Analisa Kimia Kualitatif

Identifikasi Obat Antibiotika

 Kelompok 10:

1. Ni Putu Siska Sugiantari (131036)

2. Sri Catur Wulandari (131037)
3. Ni Nyoman Sri Rahayuni (131038)
4. Stefanie Dwiarti Omon (131039)
5. Ni Wayan Uci Faridayanti (131042)
 Pendahuluan Metode

Hasil Percobaan
Kesimpulan
Dan Pembahasan
 Pengertian Analisa Kualitatif:
MONOGRAFI:
Pendahuluan
PHENOXYMETHYLPENICILLINUM
TETRACYCLINUM
STREPTOMYCINI SULFAS
Analisa kualitatif
Fenoksimetilpenisilina
adalah suatu
Tetrasiklina(penisillina
Streptomisina Sulfat V)
proses untuk mengidentifikasi
Metode
keberadaan
Berat
Berat Molekul suatugr/mol
Molekul:::444,44
BeratMolekul 350,40
1457,40 senyawa kimia
gr/mol
gr/mol
dalam
Rumus
Rumus suatu :larutan
Molekul
RumusMolekul
Molekul ::CCC2242H
16 HH18 NNN
24782O14S8atau
2O 5 O24.3H2O sampel
yang
Pemerianbelum
Pemerian
Pemerian :::serbuk
serbuk diketahui
hablus
hablur;
zat padat; halus;
kuning;
putih putihuntuk
atau tidak
Kelarutan
berbau
hampiratau
menentukan : sangat
putih; tidak
macam,sukar berbau
sedikit larut
jenislemah.
berbau dalam
atauatau
zat berbau
Hasil Percobaan air; mudah
Kelarutan larutrasa
lemah;
: sangat sukaragaklarut dalam etanol
pahit. (95%)
dalam air;
komponen – komponen bahan
Dan Pembahasan P;
larut
Kelarutanpraktis
dalam tidak
: sangat 50mudahlarut dalam
bagian larut paraffin
etanol cair
(95%);dalam
yang
Pair;
praktis akan
danpraktis dianalisa.
tidakminyak
tidak
larut lemak. Sehingga
kloroform
larut dalam data
P danetanol
eter P;
yang larutdiperoleh
Penyimpanan
(95%)
dalamP, : asam
dalam
kloroform nantinya
wadah
encer; P, dan
larut berupa
tertutup
dalam
eteralkali
P
baik.
disertai
Penyimpanan peruraian
: dalam wadah tertutupkata,
data nonangka, yaitu berupa
Kesimpulan Kegunaan
kedap. dan:khasiat
Penyimpanan dalam: antibiotikum
wadah tertutup
kalimat, pernyataan
baik,terlindung dari cahaya.dan dokumen.
Kegunaan dan khasiat : antibiotikum
 Pendahuluan Bahan yang digunakan:
Prosedur:
Alat yang digunakan:

Uji penicillin:
1. Sampel
Uji A
tetrasiklin:
penicillin:
Streptomisin
1. Tabung 10.
reaksi Asam sulfat pekat
Dilakukan dengan 2 cara, yaitu:
1. Disiapkan
Dilakukan denganalat 2dan
cara,
bahan.
yaitu:
2. 2: Penjepit
2. Sampel
Cara B 11. Larutan
tabung iodium
reaksi
2. Diambil
Cara 2:
1: sedikit sampel, lalu dimasukkan ke
Metode 1. 3.Disiapkan
3. Sampel
1. dalam C alat
Pipet
tabung
Disiapkan 12.
dan
tetes
alat Pereaksi mayer
bahan.
reaksi.
dan bahan.
2.
3. Sampel
Sampel ditambahkan
13.
dilarutkan Eterlarutan
dalam NaOH
NaOH, kemudian
2. 4.Diambil
Lampu sedikit sampel,
spiritus lalu dimasukkan ke
4. Sampel
sebanyak
larutan D 1 mL,
tersebut yang kemudian
dipanaskan selamadidiamkan
dalam tabung reaksi.
selama
5. 1 menit.
Taplak/lap
beberapa 14. Asam asetat glacial
menit.
5. Sampel
3. E sampel
Ditambahkan
Kemudian larutan
ditambahkan
H2SO4 pekat.
formldehide.
larutan
Hasil Percobaan 3.
4.
4. 6.
Ditambahkan
Kemudian
iodium.
eter, kemudian
15. Kalium
ditambahkan HCl larutanlarutan
bikromat
dalam
Batang
Kemudian pengaduk
larutan ditambahkan dengan
diencerkan dengan
Dan Pembahasan 6. Sampel
tersebut
4. tersebut.
larutan
Lalu,
F di kocok.
H2SO416. lagi
ditambahkan
aquadest. Hidroksilamin HClke
dengan pereaksi
4.
5. Lapisan
Setelah eter diambil, lalu dimasukkan
Mayer. itu, larutan diteteskan beberapa
7. NaOH
tabung lain. 17. Pereaksi markuis
tetes FeCl 3
5. Lapisan
8. FeCl eter tersebut diuapkan hingga
3
(formaldehid dan H SO )
Kesimpulan kering. Kemudian ditambahkan asam 2 4
9. HCl
asetat glasial.
HASIL PENGAMATAN
Perlakuan
Perlakuan Sampel
Sampel
Sampel D
UJI
UJI PENISILLIN
STREPTOMISIN
TETRASIKLIN
Perlakuan
formaldehide
larutan
++NaOH iodium
H2SO4 encer
pekat
A
A
Terbentuk
Terbentuk
B
B
Terbentuk
Terbentuk
C
C
Terdapat
Terbentuk
Terbentuk
D
Terbentuk
Terbentuk
EE
Terdapat
Terbentuk
Terbentuk
FF
Terbentul
Terdapat
Terbentuk
Erbentuk
A larutan B larutan C larutan endapan D
larutan E
endapan
larutan F
endapan
larutan
larutan larutan larutan larutan larutan larutan
tidak
Terbentuk berwarna
tidak
tidakTerbentukberwarna berwarna
tidak Terbentuk
berwarna berwarna coklat
tidak
berwarnaTerbentuk
Terbentuk
berwarna
coklat
tidak
berwarna Terbentuk
bening
+ NaOH berwarna
kuning berwarna
merah
kuning coklat
kuning merah
kuning berwarna putih
berwarna
Larutan berwarna
larutan berwarnalarutan kuning larutankuning larutankuning dan
larutan
(bening)
keorange
muda
berwarna (bening) (bening)
keorange
berwarna(bening)berwarnakeorange
keorange keorange (bening)
keorangeberwarna
berwarna muda (bening)
terdapat
berwarna
kuning nan kuning muda
nan kuning nannan kuning nan
nan dan putih(bening) putih
endapan
++eter
H2SO4 kecoklatan terdapat
kecoklatan
Terbentuk Terbentuk Terbentuk Terbentuk Terbentuk kekuningan putih
Terdapat Terbentuk
Terdapat
larutan endapan endapan endapan
diencerkan Terbentuk larutan
Terbentuk larutan
Terbentuk larutan
Terbentuk
coklat
larutan
Terdapat larutan
Terbentul
tidak
berwarna
Dipanaskan Terbentuk larutan tidak
berwarna
Terbentuklarutan berwarna berwarna
larutanTerbentuk
Terbentuk berwarna
tidak
larutan Terbentuk berwarna
tidak
endapan Terbentuk
larutan
+ pereaksi Mayer
larutan berwarna
Terbentuk
kuning berwarna
Terbentuk
tidaklarutan putih kuning
Terbentuk
tidak larutan orange kuning
Terbentuk
larutanorange
berwarna putih
Terdapat
berwarna
berwarnalarutan kuning
Terdapat
berwarna
berwarna larutan
beningyang
berwarna larutan
(bening)
berwarnalarutan
berwarna (bening)
berwarna
berwarna pucat
larutan pucat
larutan
kuning berwarna endapan
(bening)
kuning berwarna
putih endapan
(bening)
tidak
dan
kuning yangkuning
tidak
(bening) tidak coklat coklat
berwarna berwarna bening
berwarna berwarna
berwarna
+ asam asetat glacial Terbentuk (bening)
keorangenan Terbentuk keorange
Terbentuk keorange
kehitaman Terbentukkekuningan terdapat
Terbentuk (bening)
Terbentuk
berwarna
larutan berwarna
larutan kuning
nan
larutan kuning
nan
larutan putih
larutan putih
endapan
larutan
(bening)
berwarna tidak(bening) pucat pucat
berwarna berwarna berwarna putih berwarna
+ HCl Terbentuk coklat
Terbentukberwarna orangeTerbentuk
Terbentuk coklat Terbentuk
kuning orange
Terbentuk
larutan mudalarutan (bening)larutan larutan kecoklata larutan tidak
larutan
berwarna berwarna berwarna berwarna kuning
n berwarna
merah merah kuning kuning (bening) (bening)
+ kalium bikromat
anggur Terbentuk Terbentuk Terbentuk
keorangenan Terbentuk Terbentuk Terbentuk
keorangenan
larutan larutan larutan larutan larutan larutan
berwarna berwarna berwarna berwarna berwarna berwarna
+ FeCl3 Terbentuk Terbentukorange
kuning Terdapatkuning Terbentuk
kuning Terbentuk
kuning Terbentuk
kuning
larutan larutan
kecoklata endapan larutan larutan larutan
berwarna n berwarna berwarna berwarna berwarna berwarna
ungu ungu coklat hitam kuning kuning
kehitaman
 1. Pengujian yang pertama dilakukan
Pendahuluan untuk mengetahui sampel mana yang
termasuk golongan obat antibiotika
Streptomisin. Adapun pereaksi yang
digunakan yaitu : NaOH , HCl, dan
FeCl3 . Dari pengujian tersebut
Metode didapatkan hasil: sampel A berwarna
ungu, sampel B berwarna ungu, sampel
C terdapat endapan cokelat, sampel D
berwarna hitam, sampel E berwarna
Hasil Percobaan kuning, dan sampel F berwarna kuning.
Dan Pembahasan Dilihat dari hasil pengujian diatas,
dapat dikatakan bahwa sampel A dan
sampel B positif (+) termasuk golongan
obat antibiotika streptomisin.
Kesimpulan Sedangkan sampel C, sampel D, sampel
E, dan sampel F negatif (-) streptomisin.
 2. Pengujian yang kedua dilakukan untuk
Pendahuluan mengetahui sampel mana yang termasuk
golongan obat antibiotika Tetrasiklin.
Adapun pereaksi yang digunakan yaitu :
H2SO4, dan pereaksi Markuis (Formaldehid
Metode dan H2SO4). Dari pengujian tersebut
didapatkan hasil : sampel A berwarna
bening , sampel B berwarna bening ,
sampel C berwarna kuning kecokelatan,
Hasil Percobaan sampel D berwarna orange kekuningan,
Dan Pembahasan sampel E berwarna bening terdapat
endapan putih, dan sampel F berwarna
bening terdapat endapan putih. Dilihat dari
hasil pengujian diatas, dapat dikatakan
Kesimpulan bahwa semua sampel yang digunakan
negatif (-) tetrasiklin.
 3. Pengujian yang ketiga dilakukan untuk
Pendahuluan mengetahui sampel mana yang termasuk
golongan obat antibiotika Penicillin. Adapun
pereaksi yang digunakan yaitu : larutan
iodium, pereaksi meyer, NaOH encer, eter,
Metode asam asetat glacial, kalium bikromat,
hidroksilamin HCl, dan larutan FeCl3 . Dari
pengujian tersebut didapatkan hasil: sampel
A berwarna kuning kecokelatan, sampel B
Hasil Percobaan berwarna orange, sampel C berwarna
Dan Pembahasan kuning, sampel D berwarna kuning, sampel E
berwarna kuning, sampel F berwarna kuning.
Dilihat dari hasil pengujian diatas, dapat
dikatakan bahwa semua sampel yang
Kesimpulan digunakan negative (-) penicillin.
 Dari hasil praktikum di atas, dapat
Pendahuluan
disimpulkan bahwa dalam pengujian yang
telah dilakukan, yaitu uji streptomisin,
tetrasiklin dan penicillin terhadap masing
Metode – masing sampel, hanya sampel A dan B
saja yang menunjukkan hasil yang positif
(+) terhadap pengujian streptomisin.
Sedangkan pada pengujian penicillin dan
Hasil Percobaan tetrasiklin tidak ada sample yang
Dan Pembahasan memberikan hasil yang positif. Jadi dapat
dikatakan bahwa sampel A dan B adalah
streptomisin.
Kesimpulan
 SEKIAN
TERIMA KASIH