Anda di halaman 1dari 9

CONTOH PENERAPAN DESAIN ADDIE DALAM MENGATASI PEMBEJARAN SECARA DARING SAAT

PANDEMI DI MTs DAARUL MA’ARIF NATAR


Apa kamu sudah siap mendengarkan presentasinya?

Ya tentu! Tidaaaaaak
Pembelajaran Daring di MTs
Daarul Maarif Natar

Model Pembelajaran ADDIE


Pembelajaran Daring di
MTs Daarul Maarif
Natar Di masa pandemi ini, banyak aktivitas yang mengharuskan
keluar rumah menjadi terganggu. Salah satunya adalah proses
belajar mengajar yang harus dilakukan via online. Hingga hari
Pembelajaran “daring” sebagai pilihan tunggal ini, masih banyak tantangan dan halangan belajar online yang
dalam kondisi pencegahan penyebaran covid dialami oleh MTs Daarul Ma'arif Natar baik guru maupun
19memberi warna khusus pada masa siswa sekolah. Adapun masalah yang terjadi di MTs Daarul
perjuangan melawan virus ini. Bahkan bentuk Ma'arif.
pembelajaran ini juga dapat dimaknai
pembatasan akses pendidikan. Pendidikan
yang lumrah berlangsung dengan interaksi
langsung antar unsur (pendidik dan tenaga
kependidikan dan peserta didik) beralih
menjadi pembelajaran interaksi tidak
langsung. Pembatasan
Pembatasan interaksi langsung dalam
pendidikan terkadang terjadi pada situasi
tertentu namun tidak dalam rangka
pembatasan sosial seperti yang masyarakat
jalani sebagai upaya pencegahan penyebaran
virus.
Adapun masalah yang terjadi di MTs
Daarul Ma'arif antara lain:

1. Terbatasnya Akses ke Perangkat Komputer dan Smartphone

2. Banyaknya Gangguan di Rumah

3. Sulit untuk Interaktif

4. Siswa Bermain-Main
1. Analisis
Model Pembelajaran ADDIE Analisis merupakan langkah pertama dari model
desain sistem pembelajaran ADDIE.

Model ADDIE adalah salah satu model desain


sistem pembelajaran yang memperlihatkan Pada fase ini, peneliti menganalisis urgensi pada
tahapan-tahapan dasar sistem pembelajaran yang implementasi pembelajaran terintegrasi dalam
sederhana dan mudah dipelajari. Model ini terdiri mengeskalasikan implementasi nilai-nilai
dari lima fase atau tahap utama, yaitu, Analysis / pembelajaran oleh siswa. Analisis model
Analisis, Design / Desain, Development / pembelajaran dan menganalisis karakteristik siswa,
Pengembangan, Implementation / Implementasi, guru, kurikulum, dan hasil pembelajaran melalui
Evaluation / Evaluasi serangkaian observasi, wawancara di MTs Daarul
Maarif Natar.
4. Implementasi
2. Desain
Desain merupakan langkah kedua dari model desain sistem
Implementasi atau penyampaian materi pembelajaran
pembelajaran ADDIE.
merupakan langkah keempat dari model desain sistem
3. Pengembangan pembelajaran ADDIE. Pada fase ini, kegiatannya
Pengembangan merupakan langkah ketiga dalam adalah melaksanakan model pembelajaran terintegrasi
mengimplementasikan model desain sistem pembelajaran
ADDIE. Langkah pengembangan meliputi kegiatan membuat, dan peningkatan diri dengan mempersiapkan
membeli, dan memodifikasi bahan ajar. Dengan kata lain lingkungan belajar dan keterlibatan guru dan siswa
mencakup kegiatan memilih, menentukan metode, media serta
strategi pembelajaran yang sesuai untuk digunakan dalam dalam proses pembelajaran terintegrasi. Sebelum
menyampaikan materi atau substansi program menerapkan pembelajaran, guru menganalisis kondisi
peserta didik, atau dengan melakukan langkah model
ADDIE, yaitu analisis (Analysis), desain (Design),
pengembangan (Development), implementasi
(Implementation) serta evaluasi (Evaluation).
5. Evaluasi
MTs Daarul Maarif mengembangkan sistem
Pada fase ini adalah mengevaluasi
terselenggaranya model pembelajaran PAI pembelajaran sebagai salah satu cara mengatasi masalah
terintegrasi. Evaluasi dilakukan dengan
yaitu membuat desain pembelajaran berbasis e-learning
tahapan mengevaluasi hasil belajar peserta
didik, respon pendidik, serta respon peserta yang didukung oleh website khusus yang dapat diakses
didik. Efektifitas kepraktisan pengembangan
oleh peserta didik di MTs Daarul Maarif maupun tanaga
pembelajaran terintegrasi terindikasi melalui
respon positif guru, sedangkan efektifitas ajar di sekolah tersebut. Karena adanya e-learning ini
model pembelajaran dilakukan melalui
mampu mengatasi masalah yang dialami siswa dalam
evaluasi sumatif terhadap siswa
memahami pembelajaran secara daring peserta didik
mengalami peningkatan pemahaman dari yang
sebelumnya sulit untuk memahami pembelajaran sampai
sulit menyelesaikan tugas, dengan e-learning yang
dibuat oleh pihak sekolah siswa mendapatkan notifikasi
dari website tersebut sehingga siswa tau kapan ia harus
belajar dan mengerjakan tugas.
Thankyou!

Anda mungkin juga menyukai