Anda di halaman 1dari 33

EMULS

I
Nafisah Isnawati.
EMULSI adalah dispersi koloidal yang terdiri
dari dua atau lebih cairan yang tidak saling
campur (misal air dan minyak) dimana salah
satunya menjadi fasa internal yang terdispersi.

Kedua fasa ini secara termodinamik tidak stabil


untuk itu distabilkan oleh emulgator
PENGADUKAN
/ DESTRUKSI
FASA MINYAK

MINYAK

AIR

DROPLET MINYAK

Terdapat gaya atraksi air-air Luas permukaan minyak meningkat


maupun minyak-mnyak (gaya Tdp tegangan antar muka
kohesi) pada tiap droplet minyak
TEORI EMULSI

 Bila energi bebas yg dibutuhkan sistem besar, sistem cenderung


tidak stabil
 Sistem cenderung berusaha ke kondisi stabil  dg menurunkan
A kembali  droplet minyak bergabung  cairan memisah

Perlu stabilisasi droplet minyak !!!
Penggunaan emulsi
 Tujuan topikal
Umumnya sebagai pembawa bhn obat, mengubah struktur kulit
 > pertimbangan estetik

 Tujuan Sistemik
 untuk memfasilitasi abs obat yang sukar larut dan untuk
long action
- emulsi parenteral
Keuntungan sediaan emulsi
 Penggunaan Internal:
- rasa obat fasa minyak tersamarkan
- dapat membawa obat yang larut dalam
fasa minyak
- untuk kontrol pelepasan

 Penggunaan Eksternal: cair/ semisolid (krim)


- daya sebar > (daripada larutan, suspensi)
- mudah tercucikan
- lebih elegan  kosmetik
Laju dan keberadaan obat yang dapat dilepaskan dari
emulsi tgt :

 Intensitas pengadukan pada masing-masing fase


 Partisi obat dari satu fase ke fase lain
 Aktivitas Termodinamik
 Kemampuan Difusi antar fase
 Volume fraksi
 Laju abs. obat
Pembentukan emulsi
Ada 2 tahap:
1. Destruksi fase minyak
2. Stabilisasi droplet minyak
dalam fase air
Destruksi fase minyak
Tanpa alat : pemanasan
Dg alat: ultrasonic vibrator atau
electricity

Tujuan: memperkecil ukuran droplet


minyak
Stabilisasi droplet minyak
(dpt dilakukan dg cara):
1. Menurunkan tegangan antar muka, dan atau
2. Mencegah bergabungnya kembali droplet minyak (+
emulgator)
Surfaktan
dpt menurunkan tegangan antar muka
sekaligus
mencegah bergabungnya kembali droplet minyak krn
teradsorpsi pada permukaan droplet
Emulgator
Terdapat 3 mekanisme kerja emulgator

 Menurunkan tegangan permukaan


 Membentuk lapisan permukaan yang kaku
 Membentuk elektrikal double layer
KETIDAKSTABILAN EMULSI

air
FLOKULASI: dua droplet melekat satu sama lain
m m tetapi masih dipisahkan oleh lapisan film yang tipis
(REVERSIBLE)
Semakin besar droplet gaya atraksi jg semakin
besar

m m
COALESCENCE : telah terjadi penggabungan
sempurna
sistem emulsi pecah.
Terjadi krn lapisan film telah hilang
 IRREVERSIBLE

m Droplet besar segera bergerak ke permukaan/ dasa


tgt BJ nya

BREAKING: emulsi memisah


upaya untuk menstabilkan emulsi
adalah dengan menurunkan laju flokulasi
a.l :
- meningkatkan viskositas fasa kontinyu  +bahan
hidrofilik
Beda emulsi dan mikroemulsi
 EMULSI  MIKROEMULSI
Emulgator: + surfaktan  solubilisasi miselar  +
cosurfaktan  mikroemulsi (co:
pentanol)
Perlu surfaktan 2-3% Perlu surfaktan > tinggi = 6-8%
Tbt scr spontan
Ukuran: bbrp µm Ukuran droplet <0,15µm
 tampak turbid Tampak transparan
> stabil
Emulsi ganda/ emulsi kompleks
 Terjadi bila emulsi diemulsikan lagi pada cairan
yang menjadi fase dispersnya
 w/o/w atau a/m/a
 o/w/o atau m/a/m

m a Emulsi m/a/m
m a Emulsi m/a + minyak
ma + emulgator a/m
m
m
EMULSI IDEAL
 Stabilsecara fisik, kimia, mikrobiologi,
toksikologi dan farmakologi
 Mempunyai aseptabilitas yang baik: kekentalan
cukup, rasa (untuk sed. Internal) dan bau yang
menarik,
Formula
 Bahan aktif: minyak atau bahan yang larut
minyak
 Fasa air/myk
 Stabilizer/ emulgator
 Preservative
 Antioksidan
 Pemanis
 Perasa
Pertimbangan spesifik pd formulasi
 Konsistensi
 Kejernihan
 Pemilihan pengawet
 Pemilihan antioksidan
Antioksidan
 Dibutuhkan karena umumnya fasa minyak ( minyak
tidak jenuh) mudah teroksidasi dan bila terdapat
bahan lain dalam formula yang mudah teroksidasi
 Terjadi secara spontan, melibatkan radikal bebas
menghasilkan aldehid (yang tidak maupun mudah
menguap)
 Contoh:
larut minyak: α tokoferol (vit E), BHA, BHT,
askorbil palmitat, TBHQ, alkil galat

larut air : Na bisulfit, Na sulfit, Na metabisulfit,


asam askorbat

Chelating agent: asam sitrat, EDTA, fenilalanin,


asam tartrat, triptofan
Preservative
 Karena selain ada air, dlm emulsi juga terdapat bhn nutrisi
untuk pertumbuhan m.o. Misalnya: gum sbg emulgator, gula
dll
 M.o dapat mendegradasi emulagtor, gliserin dan surfaktan 
Emulsi menjadi tidak stabil, bau tidak enak, warna berubah,
efek toksin bakteri
 Umumnya m.o tumbuh di fasa air, tetapi preservative dapat
bermigrasi pada fasa air dan fasa minyak. Maka kelarutan,
koefisien partisi preservative hrs diperhatikan.
contoh
 Etanol ≥ 20%
 Sukrosa ∞ 67%
 Propilen dan heksilen glikol > 10%
 Gliserin atau sorbitol (40-50%)

 Dibawah kadar tsb justru sbg nutrisi


 Surfaktan kationik
 Nipagin
 Nipasol
Coloring agent
 Coloring agent disesuaikan dengan flavour yg dipilih
 Kategori disesuaikan dengan penggunaan Menurut FDA ada 3:
FDC, internal D&C dan eksternal D&C
 Coloring agent: pigmen/dye/lake
 Umumnya dilarutkan dalam fasa terluar atau yang merupakan
fasa terbesar
Pertimbangan fisika
 PANAS (contoh: metode kondensasi)
fase internal kmd ditambah pada fase
(eksternal + emulgator).
terjadi perlahan dan umumnya untuk emulsi encer)
 WAKTU
Pengaruh peningkatan suhu
1. Menurunkan tegangan permukaan (dg menurunnya
viskositas)  efek: menstabilkan emulsi
2. Energi kinetik meningkat  memudahkan
coalesence (meningkatkan instabilitas emulsi)
3. Merubah koefisien distribusi emulgator antara 2 fase
Cara pembuatan
 Cara umum: Fase minyak + ( fase air +emulgator)
 Cara gum kering: (Gum kering + fasa minyak) + fasa air

 CARA Aplikasi panas :


 Sederhana: fasa minyak dipanaskan + fasa air dipanaskan
 campur
(Terutama bila ada perbedaan konsistensi pada fasa minyak 
krim)
Cara pembuatan
dg aplikasi panas
 Pemanasan pada suhu 5-10 ºC diatas t.l teringgi (bila terdapat
minyak fasa padat)
 Efek Pemanasan: menurunkan viskositas  memudahkan proses
peleburan
 Hati-hati komponen yg tidak tahan panas  hidrolisis emulgator
 Perhatikan laju pendinginan, berpengaruh pd teksture dan
konsistensi final produk
 Jika Σ banyak, perlu “mantel” dan suhu diturunkan bertingkat
sambil terus diaduk konstan
Faktor alat yg berpengaruh pada stabilitas
dan karakteristik emulsi

 kecepatan putaran pengaduk berpengaruh pada tipe aliran


yg terjadi
 Transfer panas: pengaturan suhu konstan
Pada proses pembuatan:
letak awal emulgator
cara/ urutan pencampuran
kecepatan pencampuran
suhu masing-masing fase alat
kecepatan pendinginan
Berpengaruh pada:
distribusi ukuran fase droplet
viskositas
stabilitas
Pada post proses, pengadukan yang terus menerus  > encer
Aerasi/ jebakan udara
 Menyebabkan : instabilitas (terutama bila ada bhn
yg mudah teroksidasi), BJ dan berat bervariasi
 Dpt terjadi saat: mixing, homogenizing, transfer
Aerasi/ jebakan udara
 Pencegahan: saat awal ( fase 1  ke fase 2)
 Pengatasan: + antifoam (der. Silikon)
Kemasan
 Menjamin tidak ada adsorpsi dari bahan wadah
 Tidak ada partikel yang lepas dari wadah
 Tidak ada interaksi dg komponen wadah
 Tertutup rapat
 Berwarna gelap (bila ada bhn yg sensitif cahaya
 Ada ruang untuk pengocokan
Thank you for your
attention

Anda mungkin juga menyukai

  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen16 halaman
    Emulsi
    Glory Claudia Karundeng
    Belum ada peringkat
  • Sediaan Emulsi
    Sediaan Emulsi
    Dokumen68 halaman
    Sediaan Emulsi
    Nau Has
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen68 halaman
    EMULSI
    Alunaficha Melody Kirania
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen19 halaman
    Emulsi
    Muhammad Nurdin Mustamad
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen61 halaman
    Emulsi
    Rinaa Burhan Tengker
    Belum ada peringkat
  • Tugas Emulsi Faizal
    Tugas Emulsi Faizal
    Dokumen16 halaman
    Tugas Emulsi Faizal
    Cici
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen19 halaman
    Emulsi
    yulinar
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen43 halaman
    Emulsi
    Aprilia Medatua
    Belum ada peringkat
  • Jwban Emulsi
    Jwban Emulsi
    Dokumen14 halaman
    Jwban Emulsi
    Muhammad Rais
    Belum ada peringkat
  • Emulsi 2021
    Emulsi 2021
    Dokumen43 halaman
    Emulsi 2021
    Fitria Rahmadanti
    Belum ada peringkat
  • Afrizal Emulsi
    Afrizal Emulsi
    Dokumen9 halaman
    Afrizal Emulsi
    Afrizal Thezxemoeng
    Belum ada peringkat
  • Emulsi (Koloid Dispersi) PDF
    Emulsi (Koloid Dispersi) PDF
    Dokumen29 halaman
    Emulsi (Koloid Dispersi) PDF
    Achmad Maulana
    Belum ada peringkat
  • Farmasi Fisika - 06-Emulsifikasi (Bu Sani)
    Farmasi Fisika - 06-Emulsifikasi (Bu Sani)
    Dokumen19 halaman
    Farmasi Fisika - 06-Emulsifikasi (Bu Sani)
    Ilham
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen10 halaman
    Emulsi
    valenputrianasari
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen40 halaman
    EMULSI
    Vika amalia
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen23 halaman
    EMULSI
    Budi
    Belum ada peringkat
  • Dispersi Kasar Emulsi
    Dispersi Kasar Emulsi
    Dokumen53 halaman
    Dispersi Kasar Emulsi
    Rahayu Maulida R
    100% (1)
  • Illmu Pengetahuan Bahan-Acara III Emulsi
    Illmu Pengetahuan Bahan-Acara III Emulsi
    Dokumen20 halaman
    Illmu Pengetahuan Bahan-Acara III Emulsi
    Nindya Puspita
    100% (1)
  • Semilik Semisolida Review
    Semilik Semisolida Review
    Dokumen82 halaman
    Semilik Semisolida Review
    Serli Wahyun
    Belum ada peringkat
  • Semilik Semisolida Review
    Semilik Semisolida Review
    Dokumen82 halaman
    Semilik Semisolida Review
    Serli Wahyun
    Belum ada peringkat
  • Emulsi Kosmetik Dan Lotion
    Emulsi Kosmetik Dan Lotion
    Dokumen37 halaman
    Emulsi Kosmetik Dan Lotion
    Rina Wijayanti
    Belum ada peringkat
  • Emulsi: F Haryanto Susanto
    Emulsi: F Haryanto Susanto
    Dokumen29 halaman
    Emulsi: F Haryanto Susanto
    Irene Caya
    Belum ada peringkat
  • Summary of Emulsi
    Summary of Emulsi
    Dokumen5 halaman
    Summary of Emulsi
    Agustia Amliza
    Belum ada peringkat
  • 6811 - Laporan Emulsi
    6811 - Laporan Emulsi
    Dokumen29 halaman
    6811 - Laporan Emulsi
    fatimah
    Belum ada peringkat
  • Emulsa
    Emulsa
    Dokumen66 halaman
    Emulsa
    RAW 47
    Belum ada peringkat
  • Emulsa
    Emulsa
    Dokumen66 halaman
    Emulsa
    Ribkha Phoenicha
    Belum ada peringkat
  • Emulsi 1
    Emulsi 1
    Dokumen76 halaman
    Emulsi 1
    Deni Rahmat Atmaja
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen9 halaman
    Emulsi
    tinna
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen36 halaman
    EMULSI
    Hardyanti Eka Putri
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen76 halaman
    Emulsi
    LaiLi Imnida
    100% (1)
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen45 halaman
    Emulsi
    dita novia maharani
    Belum ada peringkat
  • EMULSI Ya
    EMULSI Ya
    Dokumen28 halaman
    EMULSI Ya
    Sandra Edwards
    100% (1)
  • Sediaan Emulsi
    Sediaan Emulsi
    Dokumen34 halaman
    Sediaan Emulsi
    mayang utari
    Belum ada peringkat
  • Presentation 1
    Presentation 1
    Dokumen35 halaman
    Presentation 1
    Wa Ode Sitti Zubaydah
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen22 halaman
    EMULSI
    Camboy D' Jablez
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen9 halaman
    Emulsi
    AchmadJa'farShodiqShahab
    Belum ada peringkat
  • Literatur Emulsi
    Literatur Emulsi
    Dokumen6 halaman
    Literatur Emulsi
    Achmad Khamim Fauzi
    Belum ada peringkat
  • Dispersi Cair Emulsi
    Dispersi Cair Emulsi
    Dokumen18 halaman
    Dispersi Cair Emulsi
    Khozanah ayang
    Belum ada peringkat
  • BAB II Emulsifikasi
    BAB II Emulsifikasi
    Dokumen13 halaman
    BAB II Emulsifikasi
    ocamanda
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen6 halaman
    EMULSI
    Sherly Wibianti Part II
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 10 & 11 - TSL - Emulsi.
    Pertemuan 10 & 11 - TSL - Emulsi.
    Dokumen46 halaman
    Pertemuan 10 & 11 - TSL - Emulsi.
    choirunnisa
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen19 halaman
    Emulsi
    Jenny Haurissa
    Belum ada peringkat
  • Terjadinya Pengapungan
    Terjadinya Pengapungan
    Dokumen5 halaman
    Terjadinya Pengapungan
    Budak Goreng Umen Thea
    Belum ada peringkat
  • Emulsifikasi
    Emulsifikasi
    Dokumen17 halaman
    Emulsifikasi
    Irsan Jaya
    Belum ada peringkat
  • Emulsifier
    Emulsifier
    Dokumen14 halaman
    Emulsifier
    Deni Rizki Pratama
    Belum ada peringkat
  • Sistem Dispersi
    Sistem Dispersi
    Dokumen35 halaman
    Sistem Dispersi
    Ikhsanul Kahfi
    Belum ada peringkat
  • Teknologi Emulsi
    Teknologi Emulsi
    Dokumen23 halaman
    Teknologi Emulsi
    Nita Fitriani
    Belum ada peringkat
  • Food Emulsion Process
    Food Emulsion Process
    Dokumen67 halaman
    Food Emulsion Process
    sri rahmawati99
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen33 halaman
    Emulsi
    bpr.citrahalim
    Belum ada peringkat
  • Emulsi
    Emulsi
    Dokumen21 halaman
    Emulsi
    Anna Fitriyah
    Belum ada peringkat
  • EMULSI
    EMULSI
    Dokumen15 halaman
    EMULSI
    Aidiya Tri Yolanda
    0% (1)
  • Jawaban Emulsi
    Jawaban Emulsi
    Dokumen14 halaman
    Jawaban Emulsi
    wahyu hidayat
    Belum ada peringkat
  • Emulsi 2018 PDF
    Emulsi 2018 PDF
    Dokumen52 halaman
    Emulsi 2018 PDF
    Sima Noviantika
    Belum ada peringkat
  • Modul Emulsi
    Modul Emulsi
    Dokumen8 halaman
    Modul Emulsi
    Aan Hartati
    Belum ada peringkat
  • Teknologi Emulsi-1
    Teknologi Emulsi-1
    Dokumen13 halaman
    Teknologi Emulsi-1
    Rizky Herliana Niswita
    Belum ada peringkat
  • Makalah Emulsi
    Makalah Emulsi
    Dokumen15 halaman
    Makalah Emulsi
    fifi nur adji faudziah
    Belum ada peringkat
  • Laporan Emulsi I Dan II
    Laporan Emulsi I Dan II
    Dokumen7 halaman
    Laporan Emulsi I Dan II
    Dini Damayanti
    Belum ada peringkat
  • Sediaan Emulsi
    Sediaan Emulsi
    Dokumen31 halaman
    Sediaan Emulsi
    Prima Ekawati Wahyuni
    75% (4)
  • Kuisioner Ana Sheila
    Kuisioner Ana Sheila
    Dokumen3 halaman
    Kuisioner Ana Sheila
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Bab4 Retno Fix Acc Pak Fe
    Bab4 Retno Fix Acc Pak Fe
    Dokumen14 halaman
    Bab4 Retno Fix Acc Pak Fe
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Bab 1 - Ana Sheila DS
    Bab 1 - Ana Sheila DS
    Dokumen7 halaman
    Bab 1 - Ana Sheila DS
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Lampiran
    Lampiran
    Dokumen18 halaman
    Lampiran
    UTAMI NURFALAH
    Belum ada peringkat
  • Bab 4 Ana Shela DS
    Bab 4 Ana Shela DS
    Dokumen15 halaman
    Bab 4 Ana Shela DS
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii Ana Sheila
    Bab Iii Ana Sheila
    Dokumen3 halaman
    Bab Iii Ana Sheila
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Kelompok 10
    Kelompok 10
    Dokumen7 halaman
    Kelompok 10
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Alopecia Areata
    Alopecia Areata
    Dokumen9 halaman
    Alopecia Areata
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • List Alat KKN-1
    List Alat KKN-1
    Dokumen1 halaman
    List Alat KKN-1
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Siti Mutma'innah
    Siti Mutma'innah
    Dokumen1 halaman
    Siti Mutma'innah
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • A. BUKU PEDOMAN KKN Tahun 2022
    A. BUKU PEDOMAN KKN Tahun 2022
    Dokumen53 halaman
    A. BUKU PEDOMAN KKN Tahun 2022
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Soal Mikrobiologi
    Soal Mikrobiologi
    Dokumen4 halaman
    Soal Mikrobiologi
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • MAKALAH KIMDAS Fix
    MAKALAH KIMDAS Fix
    Dokumen13 halaman
    MAKALAH KIMDAS Fix
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Makalah Kosmetika Herbal
    Makalah Kosmetika Herbal
    Dokumen12 halaman
    Makalah Kosmetika Herbal
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Pengantar Bioteknologi
    Pengantar Bioteknologi
    Dokumen12 halaman
    Pengantar Bioteknologi
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan 3 Metode Penyelesaian Masalah Farmasi
    Pertemuan 3 Metode Penyelesaian Masalah Farmasi
    Dokumen20 halaman
    Pertemuan 3 Metode Penyelesaian Masalah Farmasi
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Anatomi Rambut Fix
    Anatomi Rambut Fix
    Dokumen14 halaman
    Anatomi Rambut Fix
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Sejarah Mikrobiologi-1
    Sejarah Mikrobiologi-1
    Dokumen303 halaman
    Sejarah Mikrobiologi-1
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • 11 Evaluasi EMULSI
    11 Evaluasi EMULSI
    Dokumen24 halaman
    11 Evaluasi EMULSI
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Kimia
    Kimia
    Dokumen1 halaman
    Kimia
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Tiara Anggraini 1118011134
    Tiara Anggraini 1118011134
    Dokumen6 halaman
    Tiara Anggraini 1118011134
    Angga M Rahman
    Belum ada peringkat
  • Genetika Mikroba
    Genetika Mikroba
    Dokumen25 halaman
    Genetika Mikroba
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Perizinan Industri Farmasi
    Perizinan Industri Farmasi
    Dokumen12 halaman
    Perizinan Industri Farmasi
    Dini Kartika
    Belum ada peringkat
  • 34 74 1 SM
    34 74 1 SM
    Dokumen9 halaman
    34 74 1 SM
    hh
    Belum ada peringkat
  • Yunita Debiyanti - Resume Jurnal
    Yunita Debiyanti - Resume Jurnal
    Dokumen2 halaman
    Yunita Debiyanti - Resume Jurnal
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat
  • Pengukuran Viskositas
    Pengukuran Viskositas
    Dokumen13 halaman
    Pengukuran Viskositas
    Retno Wulandari
    100% (1)
  • P5 Dan P6
    P5 Dan P6
    Dokumen35 halaman
    P5 Dan P6
    Retno Wulandari
    Belum ada peringkat