-engineer(perekayasa hayati), hal ini dimanfaatkan dan bisa bernilai jual tinggi.
Karena ampas tebu ini dapat diolah menjadi bioetanol.

2.) Produksi Nanas


Produk utama kebun kebun yaitu buahnya. Bio-engineer dapat memanfaatkan dan mengolah daun
nanas menghasilkan enzim bromelian yang berguna untuk keperluan farmasi.
Tugas para bioengineer yaitu merancang sebuah pabrik bio yang dapat
menghasilkan semua secara maksimal dan dengan biaya yang seminimal
mungkin agar dapat bersaing dengan produk lain.

Aplikasi lain dari Bio-engineering dapat dijumpai pada :


- Industri Farmasi
- Pangan
- Pertanian
- Energi
- Industri Pengolahan Air
Rekayasa Hayati Mempelajari Tentang
1. Pengetahuan Lingkungan
2. Biologi Sel Dasar
3. Termodinamika Sistem Hayati
4. Matematika Rekayasa Hayati
5. Kimia Organik
6. Konsep Biologi
7. Biologi Tumbuhan
8. Neraca Massa dan Energi Rekayasa Hayati
9. Bioteknologi Tumbuhan dalam Bioindustri
10. Unit Operasi Sistem Hayati
11. Biokimia
12. Pemodelan Dinamik Rekayasa Hayati
13. Sensor dan Instrumentasi Sistem Hayati
14. Teknik Komunikasi Ilmiah
15. Ekonomi Teknik
16. Perancangan Bioreaktor
17. Peristiwa Perpindahan Sistem Hayati
18. Prinsip-prinsip Pemisahan Bioproduk
19. Perancangan Produk dan Proses Sistem Hayati
20. Ekologi Industri dan Manajemen Bioindustri dan Kewirausahaan
Ruang Lingkup Rekayasa Hayati
Meliputi :

1. Pangan (food)
2. Pakan (feed)
3. Senyawa Kimia Murni (fine chemical)
4. Fertilisasi (fertilization)
5. Serat (fiber)
6. Pangan fungsional (functional food)
7. Bahan bakar (fuel)
Perlunya Bio-engineers

Dalam perancangan sistem dan produksi massal dari biomaterial dan bioproduk,
seperti, misalnya :
Enzim
Therapeutic Proteins
Senyawa Bioaktif
Bioenergi
Biomembran atau biodegradable plastics
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai