Tahap Pengkajian pada

Pasien Penderita
Diabetes
Mata Kuliah: Komunikasi
Dosen Pengampu: Indriati, SKep.Ns, MKep
 KELOMPOK 3
Penokohan : 1. Perawat 1 : Anissa Chikal Putri
Penggagas ide : 1. Tsabita Ayu Pastika
2. Perawat 2 : Alika Putri L.A
2. Friska Dila P
3. Perawat PJ: Zaim Fikri
3. Rizky Amelia
4. Pasien : Arisoma Resa Kurniawan
4. Vina Amelinda
5. Istri Pasien : Salsabila Ristanti Putri
5. Manasye Andi
6. Anak pertama pasien : Riska Novitasari
6. Jihan Nabila
7. Anak kedua pasien : Sekar Galuh Risky
7. Rahma Rafinanda
Script Writter : 1. Yusriyyah Nuur Fauziyyah
Editor : 1. Devi Anggraini
2. Windy Ayu Lestari
2. Fergita Elok S
3. Shafa Hana H.P
Power Point : 1. Adibah Ummi Hanik
2. Nadya Yasmine Fadilla
3. Maulia Firnanda
4. Syifa’ Putri S
 Sebelum melakukan komunikasi pengkajian dengan klien, perawat harus
melakukan persiapan dengan membaca status klien. Perawat diharapkan tidak
mempunyai prasangka buruk kepada klien, karena akan mengganggu dalam
membina hubungan saling percaya dengan klien. Jika klien belum bersedia
untuk berkomunikasi, perawat tidak boleh memaksa atau memberi kesempatan
kepada klien kapan mereka sanggup. Pengaturan posisi duduk dan teknik yang
akan digunakan dalam wawancara harus disusun sedemikian rupa guna
memperlancar wawancara.
Dari status yang sudah dibaca, klien yang akan dikaji adalah seorang pria berumur 45 tahun
bernama Arisoma dengan penyakit Diabetes Melitus. Namun, perawat membutuhkan
informasi tambahan dari perawat PJ sebelumnya.

Perawat 1 : “Selamat siang Mas Zaim, Apakah benar mas adalah perawat pj dari pasien yang
bernama Bapak Arisoma?“

Perawat PJ : “Oh ya benar, Mbak Annisa ada yang bisa saya bantu?“

Perawat 2 : “Saya ingin bertanya mengenai keluhan dari Pak Arisoma, saya akan melakukan
pengkajian dan saya ingin menambah informasi lagi“

Perawat PJ : “Oh begitu, jadi berdasarkan catatan medis awal itu pak Arisoma mengeluhkan
sakit perut, mual muntah, dan kemarin juga demamnya lumayan tinggi“

Perawat 1 : “Ohh jadi begitu, baik kalau begitu terima kasih ya mas atas informasinya.
Mohon maaf mengganggu pekerjaannya, silakan dilanjutkan kembali mas“

Perawat PJ : “Iya baik, sama sama mbak"

Setelah mencari informasi dari perawat pj, perawat pun segera masuk ke ruangan klien untuk
melakukan pengkajian

Perawat 2 : "Assalamu'alaikum, selamat pagi pak, bu“

Istri : "Wa'alaikumsalam, selamat pagi sus“

Perawat : "Sebelumnya apakah benar ini dengan keluarga bapak Arisoma?“

Anak 1 : "Iya sus benar, ini dengan keluarga pak arisoma“

Perawat 1 : "Baik, sebelumnya perkenalkan saya Annisa Chikal dan sebagai perawat yang
akan mengkaji tentang keluhan dari bapak Arisoma. Sebelumnya apakah saya bisa berbicara
langsung dengan bapak?“

Suami : "Iya boleh sus, silakan. Tetapi saya izin untuk tiduran ya sus"
Perawat 2 : "Iya bapak silakan, senyaman bapak saja ya. Mungkin nanti juga saya
membutuhkan informasi tambahan dari istri dan anak bapak. Jadi, apakah ada keluhan pak?"

Suami : "Saya masih merasakan pusing dan tidak enak badan sus"

Istri : "Iya sus, jadi pada awalnya bapak sakit demam karena kecapean“

Perawat 1 : "Iya, kalau boleh tau kecapean karena apa ya pak? Apakah ada aktivitas berat?"

Suami : "Kebetulan saya seorang pekerja lapangan, jadi saya kecapean dalam bekerja yang
lumayan berat sus"

Perawat 2 : "Begitu ya pak, kalau saya boleh saran jika bapak sudah merasa kecapean
sebaiknya istirahat terlebih dahulu. Apakah bapak sudah istirahat dengan benar?"

Anak 1 : "Saya sering melihat bapak tidur larut malam sus"

Perawat 1 : "Nah, oleh sebab itu bapak kondisinya semakin drop dan tidak ada tenaga lagi. Kalau
saya boleh tahu, kenapa bapak sering tidur larut malam pak?“

Suami : "Saya sering merasa haus dan lapar sus ketika pulang dari kerjaan. Akhirnya saya sering
tidur larut karena saya makan malam dan selalu minum. Sehingga saya harus menunggu terlebih
dahulu“

Perawat 2 : "Namun apakah makanan tersebut sudah sesuai pak?“

Mercury is the closest planet to the Sun and the smallest one in the Solar System
Suami : "Tidak sus, saya kalau malam selalu makan makanan yang cepat saji“

Perawat 1 : "Oh jadi begitu, bapak kalau saya boleh saran seharusnya bapak fokuskan pada
pengonsumsian buah, sayur, protein tanpa lemak, dan juga biji-bijian. Apalagi bapak bekerja
dengan sangat berat. Lalu apakah ada hal-hal lain yang sering bapak keluhkan? Misalnya seperti
badan terasa tertusuk tusuk atau yang lainnya"
Istri: “Biasanya bapak sering mengeluh badan terasa tertusuk-tusuk sus. Jadi ternyata penyebabnya gitu
ya sus. Permisi sus, kok suami saya sering sekali buang air kecil pada malam hari yah?"

Perawat 2 : “Oh itu penyebabnya adalah kadar gula darah yang tinggi yang memicu infeksi saluran
kemih sehingga dapat meningkatkan kebutuhan untuk buang air kecil di malam hari”

Anak 2 : Bagaimana sih sus ciri-ciri pengidap diabetes yang dilihat dari urine? Kan saya termasuk
dalam keturunan bapak. Jadi semisal saya tau ciri-cirinya, saya dapat mengurangi resiko keparahan
penyakit ini.”

Perawat 1 : Biasanya penderita diabetes itu memiliki kadar gula dalam urine yang tinggi. selain itu,
warna urine pengidap diabetes juga lebih transparan atau tidak memiliki warna sama sekali dan
beraroma manis.”

Anak 2: “Oh baik sus Terimakasih atas penjelasannya”

Perawat 2: “Baik pak, bu dan yang lain saya mengucapkan Terimakasih karena
bapak, ibu atau anak-anaknya telah jujur terkait apa yang telah dilakukan. Saran
saya bapak jangan begadang, makan-makanan yang manis, dan tetap rajin
berolahraga ya pak. Ibu dan anak-anaknya juga harus bisa mengontrol dan
memberi perhatian lebih kepada bapak terkait aktivitas bapak agar tidak terlalu
banyak pikiran.”

Suami: “Baik sus, terima kasih kembali”

Perawat 1 : “Sama-sama bapak”

 Setelah melakukan pengkajian,
perawat akan melaporkan semua
kondisi kepada dokter dan
perawat penanggung jawab.
Lalu akan ditindaklanjuti dengan
pemberian obat dan perawatan
yang lebih intensif.
https://drive.google.com/file/d/1nRI4NiDqsGvHP-3mHr
MKiA8Dxx6hZ-Jk/view?usp=drivesdk

LINK VIDEO
THANK YOU