Kelompok 1
Bara Arung Samudera (41216010008)
MIXED BUILDING
1.1.1 Pengertian
• Mixed Use Building adalah salah satu upaya pendekatan perancangan yang berusaha menyatukan berbagai aktivitas dan
fungsi yang berada di bagian area suatu kota (luas area terbatas, harga tanah mahal, letak strategis, nilai ekonomi tinggi)
sehingga terjadi satu struktur yang komples dimana semua kegunaan dan fasilitas saling berkaitan dalam kerangka integrasi
• Mixed Use Merupakan penggunaan campuran berbagai tata guna lahan atau fungsi dalam bangunan. (Dimitri Procos.1976)
• Mixed Use Center adalah suatu kompleks dimana terdapat berbagai fungsi kegiatan termasuk hotel, pusat konveksi,
apartemen dan perumahan, perkantoran, pusat perbelanjaan dan pusat kebudayaan lainnya.
Setiap pengembang berusaha menawarkan sarana yang lebih lengkap agar lebih menarik
Mewadahi 2 fungsi urban atau lebih, misalnya terdiri dari retail, perkantoran, hunian hotel dan entertaintment.
LOTUS HAUS (SMART ARCHITECTURE) (2015) THE ICON (Jackson Clements Burrows) (2015)
Tata Ruang Kantor Terbuka (Open Plan Offices) Tata Ruang Kantor Berhias atau Bertaman (Landscaped
adalah tata ruang untuk bekerja beberapa pegawai dalam Offices) adalah ruangan untuk bekerja yang dihiasi oleh
satu ruangan yang besar serta dipisahkan oleh tembok atau taman, dekorasi dll.
penyekat.
Pada tipe gedung perkantoran sewa, yang disewakan adalah besaran atau luasan tertentu dari gedung perkantoran tersebut. Penyewaan dilakukan
sesuai dengan jangka waktu yang disepakati bersama. Biaya yang harus dikeluarkan bagi penyewa adalah biaya sewa dan service charge kepada
pengelola yang biasanya dihitung berdasarkan luas ruangan yang disewa dan dibayar per bulan.
Pada tipe gedung perkantoran Strata Title (milik), ruang bangunan gedung perkantoran dapat dimiliki seperti rumah tinggal ataupun apartemen
strata title. Namun pemiliknya harus tetap membayar service charge per bulan sebagai biaya perawatan dan pemeliharaan gedung.
Pembelajaan
1.4. PUSAT PERBELANJAAN
1.4.1. DEFINISI PUSAT PERBELANJAAN MENURUT PARA TOKOH :
Menurut Jeffrey D. Fisher, Robert, Martin dan Paige Mosbaugh
Pusat perbelanjaan adalah sebuah bangunan yang terdiri dari beberapa toko eceran, yang umumnya dengan satu atau lebih tokoserba ada,toko grosir
dan tempat parkir. (1991 : 121)
• Mall diartikan sebagai suatu area pergerakan (linier) pada suatu area pusat bisnis kota (central city business area) yang lebih diorientasikan
bagi pejalan kaki. Berbentuk pedestrian dengan kombinasi plaza dan ruang-ruang interaksional (Rubenstein, 1978).
• Mall Adalah pusat perbelanjaan yang berintikan satu atau beberapa departement store besar sebagai daya tarik dari retail-retail kecil dan rumah
makan dengan tipologi bangunan seperti toko yang menghadap ke koridor utama mall atau pedestrian yang merupakan unsur utama dari
sebuah pusat perbelanjaan (mall), dengan fungsi sebagai sirkulasi dan sebagai ruang komunal bagi terselenggaranya interaksi antar
pengunjung dan pedagang (Maitland, 1987).
• Jalan yang semula hanya diteduhi oleh pohon berubah menjadi suatu jalan dengan gedung-gedung disebelah kanan dan kirinya.
• Perkembangan fisik ini dapat dilihat pada pusat perdagangan di Cologne, Jerman Barat.
• Perkembangan pertama pada abad ke-19 dibangun Barton Arcade di kota Manchester.
• Pusat perbelanjaan tersebut ditutup dengan bahan yang tembus cahaya matahari (sky light). Konsep inilah yang mendasari adanya pusat
perbelanjaan.
Sebelum tahun 1980-an, pasar tradisional, ruko dan took merupakan konsep dan bentuk utama dari industry ritel di Jakarta.
Dengan perkembangan ekonomi yang cukup baik dibangunalah pusat perbelanjaan di Jakarta
Terdapat penambahan elemen baru seperti kombinasi jenis took yang lebih menarik. Dan pengunjung akan merasa nyaman saat
berbelanja
2. Shopping Center, komplek pertokoan yang terdiri dari 5. Supermarket, toko yang menjual barang-barang kebutuhan sandang dengan sistem
ruang-ruang yang disewakan atau dijual . swalayan.
Contoh : Villach Atrio Shopping Center Contoh : Sogo Supermarket
3. Shopping Precint , komplek pertokoan yang bagian 6. Shopping Mall, shopping precint yang ruang terbukanya merupakan pusat orientasi
depannya menghadap ruang terbuka. dari pusat kompleks pertokoan.
Contoh : Norfolk Shopping Precint Contoh : Shopping Mall di Amerika
Luas kamar standar minimal 22 meter persegi Luas kamar standar minimal 24 meter persegi
Luas kamar suite minimal 44 meter persegi Luas kamar suite minimal 48 meter persegi
Memiliki fasilitas penerangan 150 lux Terdapat resto yang menghidangkan makanan untuk makan pagi,
Ada sarana olahraga dan rekreasi makan siang, dan makan malam
•POLA RADIAL
Pemikulan plat lantai dari sebuah inti pusat akan memungkinkan Sistem struktur rangka tinggi selantai yang terkantilever diterapkan
ruang bebas kolom yang batas kekuatan platnya adalah batas pada setiap
besar ukuran bangunan. lantai antara untuk memungkinkan ruang fleksibel di dalam dan di atas
rangka.
• Sistem struktur plat rata (flat slab) • Sistem struktur gantung (suspension)
Sistem ini terdiri dari bidang horizontal yang umumnya adalah Sistem ini dapat memungkinkan penggunaan beban secara efisien
plat lantai beton tebal dan rata yang bertumpu pada kolom. dengan
menggunakan penggantungan sebagai pengganti kolom untuk
memikul beban lantai.
Sistem struktur ini terdiri dari kolom dan balok yang bekerja
Rangka kaku akan bereaksi terhadap beban lateral. Terutama melalui lentur balok dan kolom.
Sistem ini terdiri dari gabungan rangka kaku (atau bersendi) dengan rangka geser vertikal
• Sistem struktur rangka belt-trussed dan inti (belt-trussed frame and core)
Sistem struktur belt-trussed bekerja mengikat kolom fasade ke inti bangunan sehingga
meniadakan aksi terpisah rangka dan inti pengakuan ini dinamai “cap trussing”
apabila berada pada bagian atas bangunan, dan dinamai “belt-trussed” apabila berada
di bagian bawahnya.
Sistem ini terdiri dari unsur bidang vetikal yang di perkuat dengan berat dinding itu sendiri,
• Sistem struktur inti dan dinding pendukung (core and bearing walls)
Sistem ini berupa bidang vertikal yang membentuk dinding luar dan mengelilingi sebuah
struktur inti. Sistem ini memuat sistem-sistem transportasi mekanis vertikal serta menambah
kekakuan bangunan.
Sistem ini merupakan unit tiga dimensi prefabrikasi yang menyerupai bangunan dinding
pendukung yang diletakan di suatu tempat dan di gabung dengan unit lainnya. Sebagai
contoh boks-boks ini di tumpuk seperti bata dengan pola “English Bond” sehingga tersusun
Dalam struktur ini, kolom dan balok eksterior di tempatkan sedemikian rapat sehingga fasade
menyerupai dinding yang diberi pelubangan (untuk jendela). Inti interior (tabung) dapat meningkatkan
kekakuan bangunan dengan cara ikut memikul beban bersama kolom-kolom fasade tersebut.
terpisah yang membantuk tabung multi-use. Pada sistem ini kekakuan akan bertambah.
•TRUSS
kombinasi segitiga yang secara keseluruhan berada di dalam satu bidang tunggal.
•SPACE TRUSS
•SPACE FRAME
Struktur cangkang merupakan sebuah sistem struktur lengkung, Struktur bidang lipat merupakan bentuk struktur yang memiliki
namun tipis dan kuat. Sistem struktur ini kebanyakan digunakan kekuatan satu arah yang masing-masing elemen plat berukuran
relatif rata.
pada bangunan berbentang lebar.
•ARCH •CABLE
Arch adalah sebuah struktur yang dibentuk dari elemen garis Struktur kabel adalah sebuah sistem struktur yang bekerja
yang melengkung dan membentang antara dua titik, membentuk berdasarkan prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi,
busur. Struktur ini membentang suatu ruang sekaligus menopang beban. batang, dsb yang menyanggah sebuah penutup yang
menjamin tertutupnya sebuah bangunan.
•MEMBRANE
Membran adalah struktur permukaan fleksibel tipis yang
memikul beban dengan mengalami tegangan tarik.
D-Cube PASCIFIC
City PLACE
Perancangan arsitektur V Disusun oleh Topik Penugasan
Semester genap Kelompok 1 STUDI PUSTAKA
TA. 2019-2020 Pembimbing : Ario Darmoko,ST,MT
D-Cube City
Architects Jerde
Location Seoul, South Korea
Site Area 6.36 acres
Total Building Area 320,000 sqm
Project Year 2011
Residential 89,735 sqm
Retail, restaurant, and entertainment 74,507 sqm
Hotel 29,909 sqm
Office Space 27,810 sqm
Civic Space 23,831 sqm
Open Space 5,958 sqm
One Pacific
Place (Office)
Pacific
Place Mall
Pacific Walk