Flash Photolysis

KELOMPOK
4:
PURNAPIRDAU 21270110
S EVANURYAN 07
A 21270110
08

Magister Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Lampung
2021
Pengertian

Flash Photolysis dikembangkan pada tahun 1949 oleh Manfred

Eigen, Ronald George Wreyford Norrish dan George Porter, yang
memenangkan Hadiah Nobel Kimia 1967 .

Flash photolysis merupakan salah satu teknik untuk mengukur

laju suatu reaksi kimia yang sangat cepat dalam nanodetik,
picosecond hingga femtosecond menggunakan kilatan cahaya.

Intensitas kilatan cahaya tinggi tetapi durasinya pendek untuk

menghasilkan pembentukan spesies atom dan molekul, yang
reaksinya dapat diamati secara kinetik dengan spektroskopi.
 Prinsip Flash Photolysis
 Pada teknik flash photolysis,
sampel akan ditembakan cahaya
kilat dalam waktu singkat
sehingga sampel akan mengalami
reaksi pada camber dan saat
terjadi reaksi akan dimonitoring
dengan elektronik absorpsi atau
emisi, absorpsi infrared atau
Raman Scattering.

 Flash Ptolysisis

Sinar UV-Vis

mendistorsi
sistem
kesetimbangan
 Prinsip Flash Photolysis

Gambar 1. Rangkaian Sistem Flash Photolysis

Proses Terjadinya Reaksi Teknik Flash Photolysis

Ketika molekul A ditembakan cahaya yang kuat dan

pendek, maka akan terbentuk keadaan eksitasi A* yang
dapat melepaskan photon (fluoresensi atau fosforosensi)
atau bereaksi dengan molekul lain B untuk membentuk
intermediate AB dan kemudian produk C.

A + hν → A* (absorption)
A* → A (emission)
A* + B → AB → C (reaction)
Contoh Hasil Flash Photolysis
 Intrumentasi Flash Photolysis

Gambar 2. Flash Photolysis LP980 Spectrometer

 Aplikasi Teknik Flash Photolysis

Flash Photolysis banyak digunakan oleh para

peneliti untuk mempelajari proses yang diinduksi
cahaya dalam molekul organik, polimer,
nanopartikel, semikonduktor, fotosintesis pada
tanaman, dan perubahan konformasi dalam sistem
biologis.
 Contoh Aplikasi Flash Photolysis

1. Flash Photolysis of Bacteriorhodopsin

 Penyelidikan pada protein Bacteriorhodopsin (Chizhov, I, 2013)
2. Flash Photolysis of Caged ATP and Actomyosin Kinetics
 Fotolisis prekursor molekul ATP yang tidak aktif (ATP terkurung)
sehingga memulai reaksi ATP bebas dengan aktomiosin (Chizhov, I,
2013)
3. Flash Photolysis Method To Characterize Hexacoordinate
Hemoglobin Kinetics.
 Analisis ikatan ligan pada kelompok hemoglobin baru dan srdang
berkembang yang emrupakan heksakoordinat dalam keadaan tidak
terikat, Besi dalam keadaan dasar ( Hargrove, 2000)
4. Measuring the kinetics of calcium binding proteins with flash
photolysis
 Mengukur kinetika ikatan kalsium dengan protein secara akurat
(Guido, 2011)
Referensi

 Atkins. 2018. Physical Chemistry edition 11. Oxford

University. UK
 Porter,G. Flash Photolysis and Spectroscopy. A New
Method for the Study of Free Radical
Reactions. Proceedings of the Royal Society of London.
Series A, Mathematical and Physical Sciences.
 Guido, Faas, Itsvan Mody. 2011. Measuring the kinetics of
calcium binding proteins with flash photolysis. Biochimica
et Biophysica Acta.Elsivier.
 Mark S. Hargrove. 2000. Flash Photolysis Method To
Characterize Hexacoordinate Hemoglobin Kinetics.
Biophysical Journal. Volume 79.