Anda di halaman 1dari 6

PENDIDIKAN PANCASILA

SEJARAH PANCASILA
PADA MASA ORDE LAMA
DOSEN PENGAMPUH : MUHAMMAD AMIN, S.Pd. M,Pd

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 2


VERA VERISKA 200407561014
HIKMAH SUCIATI 200407561015
MARDIANA 200407561016
TASYA RENITA R. 200407561017
MUSDALIFAH 200407561018
NURUL ALIFA AYUNI 200407561019
A. Pancasila Pada Masa Orde Lama

Terdapat tiga periode soal penerapan Pancasila Pada Masa Orde Lama.
Penerapan di setiap periodenya pun berbeda-beda. Hal ini disebabkan
kondisi sosial-budaya yang berada dalam masa peralihan dari masyarakat
terjajah menjadi masyarakat merdeka.

1. Periode 1945-1950
2. Periode 1950-1959
3. Periode 1959-1966
PERIODE 1945-1950

Pada periode ini, banyak sekali tantangan yang harus dihadapi


dalam penerapan Pancasila. Mulai dari upaya-upaya
menggantikan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan
hidup bangsa Indonesia hingga munculnya berbagai
pemberontakan untuk mengganti ideologi. Pemberontakan yang
terjadi pada periode ini, yaitu:

1. Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI)

2. Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DII)


PERIODE 1950-1959

Penerapan pada periode ini ingin mengarahkan Pancasila seperti


ideologi liberal. Pada periode ini pun masih ada beberapa
pemberontakan, yakni:
1. Republik Maluku Selatan (RMS)
2. Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI)
3. Perjuangan Rakyat Semesta (Permesta) yang ingin lepas dari
NKRI.
PERIODE 1959-1966
Periode ini juga dikenal dengan Demokrasi Terpimpin. Demokrasi tidak berada
pada kekuasaan rakyat, melainkan kekuasaan pribadi Presiden. Hal ini yang
menyebabkan terjadinya penyimpangan dalam penafsiran Pancasila.

Pada masa ini, Presiden Soekarno dianggap menjadi otoriter karena ingin
diangkat menjadi presiden seumur hidup. Ia pun menggabungkan paham Nasionalis,
Agama, dan Komunis (Nasakom) menjadi satu yang ternyata tidak cocok dengan
NKRI.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai