Roleplay Pengkajian Norton

Lansia 1 : Puji Citra L 010118A111

Pasien 2 : Purnama Wulan 010118A108
Keluarga Lansia 1 : Rahma Widayanti 010118A112
Keluarga Lansia 2 : Nurul Indah 010118A102
Perawat 1 : Nurul Masitoh 010118A103
Perawat 2 : Putri Lestari 010118A110
Perawat 3 : Putika Yuliana 010118A109
Perawat 4 : Paulina Apriliani 010118A105

Pada hari senin, 29 Maret 2021 datang pasien Lansia 1 ke RS Ngudi Waluyo, Ungaran untuk
melakukan Check-up rutin kesehatan. Lansia 1 diantar oleh keluarga dan kemudian menuju loket
untuk mendapatkan nomor antrian. Setelah menunggu beberapa menit, lansia di panggil ke tempat
pendaftaran dan registrasi:
Perawat 1 : “selamat pagi mbak, apakah ada yang bisa kami bantu?”
Keluarga lansia 1 : “pagi sus, ini sus saya ingin check-up kesehatan ibu saya”
Perawat 1 : “baik bu, sebelumnya perkenalkan saya perawat nurul. Kalau boleh tahu,
ibu mbak ingin chek-up ke poli apa?”
Keluarga lansia 1 : “mau check-up ke poli orthopedi sus”
Perawat 1 : “sebelumnya mbak harus melakukan registrasi terlebih dahulu ya”
Keluarga lansia 1 : “baik sus, untuk berkas registrasi yang butuhkan apa saja ya sus?”
Perawat 1 : “KTP pasien, kartu kesehatan dan kartu berobat jika ada mbak”
Keluarga lansia 1 : “baik sus, ini untuk berkas registrasinya”
Perawat 1 : “baik saya proses terlebih dahulu ya mbk”
Setelah beberapa menit kemudian, proses registrasi lansia 1 selesai
Perawat 1 : “baik mbak untuk proses registrasinya sudah selesai, sekarang silahkan
mbak bisa langsung menuju ke ruang poli orthopedi. Ini untuk KTP, kartu kesehatan, dan kartu
berobatnya saya kembalikan”
Keluarga 1 : “baik sus, terimakasih ya”
Perawat 1 : “iya mbak dengan senang hati”

Datang pasien 2 yang diantar oleh keluarga untuk melakukan pemeriksaan pertama kali di RS Ngudi
Waluyo. Pasien 2 dan keluarga mengambil nomor antrian dan tidak lama kemudian dipanggil
Perawat 2 : “selamat pagi bu, apakah ada yang bisa kami bantu?”
Keluarga pasien 2 : “ini sus saya mau memeriksakan ibu saya ke poli penyakit dalam sus”
Perawat 2 : “sebelumnya apakah sudah pernah periksa ke rumah sakit ini”
Keluarga pasien 2 : “belum mbk, ini baru pertama kali”
Perawat 2 : “baik bu, sebelumnya ibu harus registrasi terlebih dahulu ya”
Keluarga pasien 2 : “baik sus, ini syarat registrasinya apa saja ya?”
Perawat 2 : “KTP pasien dan kartu kesehatan jika ada bu”
Keluarga pasien 2 : “ini sus”
Perawat 2 : “sebelumnya apakah ibu ingin membuat kartu berobat?”
Keluarga pasien 2 : “iya sus, tolong buatkan kartunya sekalian untuk kontrol lagi”
Perawat 2 : “baik kalau begitu, saya proses terlebih dahulu ya bu”
Keluarga pasien 2 : “iya sus”
Setelah menunggu beberapa menit registrasi selesai
Perawat 2 : “baik ibu, ini untuk KTP, kartu kesehatan, dan kartu berobatnya ya.
Silahkan setelah ini ibu bisa menuju ke poli penyakit dalam”
Keluarga pasien 2 : “baik sus, terimakasih”
Perawat 2 : “dengan senang hati bu”

Di ruang tunggu poli orthopedi, perawat memanggil antrian dan nama pasien
Perawat 3 : “pasien ibu puji citra dari mijen ungaran timur”
Keluarga lansia 1 : “iya sus”
Perawat 3 : “silahkan duduk terlebih dahulu ya bu. Sebelumnya perkenalkan saya
perawat putika. Saya periksa tekanan darahnya ya bu”
Lansia 1 : “iya sus”
Perawat 3 : “untuk hasilnya 130/100 mmHg bu, biasanya tekanan darah ibu berapa?”
Lansia 1 : “sekitar segitu sus”
Perawat 3 : “keluhan yang dirasakan apa bu?”
Lansia 1 : “punggung saya sakit sus, jadi kalau buat berdiri sama jalan lama itu nggak
betah”
Perawat 3 : “sebelumnya apakah sudah pernah diperiksakan bu?”
Lansia 1 : “sudah sus, kata dokter itu kena penyakit apa gitu saya lupa namanya”
Keluarga lansia 1 : “sudah sus, kata dokter ibu saya terkena penyakit osteoporosis”
Perawat 3 : “ibu kalau aktifitas di rumah bagaimana?”
Lansia 1 : “saya minta tolong sama keluarga di rumah”
Keluarga lansia 1 : “iya sus, jadi kalau mau apa-apa harus dibantu”
Perawat 3 : “kalau untuk pergerakan ibu bagaimana apakah ada keterbatasan?”
Lansia 1 : “iya sus, saya itu udah nggak bisa gerak bebas. Kalau gerak kaya gini sakit,
gini sakit jadi ngga nyaman”
Keluarga lansia 1 : “kalau untuk ibu saya ini pergerakannya sudah sangat terbatas sus, soalnya
ibu saya juga banyak menghabiskan waktunya di kamar”
Perawat 3 : “kalau dalam BAK apakah ibu mengalami kesulitan?”
Lansia 1 : “kalau itu sering sus”
Perawat 3 : “baik ibu untuk hasil pengkajian yang sudah saya lakukan kepada ibu ini
mendapatkan skor 15 yang menandakan bahwa ibu kemungkinan kecil bisa mengalami dekubitus atau
luka yang muncul karena tekanan atau gesekan. Untuk menghindari hal tersebut ibu harus
menghindari untuk tidur terlalu lama di kasur atau ibu bisa berlatih untuk aktivitas ringan. Selanjutnya
untuk lebih lengkapnya ibu akan diperiksa oleh dokter dulu ya bu”.
Lansia 1 : “baik sus, terimakasih ya”
Perawat 3 : “dengan senang hati bu”

Di ruang tunggu poli penyakit dalam perawat memanggil antrian dan nama pasien
Perawat 4 : “pasien ibu purnama wulan dari candirejo ungaran barat”
Keluarga pasien 2 : “ada sus”
Perawat 4 : “silahkan masuk bu, duduk disini terlebih dahulu ya”
Pasien 2 : “iya sus”
Perawat 4 : “sebelumnya perkenalkan bu, saya perawat paulina. Saya periksa tekanan
darahnya terlebih dahulu ya bu”
Pasien 2 : “iya sus, silahkan”
Perawat 4 : “baik ibu untuk hasilnya ini 120/90 ya bu. Ibu periksa baru pertama kali ke
sini ya”
Pasien 2 : “iya sus, ini baru pertama kali. Biasanya periksa di dokter RS lain kalau
engga ya pergi ke klinik gitu sus”
Perawat 4 : “kalau boleh tahu keluhan yang ibu rasakan apa ya?”
Pasien 2 : “badan saya itu kerasa lemes terus sus, jadi kalau mau apa-apa itu mudah
capek gitu sus”
Keluarga pasien 2 : “kata dokter tempat ibu saya periksa itu ibu saya terkena diabetes sus”
Perawat 4 : “kalau begitu saya cek gula darahnya terlebih dahulu ya bu”
Pasien 2 : “iya sus”
Perawat 4 : “sebelum ke sini apakah ibu sudah sarapan?”
Pasien 2 : “belum sus”
Perawat 4 : “ini hasilnya 315 mgdl. Gula darah ibu tinggi dan inilah yang menyebabkan
ibu merasa lemas. Kalau di rumah apakah ibu bisa berjalan sendiri?”
Pasien 2 : “bisa sus”
Perawat 4 : “kalau untuk geraknya bu, apakah ibu dapat bergerak bebas?”
Pasien 2 : “tidak sus, gerak saya sekarang sudah sangat terbatas”
Keluarga pasien 2 : “iya sus, ibu saya ini kalau ngapa-ngapain itu gampang banget capek dan
lemes jadi kalau di rumah ya banyak istirahatnya”
Perawat 4 : “apakah ibu mengalami kesulitan dalam BAK?”
Pasien 2 : “tidak sus, saya kalau BAK itu sehari bisa sampai 7 kali”
Perawat 4 : “baik ibu saya sudah selesai melakukan pengkajian terhadap ibu, untuk hasil
pengkajian didapatkan skor 17 yang menandakan bahwa ibu kecil sekali/bahkan tidak terjadi
dekubitus. Ibu dianjurkan untuk mengatur pola makan ya bu karena gula darah ibu tinggi dan kalau
bisa aktivitasnya ditingkatkan. Untuk peningkatan frekuensi BAK ibu itu adalah gejala dari penyakit
diabetes tersebut yang mengakibatkan penderita banyak BAK. Untuk selanjutnya ibu akan diperiksa
lebih lanjut oleh dokter ya”
Pasien 2 : “baik sus, terimakasih”
Perawat 4 : “dengan senang hati bu”